Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Alasan Anies Ubah Nama RSUD di Jakarta jadi Rumah Sehat

Alasan Anies Ubah Nama RSUD di Jakarta jadi Rumah Sehat Anies Baswedan di Cengkareng. ©2022 Antara

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meresmikan pencanangan penjenamaan rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di lima wilayah DKI Jakarta menjadi Rumah Sehat untuk Jakarta. Dia ingin mengubah pola pikir masyarakat agar berorientasi pada hidup sehat saat mendengar 'Rumah Sehat'.

"Nah, dengan penamaan baru ini kami berharap masyarakat pun akan memandang rumah sehat dengan cara pandang berbeda daripada memandang rumah sakit," kata Anies di RSUD Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (3/8/2022).

Rencana ini kata Anies sudah tertunda selama dua tahun akibat pandemi Covid-19. Sehingga dia bersyukur saat ini 'Rumah Sehat untuk Jakarta' dapat diluncurkan.

"Kita ingin warga Jakarta hidup sehat dan berorientasi kesehariannya untuk bisa lebih sehat. Itu lah sebabnya penjenamaan ini dilakukan. Alhamdulillah setelah tertunda hampir 2 tahun, sekarang bisa kita luncurkan," jelas dia.

Dia meminta seluruh jajaran pengelola rumah sakit di Jakarta untuk segera melakukan transformasi. 'Rumah Sehat untuk Jakarta' kata Anies, harus menjadi tempat yang memberikan kenyamanan dan keramahan bagi seluruh warga.

"Ini yang menjadi pesan utama, dan kami berharap pada seluruh jajaran pengelola rumah sehat di Jakarta untuk segera melakukan transformasi, sehingga benar-benar ini menjadi sebuah tempat yang memberikan hospitality, hospitality itu adalah keramahan, kenyamanan, kepuasan," kata dia.

Anies menyatakan pihaknya akan mengadakan sosialisasi secara masif untuk mengenalkan rumah sehat kepada masyarakat. Istilah rumah sakit kata Anies, sepenuhnya diganti jadi rumah sehat.

"Tentu akan ada sosialisasi masif, kan ini sudah dicanangkan secara terbuka supaya bagian dari sosialisasi. Sekarang kita menggunakan istilah rumah sehat, kata kuncinya adalah sehat," ujar dia.

Anies berharap proses sosialisasi dapat berjalan dengan baik dan terwujud sesuai dengan yang telah direncanakan. Walaupun proses transisi nantinya membutuhkan banyak waktu.

"Nah, ini yang menjadi harapan kita, mudah-mudahan nanti bisa terwujud. Tentu ada periode transisi untuk boleh membiasakan dari menyebut istilah rumah sakit menjadi rumah sehat, itu sesuatu yang normal," katanya.

Reporter: Winda Nelfira

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Temui Heru Budi, Minta Izin Bangun Tempat Pemberhentian LRT dan Transjakarta di 3 Rumah Sakit Besar Jakarta
Menkes Temui Heru Budi, Minta Izin Bangun Tempat Pemberhentian LRT dan Transjakarta di 3 Rumah Sakit Besar Jakarta

Menurut Budi, revitalisasi dilakukan agar tiga rumah sakit tersebut terintegrasi menjadi ruang publik bagi warga.

Baca Selengkapnya
Menengok Kondisi Terbaru Wisma Atlet, Tempat Isolasi Pasien Covid-19 yang Kini jadi Semak Belukar
Menengok Kondisi Terbaru Wisma Atlet, Tempat Isolasi Pasien Covid-19 yang Kini jadi Semak Belukar

Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta resmi ditutup pada Jumat, 31 Maret 2023

Baca Selengkapnya
Diresmikan Jokowi, RSUP Dr. Sardjito Dibangun Hutama Karya Senilai Rp267 Miliar Dirancang dengan Teknologi Canggih
Diresmikan Jokowi, RSUP Dr. Sardjito Dibangun Hutama Karya Senilai Rp267 Miliar Dirancang dengan Teknologi Canggih

Proyek senilai Rp267 miliar ini dapat diselesaikan 3 bulan lebih cepat dari target awal yakni November tahun 2024 dengan dukungan penggunaan teknologi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut RS Hermina di IKN Dibangun 10 Bulan: Interiornya Seperti Hotel Bintang 5
Jokowi Sebut RS Hermina di IKN Dibangun 10 Bulan: Interiornya Seperti Hotel Bintang 5

RS Hermina Nusantara sudah beroperasional dan memiliki 3 pasien yang sedang menjalani perawatan.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pembangunan Ibu Kota Nusantara Butuh Waktu Lama, Bisa 20 Tahun
Jokowi: Pembangunan Ibu Kota Nusantara Butuh Waktu Lama, Bisa 20 Tahun

Pemerintahan masih belum bisa dipindahkan ke Kalimantan Timur, lantaran sejumlah infrastruktur belum selesai.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Ganti Nama Puskesmas Kelurahan jadi Puskesmas Pembantu
Heru Budi Ganti Nama Puskesmas Kelurahan jadi Puskesmas Pembantu

Heru Budi Hartono mengubah nomenklatur atau penamaan Pusat Kesehatan Masyarakat.

Baca Selengkapnya
Anies Heran Nasib Warga Kampung Bayam Terkatung-Katung: Kunci Rusun Sudah Diberikan Kok
Anies Heran Nasib Warga Kampung Bayam Terkatung-Katung: Kunci Rusun Sudah Diberikan Kok

Anies Heran Nasib Warga Kampung Bayam Terkatung-Katung: Kunci Rusun Sudah Diberikan Kok

Baca Selengkapnya
Status Pandemi Dicabut, Pemprov DKI Sesuaikan Biaya Sewa Rusun
Status Pandemi Dicabut, Pemprov DKI Sesuaikan Biaya Sewa Rusun

Pemprov DKI Jakarta meyakini kembalinya tarif sewa rusun adalah langkah tepat.

Baca Selengkapnya
Kata Heru Budi soal Proyek Restorasi Rumah Dinas Gubernur Rp22,2 M
Kata Heru Budi soal Proyek Restorasi Rumah Dinas Gubernur Rp22,2 M

Heru mengaku belum mendapat laporan dari dinas terkait

Baca Selengkapnya
Jokowi Soal ASN Batal Pindah ke IKN September Ini: Fasilitas Belum Siap
Jokowi Soal ASN Batal Pindah ke IKN September Ini: Fasilitas Belum Siap

Jokowi menekankan soal kesiapan fasilitas yang mesti benar-bener siap.

Baca Selengkapnya
Tinjau RSUD Kumpulan Pane Tebing Tinggi, Jokowi Janjikan Renovasi dan Tambah Kapasitas Bangunan
Tinjau RSUD Kumpulan Pane Tebing Tinggi, Jokowi Janjikan Renovasi dan Tambah Kapasitas Bangunan

Alasannya karena RSUD Kumpulan Pane menjadi tempat tujuan berobat masyarakat di kabupaten/kota sekitar Kota Tebing Tinggi.

Baca Selengkapnya
Hutama Karya Kebut Pembangunan RSUP Dr. Sardjito Senilai Rp267 Miliar, Ditarget Rampung Noveber 2024
Hutama Karya Kebut Pembangunan RSUP Dr. Sardjito Senilai Rp267 Miliar, Ditarget Rampung Noveber 2024

Pembangunan rumah sakit ini juga dimanfaatkan sebagai fasilitas tanggap darurat, tanggap bencana alam dan tanggap pandemi.

Baca Selengkapnya