Doa Masuk Rumah Kosong Sesuai Sunnah, Ketahui Adabnya dalam Islam
Islam menganjurkan untuk berdoa di segala kegiatan yang akan dilakukan, termasuk ketika masuk rumah kosong.
Doa masuk rumah kosong sesuai sunnah ini bisa diamalkan. Seperti diketahui, dalam ajaran Islam umat muslim dianjurkan untuk selalu berdoa dalam berbagai kegiatan yang hendak dilakukan. Dengan berdoa, Anda bisa memohon perlindungan dan kebaikan kepada Allah.
Salah satunya, ketika hendak masuk ke rumah kosong. Terdapat doa masuk rumah kosong sesuai sunnah yang perlu dibaca. Ini bisa dilakukan ketika masuk rumah kosong yang tak berpenghuni, maupun rumah kosong yang sedang tidak ada tuan rumahnya.
-
Bagaimana cara membaca doa masuk rumah kosong? Ketika hendak memasuki rumah yang tidak berpenghuni atau rumah kosong atau rumah yang tidak ada orang di dalamnya, maka mengucapkan salam tidaklah wajib dan hanya sunnah saja.
-
Bagaimana cara membaca doa masuk rumah? Doa masuk rumah terdapat dalam salah satu hadis yang artinya, 'Dari Abu Malik Al Asy’ari, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, 'Jika seseorang memasuki rumahnya, maka ucapkanlah ‘Allahumma inni as-aluka khoirol mawlaji wa khoirol makhroji, bismillahi walajnaa wa bismillahi khorojnaa wa ‘alallahi robbinaa tawakkalnaa’ (Artinya: Ya Allah, aku memohon pada-Mu kebaikan ketika masuk dan keluar dari rumah. Dengan nama Allah, kami masuk dan dengan nama Allah kami keluar dan hanya kepada Allah Rabb kami, kami bertawakkal). Lalu hendaklah mengucapkan salam pada keluarganya.' (HR. Abu Daud).
-
Apa doa masuk rumah? Jika seseorang memasuki rumahnya lantas ia menyebut nama Allah saat memasukinya, begitu pula saat ia makan, maka setan pun berkata (pada teman-temannya), 'Kalian tidak ada tempat untuk bermalam dan tidak ada jatah makan.'
-
Gimana cara baca doa masuk rumah? Cara membacanya adalah dengan merapatkan kedua telapak tangan, lalu membaca doa masuk rumah sambil menarik nafas.
-
Apa bacaan doa masuk rumah? Allahumma inni as-aluka khoirol mawlaji wa khoirol makhroji, bismillahi walajnaa wa bismillahi khorojnaa wa ‘alallahi robbinaa tawakkalnaa
-
Kenapa doa masuk rumah dianjurkan? Doa masuk rumah termasuk doa yang dianjurkan dalam Islam. Dalam ajaran Islam, berdoa merupakan tindakan yang sangat dianjurkan dan diyakini memiliki kekuatan besar. Umat muslim diajarkan untuk memulai setiap kegiatan dengan membaca doa, karena doa merupakan sarana untuk meminta pertolongan, perlindungan, dan keberkahan dari Allah SWT.
Berikut, kami rangkum bacaan doa masuk rumah kosong sesuai sunnah dan adabnya, bisa disimak.
Doa Masuk Rumah Kosong Sesuai Sunnah
Pertama, akan dijelaskan doa masuk rumah kosong sesuai sunnah. Islam telah mengajarkan berbagai macam doa yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Termasuk doa yang bisa dibaca ketika hendak masuk ke rumah kosong atau rumah yang sedang tidak ada penghuninya. Berikut, bacaan doa masuk rumah kosong sesuai sunnah, bisa diamalkan:
Assalâmu ‘alainâ wa ‘alâ ‘ibâdillahis shâlihîn
Artinya: "Semoga Allah melimpahkan sejahtera-Nya atas kami dan atas hamba-hamba-Nya yang saleh."
Doa masuk rumah kosong sesuai sunnah lainnya:
Allahumma ya man falaqal bahra li Musa bin 'Imran, wa najja Yunusa min bathnil hut, wa sayyaral fulka li man sya'a, antal 'alimu bi 'adadi qathril bihari, wa dzarratir rimal. Ya Khaliqa ashnafi 'aja'ibil makhluqat. As'alukal kifayah, ya kafiya man istakfah, ya Mujiba man da'ah, ya muqala man rajah. Antal kafi, la kafiya illa anta. Ikfini syarra ma akhafu wa ahdzar. Wamla' manzili hadza khairan wa barakah. Washalli 'ala nabiyyika wa rasulika sayyidina Muhammadin wa alihi wa shahbih wa sallim.
Artinya: “Ya Allah yang membelah lautan untuk Musa bin 'Imran, dan menyelamatkan Yunus dari perut ikan besar, yang menjalankan perahu kepada siapapun yang dikehendaki. Engkau mengetahui jumlah tetesan air laut dan satuan-satuan kerikil.”
“Wahai Zat yang menciptakan beberapa macam keajaiban makhluk-makhluk. Aku memohon kepada-Mu kecukupan, wahai Zat yang mencukupi hamba yang memintakan kecukupan kepada-Nya. Wahai Zat yang mengabulkan hamba yang berdoa kepada-Nya, yang mengampuni hamba yang mengharap rahmat-Nya, Engkau Maha Mencukupi. Tiada yang mencukupi selain-Mu.”
“Cukupilah aku dari keburukan sesuatu yang kukhawatirkan, penuhilah tempatku ini dengan kebaikan dan keberkahan. Selawat salam semoga tercurah kepada nabi dan utusan-Mu, junjungan kami, Nabi Muhammad saw., dan kepada para keluarga serta sahabatnya.”
Adab Masuk Rumah Kosong
Setelah menyimak doa masuk rumah kosong, berikutnya dijelaskan adabnya. Dalam ajaran Islam, terdapat adab-adab tertentu yang harus diperhatikan ketika memasuki rumah dalam keadaan kosong atau yang sedang tidak ada penghuninya. Berikut adalah beberapa adab yang perlu dilakukan:
1. Mengucapkan Salam: Dianjurkan untuk tetap mengucapkan salam, meskipun rumah tersebut kosong, seperti “Assalâmu ‘alainâ wa ‘alâ ‘ibâdillahis shâlihîn”. Salam ini bisa dibaca untuk memohon kesejahteraan kepada Allah untuk orang-orang yang saleh.
2. Membaca Doa Masuk Rumah: Membaca doa saat memasuki rumah adalah sunnah yang dianjurkan, baik rumah tersebut kosong ataupun berpenghuni. Doanya adalah:
"Bismillah, Allahumma inni as'aluka khayral mawlaji wa khayral makhraji. Bismillahi walajnaa wa bismillahi kharajnaa wa 'ala rabbinaa tawakkalnaa."
Artinya: "Dengan nama Allah, ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan saat masuk dan kebaikan saat keluar. Dengan nama Allah kami masuk dan dengan nama Allah kami keluar, dan kepada Tuhan kami, kami bertawakkal."
3. Menyebut Nama Allah: Sebutkan nama Allah dengan mengucapkan "Bismillah" ketika masuk. Ini penting untuk menjaga keberkahan dan memohon perlindungan dari Allah.
4. Meminta Izin atau Memberi Tanda: Jika memasuki rumah orang lain yang sedang kosong, tetap harus meminta izin atau memberikan tanda (seperti mengetuk pintu) untuk menghormati privasi pemilik rumah, walaupun tidak ada orang di dalamnya.
5. Tidak Masuk Secara Mendadak: Masuk secara mendadak ke rumah yang kosong, terutama rumah orang lain, tidak dianjurkan. Ini bertujuan untuk menghindari prasangka buruk dan menjaga adab serta kehormatan.
6. Menjaga Pandangan: Meskipun rumah tersebut kosong, tetap jaga pandangan dan hindari melihat sesuatu yang bukan haknya, seperti barang-barang pribadi yang tidak seharusnya dilihat.
7. Menghindari Duduk di Tempat yang Tidak Semestinya: Hindari duduk di tempat-tempat tertentu dalam rumah, terutama jika rumah tersebut milik orang lain dan biasanya ditempati oleh pemiliknya.
8. Memperhatikan Kebersihan dan Kerapian: Jika ada keperluan untuk memasuki rumah yang kosong, usahakan menjaga kebersihan dan kerapian, serta tidak meninggalkan jejak yang mengganggu pemilik rumah.
Adab Bertamu yang Baik
Setelah menyimak doa masuk rumah kosong sesuai sunnah, terakhir dijelaskan adab bertamu yang baik. Dalam Islam, adab bertamu di rumah orang lain sangat ditekankan untuk menjaga keharmonisan dan menghormati tuan rumah. Berikut adalah beberapa adab yang harus diperhatikan saat bertamu:
1. Meminta Izin Sebelum Masuk
- Sebelum masuk, ketuk pintu atau bel terlebih dahulu. Jangan langsung masuk, bahkan jika pintu terbuka.
- Setelah mengetuk pintu atau memberi salam, tunggu sampai tuan rumah memberi izin masuk. Jika tidak ada jawaban setelah tiga kali mengetuk atau memberi salam, lebih baik pulang.
2. Mengucapkan Salam
- Salam yang Baik: Saat bertemu tuan rumah, ucapkan salam dengan sopan, seperti “Assalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh”.
- Ucapkan salam sebelum melangkah masuk ke dalam rumah.
3. Datang pada Waktu yang Tepat
- Hindari bertamu pada waktu yang tidak tepat, seperti saat waktu makan, malam hari yang terlalu larut, atau saat istirahat.
- Sebaiknya, buat janji terlebih dahulu dengan tuan rumah sebelum datang, untuk memastikan bahwa mereka siap menerima tamu.
4. Berpakaian Sopan dan Rapi
Saat bertamu, kenakan pakaian yang bersih dan sopan. Ini adalah bentuk penghormatan terhadap tuan rumah.
5. Jaga Pandangan
Saat berada di dalam rumah orang lain, jaga pandangan dan hindari melihat ke arah yang tidak perlu, seperti kamar pribadi atau barang-barang yang bersifat pribadi.
6. Duduk di Tempat yang Diberikan
Duduklah di tempat yang disediakan oleh tuan rumah, dan hindari duduk di tempat-tempat khusus seperti kursi favorit tuan rumah atau tempat duduk yang biasanya dipakai oleh kepala keluarga.
7. Menghormati Waktu Bertamu
Jangan berlama-lama di rumah orang, terutama jika urusannya sudah selesai atau jika terlihat tuan rumah mulai lelah. Bertamu dengan durasi yang wajar menunjukkan penghormatan terhadap waktu tuan rumah.
8. Tidak Mengganggu Ketertiban Rumah
Selama bertamu, jaga kebersihan dan kerapian. Hindari meninggalkan sampah atau barang-barang yang dapat mengganggu tuan rumah.
9. Bersikap Sopan dan Santun
Bersikap ramah, sopan, dan santun selama bertamu. Jangan berbicara dengan suara keras atau membuat kegaduhan yang tidak perlu.
10. Mengucapkan Salam Saat Pulang
Saat hendak pulang, ucapkan salam perpisahan dengan baik, seperti “Assalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh”.