Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi periksa rekaman CCTV dekat lokasi penemuan jasad Neng

Polisi periksa rekaman CCTV dekat lokasi penemuan jasad Neng garis polisi. shutterstock

Merdeka.com - Satuan Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya terus mendalami kasus pembunuhan Neng, bocah sembilan tahun yang jasadnya ditemukan terbungkus dalam kardus di kawasan Kalideres, Jakarta Barat. Salah satunya dengan memeriksa rekaman closed circuit television (CCTV) yang berada di dekat lokasi penemuan jasad.

"Tadi malam kami membongkar CCTV. Datanya sudah kami back up," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Krishna Murti di ruangnya, Senin (5/10).

Khrisna menambahkan, rekaman CCTV tersebut tidak dapat dilihat secara cepat. Penyidik harus melihat rekaman tersebut secara perlahan-lahan untuk mendapatkan petunjuk yang signifikan.

"Apabila terdapat petunjuk signifikan, ini akan menjadi penyelidikan," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, jenazah PNF ditemukan terbungkus dalam kardus di Jalan Sahabat, Kalideres, Jakarta barat pada Jumat (2/10) malam. Tubuh korban ditemukan dengan posisi tangan dan kaki terikat dan terdapat luka.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menelusuri Keberadaan CCTV Ungkap Tabir Kasus Mayat dalam Toren Air di Pondok Aren
Menelusuri Keberadaan CCTV Ungkap Tabir Kasus Mayat dalam Toren Air di Pondok Aren

Menelusuri Keberadaan CCTV Ungkap Tabir Kasus Mayat dalam Toren Air di Pondok Aren

Baca Selengkapnya
Selidiki Kasus Mutilasi di Sleman, Polisi Uji DNA Potongan Tubuh hingga Cek CCTV
Selidiki Kasus Mutilasi di Sleman, Polisi Uji DNA Potongan Tubuh hingga Cek CCTV

Polisi masih menyelidiki temuan potongan tubuh manusia di sekitar Jembatan Kelor, Sleman. Mereka mengecek CCTV di kawasan itu hingga melakukan tes DNA.

Baca Selengkapnya