Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dirut Jakpro ragu-ragu bangun LRT fase dua pakai dana APBD-P 2018

Dirut Jakpro ragu-ragu bangun LRT fase dua pakai dana APBD-P 2018 Menjajal LRT Kelapa Gading-Velodrome. ©2018 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Koordinator Komisi B DPRD DKI Jakarta Ferrial Sofyan sempat menanyakan kepada PT Jakpro soal kesiapan pengerjaan Light Rail Transit (LRT) fase dua bila APBD Perubahan 2018 disahkan. Hal itu disampaikannya ketika rapat Komisi B dengan PT Jakpro.

Jakpro merupakan salah satu dari delapan BUMD yang mengajukan pernyataan penambahan modal daerah (PMD) di APBD perubahan 2018 sebesar Rp 4,6 triliun.

Ferrial menyarankan Jakpro menunggu APBD 2019 saja bila belum mampu mengerjakan pembangunan untuk LRT fase dua dari dana APBD perubahan 2018.

Orang lain juga bertanya?

"Pasti enggak kita bisa laksanakan fase 2? Pasti enggak Pak Yuri (Ketua BP BUMD)? Kalau belum pasti ngapain duitnya dikasih sama dia (PT Jakpro) Rp 1,8 triliun? Lebih baik tunggu anggaran murni 2019," kata Ferrial di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (31/8).

Direktur Utama PT Jakpro, Dwi Wahyu Daryoto mengaku ragu-ragu untuk dapat memastikan pengerjaan LRT fase dua dengan APBD perubahan 2018.

"Kalau saya masih ragu-ragu pak, terus terang begini, kalau dilihat dalam angka Rp 1,8 triliunnya memang itu, yang tadi saya sampaikan. Itu timbulnya dari surat Pak Gubernur 14 Mei 2018 yang mengajukan ke Kemenhub untuk membangun trase 2," ucapnya.

Dia menyatakan pihaknya hanya dapat memastikan untuk pembangunan rute LRT sampai Manggarai, Jakarta Selatan. Untuk LRT fase dua rencananya ada pembangunan jalur Velodrome, Dukuh Atas dan Tanah Abang.

Namun, Dwi menyebut hingga saat ini pihaknya masih menunggu rencana induk dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan.

"Kalau disetujui dan sebagian bisa kita gunakan ke Manggarai. Kalau ini saya agak yakin karena rencana induk perkeretaapian pasti ketemunya di Manggarai," papar dia.

Karena hal itu, Ferrial menyarankan agar Jakpro menggunakan anggaran yang diajukan pada APBD 2019.

"Apa kita tunda saja sampai APBD murni 2019, toh juga akan kita bahas tahun ini juga. Ditunda saja sampai ada kepastian," tuturnya.

Sebelumnya, terdapat delapan BUMD yang mengajukan PMD tersebut antara lain PT MRT Jakarta, PT Jakarta Propertindo, PD PAL Jaya, PD Dharma Jaya, PT Tjipinang Food Station, PD Sarana Jaya, PD Pasar Jaya dan PD PAM Jaya.

Reporter: Ika Defianti

Sumber: Liputan6.com (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jakpro Ungkap LRT Jakarta Belum Beri Keuntungan, Malah Rugi Ratusan Miliar Sejak 2021
Jakpro Ungkap LRT Jakarta Belum Beri Keuntungan, Malah Rugi Ratusan Miliar Sejak 2021

Jakpro menuding, LRT Jakarta menjadi salah satu penyebab BUMD tersebut tak kunjung laba atau untung.

Baca Selengkapnya
Komunitas Transportasi Sindir Anggota DPRD Fraksi NasDem yang Tak Tahu Perbedaan LRT Jakarta & Jabodebek
Komunitas Transportasi Sindir Anggota DPRD Fraksi NasDem yang Tak Tahu Perbedaan LRT Jakarta & Jabodebek

Ketua Forum Diskusi Transportasi Jakarta (FDTJ) menyoroti anggota DPRD DKI Jakarta yang tidak tau perbedaan LRT Jakarta dan Jabodebek

Baca Selengkapnya
Berharap Tarif LRT Turun
Berharap Tarif LRT Turun

Pengguna transportasi umum keberatan dengan tarif yang mengalami kenaikan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Rapat Panas Komisi V Ke Pak Bas
VIDEO: Rapat Panas Komisi V Ke Pak Bas "Kita Kok Tak Yakin IKN Mampu Dimanfaatkan"

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono melakukan rapat kerja dengan Komisi V DPR, hari ini.

Baca Selengkapnya
Nota Penjelasan Gibran dalam Rapat Paripurna DPRD Solo Dihujani Interupsi F-PDIP
Nota Penjelasan Gibran dalam Rapat Paripurna DPRD Solo Dihujani Interupsi F-PDIP

Salah satu interupsi datang dari anggota Dewan Fraksi PDI Perjuangan, Honda Hendarto.

Baca Selengkapnya
Proyek ITF Batal, Jakpro Dapat Suntikan Modal Rp2,4 Triliun Bangun LRT Velodrome-Manggarai
Proyek ITF Batal, Jakpro Dapat Suntikan Modal Rp2,4 Triliun Bangun LRT Velodrome-Manggarai

Suntikan modal tersebut turun karena anggaran untuk pembangunan fasilitas pengolahan sampah Intermediate Treatment Facility (ITF) dibatalkan.

Baca Selengkapnya
Ganjil-Genap di Jalan yang Dilalui LRT Jabodebek Belum Bisa Diterapkan, Dishub DKI Ungkap Alasannya
Ganjil-Genap di Jalan yang Dilalui LRT Jabodebek Belum Bisa Diterapkan, Dishub DKI Ungkap Alasannya

"Tentu jika kita lakukan analisis traffic tentu kurang ideal sehingga kita menunggu kapan tarif komersial mulai berlaku," kata Syafrin

Baca Selengkapnya
KAI Dapat Suntikan Modal Rp2 Triliun tapi DPR Minta Ini
KAI Dapat Suntikan Modal Rp2 Triliun tapi DPR Minta Ini

Pemerintah perlu menyampaikan roadmap perkeretaapian Indonesia tentang kebutuhan transportasi penduduk.

Baca Selengkapnya
PDIP Ajukan Pembentukan Pansus JIS Pekan Ini
PDIP Ajukan Pembentukan Pansus JIS Pekan Ini

Pansus akan melakukan audit total terkait pembangunan JIS, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga sudah beroperasi saat ini.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Berencana Gabungkan MRT dan LRT
Pemprov DKI Berencana Gabungkan MRT dan LRT

Iwan juga menyebut bahwa kajian tersebut tengah dimatangkan agar dua transportasi berbasis rel ini siap dijadikan satu.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Rapat Panas Komisi V dengan Basuki PUPR, Tak Yakin IKN Mampu Dimanfaatkan
VIDEO: Rapat Panas Komisi V dengan Basuki PUPR, Tak Yakin IKN Mampu Dimanfaatkan

Menteri Basuki turut dicecar soal perkembangan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya
APBD Perubahan DKI Jakarta 2024 Jadi Rp85,1 Triliun, Ini Rinciannya
APBD Perubahan DKI Jakarta 2024 Jadi Rp85,1 Triliun, Ini Rinciannya

DPRD DKI Jakarta mengesahkan Raperda tentang Perubahan APBD tahun anggaran 2024 menjadi peraturan daerah (Perda) dengan besaran Rp85.190.596.577.676.

Baca Selengkapnya