Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Cara Menghitung Biaya Listrik yang Benar, Mudah Dipraktikkan

4 Cara Menghitung Biaya Listrik yang Benar, Mudah Dipraktikkan Ilustrasi listrik. ©2020 Merdeka.com/liputan6.com

Merdeka.com - Selama terjadi wabah pandemi Covid-19 telah menyebabkan aktivitas atau kebiasaan manusia berubah. Tentunya kebiasaan ini dilakukan untuk mencegah terjadinya penyebaran virus ini agar tidak meluas. Salah satu cara yang dilakukan untuk mengatasi wabah penyakit ialah menerapkan physical distancing yang telah kita jalankan beberapa bulan.

Pemerintah mengharuskan setiap warga negara untuk melakukan berbagai macam aktivitas seperti kerja dan belajar di rumah. Sehingga selama berada di rumah akan meningkatkan penggunaan alat-alat elektronik seperti kipas angin, televisi, smartphone, komputer dan lain sebagainya. Banyaknya penggunaan barang-barang elektronik ini tentu saja juga meningkatkan tagihan listrik.

Sebagai pengguna listrik pasca bayar, sering kali kita khawatir saat bulan baru tiba. Oleh karena itu, agar tidak was-was terhadap lonjakan pemakaian listrik, sebaiknya mengetahui cara menghitung biaya listrik yang benar. Mengetahui biaya listrik ini bukan cuma kira-kira, namun dengan perhitungan pasti berdasarkan jumlah watt yang telah dikonsumsi.

Orang lain juga bertanya?

Lantas, bagaimana cara menghitung biaya listrik yang benar? Simak penjelasannya yang merdeka.com lansir dari Liputan6.com berikut ini.

1. Mengetahui Golongan Tarif Listrik

014 ovan zaihnudin

©2016 Merdeka.com

Cara menghitung biaya listrik yang pertama ialah mengetahui golongan tarif listrik rumah Anda. Masing-masing tingkatan golongan daya listrik konsumen berbeda-beda, ada yang 900 VA, 2.200 VA, hingga 6.600 VA. Beberapa tingkatan daya listrik tersebut juga dikenakan tarif yang berbeda.

Untung golongan 900 VA non subsidi, saat ini dikenakan biaya Rp. 1.352,00 per kWh, sedangkan untuk yang 1.300 VA-6.600 VA ke atas, tarifnya Rp. 1.467,28 per Kwh. Sehingga jika rumah Anda memakai daya 2.200 VA, maka listrik terkena tarif 1.467,28 Kwh.

2. Cek Semua Barang Elektronik

Setelah mengetahui golongan listrik di rumah, cara menghitung biaya listrik berikutnya yaitu mengecek satu persatu barang-barang elektronik atau perabotan yang menyedot listrik. Hal ini untuk memudahkan Anda dalam mengetahui biaya listrik yang harus dikeluarkan, contohnya sebagai berikut:

• 10 lampu (LED), 5 lampu dengan daya 5 watt, 5 lampu 10 watt

• 3 unit AC ½ PK dengan daya 400 watt

• 1 unit LED TV 43 inci dengan daya 75 watt, 1 unit LED TV 24 inci dengan daya 35 watt

• 1 set sound system dengan daya 10 watt

• 1 setrika listrik dengan daya 350 watt

• 1 unit kulkas dengan daya 300 watt

• 1 unit mesin cuci dengan daya 350 watt

• 1 unit pompa air dengan daya 200 watt

• 1 unit rice cooker dengan daya

Setelah Anda mencatat semua barang-barang elektronik serta daya yang dibutuhkan di rumah, maka langkah berikutnya mengilustrasikan berapa lama perangkat tersebut diaktifkan. Beberapa peralatan elektronik seperti kulkas memang harus diaktifkan setiap hari, namun AC dan lampu tentu dimatikan saat tidak diperlukan. Begitu juga dengan mesin cuci, rice cooker, hingga pompa air.

3. Estimasi Konsumsi Tarif Listrik

ilustrasi lampu led

©Shutterstock.com/nikkytok

• 10 lampu dinyalakan dari pukul 18.00-06.00 (12 jam). Maka total daya dari lampu dalam satu hari adalah (5 x 5 watt x 12 jam) + (5 x 10 watt x 12 jam)=900 watt

• 3 unit AC yang dipasang ketika dinyalakan ketika waktunya tidur. Sebut saja pukul 21.00 hingga 05.00 alias 8 jam. Maka total daya dari penggunaan AC dalam sehari adalah 3 x 400 x 8=9.600 watt

• LED TV (24 inci) di kamar menyala maksimal 4 jam sehari karena sampai rumah sudah malam, konsumsi dayanya dalam sehari 35 watt x 4 jam=140 watt

• LED TV satunya di ruang keluarga (43 inci) bisa dinyalakan agak lama oleh anak-anak, rata-rata bisa 6-7 jam sehari. Perhitungan konsumsi dayanya 75 watt x 6 jam=450 watt

• Setrika listrik yang dipakai selama dua jam, maka konsumsi dayanya 350 x 2=700 watt

• Kulkas, tentunya menyala selama 24 jam, jadi konsumsi dayanya 300 x 24=7.200 watt

• Mesin cuci yang dipakai selama dua jam sehari. Maka dayanya 350 x 2=700 watt

• Pompa air dipakai 2 kali sehari, rata-rata 2 jam, konsumsi dayanya 200 x 4=400 watt

• Rice cooker untuk memasak pagi, 350 watt x 1=350 watt. Penghangat baru dipasang kalau akan makan malam, sekitar ½ jam 77 watt x ½=38,5 watt

4. Cara Menghitung Biaya Listrik dalam Satu Hari

Cara menghitung biaya listrik berikutnya, yaitu menjumlahkan total konsumsi daya listrik dari masing-masing barang elektronik di atas. Adapun hasilnya sebagai berikut:900 watt + 9.600 watt + 140 watt + 450 watt + 700 watt + 7.200 watt + 700 watt + 400 watt + 350 watt + 38,5 watt=20.475,5 watt dalam sehari.

Namun, hal yang perlu di garis bawahi adalah hitungan tarif listrik menggunakan satuan Kwh alias Kilowatt per hour atau jam. Untuk mendapatkan satuan Kwh, maka 20.475,5 watt : 1.000=20,475 kWh.

Jika telah mendapatkan angka konsumsi listrik dalam satuan Kwh tersebut, Anda harus mengalikan dengan tarif dasar listrik per golongan. Jika per Kwh adalah Rp 1.467,28 maka biaya listrik dalam sehari adalah:20,475 Kwh x Rp 1.467,28=Rp 30.004,256

Apabila dalam sehari biaya listrik sebesar itu, maka tagihan listrik dalam sebulan kurang lebih:

Rp 30.004,256 x 30 hari=Rp 901.276,7

Namun, hal yang perlu diperhatikan ialah bahwa barang elektronik tersebut benar-benar aktif dalam waktu yang tertera.

Cara Agar Tagihan Listrik Tidak Melonjak

Saat terjadi Pandemi Covid-19, kebutuhan listrik meningkat tajam. Hal ini berpengaruh terhadap biaya tagihan listrik yang terus melonjak. Berikut ini beberapa cara yang dapat Anda coba agar tagihan listrik tidak melonjak selama Pandemi Covid-19.

• Mengatur Pemakaian Peralatan Elektronik

Tips agar tagihan listrik tidak membengkak yang pertama ialah mengatur pemakaian peralatan elektronik dengan bijak. Penghematan daya bisa Anda lakukan dengan cara mengurangi penggunaan alat-alat elektronik, seperti mesin cuci, televisi, AC dan lainnya.

Mengatur penggunaan elektronik ini menjadi salah satu cara paling efektif untuk menghemat daya listrik, sehingga tagihan listrik dapat stabil dan tidak mengalami lonjakan.

• Matikan Lampu yang Tidak Diperlukan

Salah satu cara menghemat daya listrik yang dapat Anda lakukan ialah dengan mematikan lampu yang tidak diperlukan. Saat malam tiba, pastikan semua lampu di rumah yang tidak digunakan untuk dimatikan dan sisakan satu lampu yang dapat menerangi satu ruangan.

Di samping itu, saat pagi hari tiba pastikan untuk segera mematikan lampu setelah digunakan. Apabila hal ini secara rutin dilakukan, maka dipercaya efektif untuk menghemat daya listrik, sehingga tidak terjadi tagihan listrik yang membengkak.

• Memilih Alat Elektronik yang Hemat Listrik

Tips agar tagihan listrik tidak melonjak selama Covid-19 berikutnya ialah memilih peralatan elektronik yang hemat listrik. Kini telah banyak peralatan elektronik yang didesain memiliki daya hemat listrik. Sehingga hal ini bisa Anda manfaatkan untuk mengganti beberapa peralatan elektronik yang memerlukan daya besar, seperti mengganti lampu biasa dengan LED dan lain sebagainya.

Berbagai macam peralatan elektronik yang hemat energi kini telah tersedia di pasaran. Beberapa barang tersebut bisa Anda pilih untuk mengganti barang elektronik lama yang biasanya memerlukan daya yang besar. (mdk/jen)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Metode Sederhana untuk Menghitung Biaya Pengisian Daya Mobil Listrik
Metode Sederhana untuk Menghitung Biaya Pengisian Daya Mobil Listrik

Cara menghitung biaya dan waktu pengisian daya mobil listrik dengan mudah agar Anda bisa merencanakan pengeluaran.

Baca Selengkapnya
Nggak Mau Biaya Bulanan Membengkak? Begini Cara Menghemat Listrik di Rumah yang Bisa Ditiru
Nggak Mau Biaya Bulanan Membengkak? Begini Cara Menghemat Listrik di Rumah yang Bisa Ditiru

Cara mengurangi pengeluaran bulanan bisa dimulai dengan menghemat pemakaian energi listrik. Ini tipsnya.

Baca Selengkapnya
Pemakaian Listrik Ilegal Rugikan Negara Rp4,9 Triliun, Modusnya Ada yang Mengakali Meteran
Pemakaian Listrik Ilegal Rugikan Negara Rp4,9 Triliun, Modusnya Ada yang Mengakali Meteran

Ainul mengatakan akibat pemakaian listrik ilegal, dalam kurun tiga tahun terakhir terjadi peningkatan kerugian negara.

Baca Selengkapnya
Sudah Pakai Pulsa Token, Bisakah Diubah Jadi Listrik Pascabayar?
Sudah Pakai Pulsa Token, Bisakah Diubah Jadi Listrik Pascabayar?

Pembelian token listrik prabayar dapat dilakukan di setiap minimarket, m-banking, hingga e-commerce.

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Ketinggalan, Ada Diskon Tarif Listrik 50 Persen di Februari 2025
Jangan Sampai Ketinggalan, Ada Diskon Tarif Listrik 50 Persen di Februari 2025

Diskon 50 persen diberikan khusus untuk pelanggan rumah tangga dengan daya 450 VA sebanyak 24,7 juta pelanggan, 900 VA sebanyak 38 juta pelanggan.

Baca Selengkapnya
Tips Menghemat Tagihan Listrik saat Musim Kemarau
Tips Menghemat Tagihan Listrik saat Musim Kemarau

Jika tidak bijak, musim kemarau tidak hanya berdampak kekeringan tetapi membuat tagihan listrik Anda bengkak.

Baca Selengkapnya
Tercatat 1.112 Kebakaran di Wilayah Jakarta, Terbanyak karena Korsleting Listrik
Tercatat 1.112 Kebakaran di Wilayah Jakarta, Terbanyak karena Korsleting Listrik

Terdapat 1.112 kebakaran yang terjadi di Ibu Kota pada Januari sampai pertengahan Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Warga Ganti Meteran Listrik Malah Kena Denda Rp41 Juta, Begini Penjelasan PLN
Warga Ganti Meteran Listrik Malah Kena Denda Rp41 Juta, Begini Penjelasan PLN

Tagihan itu muncul usai meteran listrik dirumahnya harus diganti dengan yang baru.

Baca Selengkapnya
Jangan Sembarangan, Ini Bahaya Ganti Meteran Listrik Sendiri
Jangan Sembarangan, Ini Bahaya Ganti Meteran Listrik Sendiri

PLN memastikan listrik sampai ke kWh meter PLN tersebut aman dan tidak berbahaya.

Baca Selengkapnya
Panduan Lengkap Cara Isi Token Listrik dengan Mudah
Panduan Lengkap Cara Isi Token Listrik dengan Mudah

Berikut panduan lengkap cara isi token listrik yang efektif dan mudah diterapkan.

Baca Selengkapnya
Cara Masukkan Token Listrik: Panduan Lengkap dan Praktis
Cara Masukkan Token Listrik: Panduan Lengkap dan Praktis

Simak cara masukkan token listrik dengan mudah dan praktis dengan panduan lengkapnya.

Baca Selengkapnya
Cara Cek Tagihan Listrik Sudah Terbayar atau Belum, Mudah dan Praktis
Cara Cek Tagihan Listrik Sudah Terbayar atau Belum, Mudah dan Praktis

Cek tagihan listrik bisa lewat HP melalui aplikasi PLN, website, email, sms, hingga marketplace.

Baca Selengkapnya