Kesimpulan Mencintai Lingkungan yang Mudah Dipahami, Berikut Contoh dan Penjelasannya

Merdeka.com - Manusia dan lingkungan punya keterikatan yang kuat. Jika lingkungan menjadi buruk, maka kualitas kehidupan manusia juga akan berdampak buruk. Hal ini tentu tidak dapat dibiarkan berlangsung terus menerus. Perlu dilakukan penanganan serta menumbuhkan sikap cinta kepada lingkungan. Kesimpulan mencintai lingkungan dapat diwujudkan dalam sikap dan karakter cinta kepada lingkungan.

Sebagaimana mengutip Jurnal UNY berjudul Penanaman Pendidikan Karakter Cinta Lingkungan Melalui Jari Kreasi Sampah Bocah Cilik di Kawasan Parangtritis, karakter peduli lingkungan alam merupakan sikap yang ditunjukkan dengan perbuatan menjaga lingkungan alam sekitarnya. Sikap ini juga ditunjukan dengan tindakan memperbaiki kerusakan lingkungan yang terjadi. Karakter ini membuat kelangsungan alam terjaga.

Membangun karakter peduli lingkungan juga perlu dibangun dengan konsisten. Sikap karakter cinta lingkungan sebaiknya ditanamkan sejak usia dini dikarenakan karakter ini membutuhkan sebuah proses internalisasi sehingga ketika dewasa kelak memiliki sikap peduli lingkungan disekitarnya dalam hal ini sampah.

Meski begitu, kesimpulan mencintai lingkungan dapat dipraktikkan siapa saja, sebagai wujud peduli kepada lingkungan dan masa depan. Ada banyak contoh yang menjelaskan mencintai lingkungan. Berikut ini ialah kesimpulan mencintai lingkungan yang mudah dipahami beserta contoh sikap yang bisa diterapkan melansir dari Liputan6.com dan Laman DInas Lingkungan Hidup dan Taman (DLHK) Provinsi Banten.

Kesimpulan Mencintai Lingkungan dengan Contoh Sikap

©Liputan6.com/Herman Zakharia

1. Biasakan Berkebun dan Menanam Pohon

Kegiatan ini efektif dapat mengurangi emisi gas rumah kaca. Pohon berfungsi sebagai pendingin rumah, penahan terjangan angin, peredam suara, penyerap debu serta sebagai cadangan pangan dan kayu.

Selain itu, kegiatan berkebun merupakan kegiatan yang menguntungkan lingkungan. Berbagai tanaman dapat menghijaukan lahan, hingga mengurangi stres. Kesimpulan mencintai lingkungan selanjutnya dapat terwujud jika kita gemar untuk berkebun. Mengolah lahan, menjadikannya area hijau, terlebih menjadikannya sebagai pemasukan tambahan dari sayur dan buah-buahan.

Di kebun tersebut anda bisa memulai belajar mengenai bagaimana cara menanam tanaman hingga proses perawatannya. Dalam prosesnya anda juga bisa mencari penjelasan mengenai manfaat dari mencintai lingkungan dan apa dampak yang bisa muncul jika mereka merusak alam dan lingkungan sekitarnya, termasuk di dalamnya mengenai keseimbangan alam dan berbagai hal lainnya.

Tentu jika dilakukan secara konsisten dan teliti, hal ini dapat mendukung sikap karakter mencintai lingkungan yang benar.

2. Menghemat Penggunaan Air

Air merupakan kebutuhan pokok yang menunjang kehidupan manusia. Gunakan ulang sisa air untuk menyiram tanaman, memanen air hujan, dan mengontrol saat pengisian air. Selain itu, gunakan air dengan bijak dengan tidak berlebihan saat menggunakan air.

3. Mengurangi Polusi Udara

Kesimpulan mencintai lingkungan selanjutnya ialah peduli pada kualitas udara. Kurangi polusi udara dengan cara menjaga kondisi kendaraan dalam performa terbaik dan merokok di tempat yang sudah disediakan, serta jangan melakukan pembakaran.

4. Memberikan Barang Kepada yang Lebih Membutuhkan

Kesimpulan mencintai lingkungan selanjutnya ialah membiasakan diri memberikan barang kepada yang lebih membutuhkan. Apabila mempunyai barang yang tidak dibutuhkan dan berlebih, seperti pakaian, tas, hingga sepatu, sebaiknya menyumbangkannya ke panti asuhan atau badan yang membutuhkan barang-barang tersebut. Dengan berbagi, akan muncul sikap peduli dengan lingkungan sekitarnya dan lebih menghargai barang-barang yang dimiliki.

Kesimpulan Mencintai Lingkungan yang Mudah Dipahami

Brilio.net ©2021 Merdeka.com

5. Lakukan Reduce, Reuce, Recycle

Contoh kesimpulan mencintai lingkungan yang paling sering digalakkan ialah konsep reduce, reuse, recycle. Kita bisa jelaskan secara sederhana bahwa reduce berarti sebisa mungkin setiap orang berusaha harus mengurangi sampah yang dihasilkannya, sedangkan reuse dan recycle berarti memanfaatkan kembali sampah yang masih bisa dipakai atau mendaur ulangnya. 

6. Menjalani Gaya Hidup Sehat 

Gaya hidup sehat dan sederhana yaitu dengan mengonsumsi makanan dan minuman sesuai standar kesehatan, menjadi seorang minimalis, meminimalisir pembelian barang-barang baru, persiapkan diri saat makan di restoran/berbelanja di mall, dan mengonsumsi produk-produk lokal.

7. Menghemat Listrik

Kesimpulan mencintai lingkungan dapat dicontohkan melalui sikap menghemat penggunaan listrik. Langkah penghematan ini dilakukan terkait dengan mencoba meminimalisir penggunaan sumber daya alam, yakni minyak bumi sehingga lebih optimal.

Beberapa contoh perilaku yang dapat kita biasakan untuk meningkatkan cinta terhadap lingkungan di antaranya, tidak membuang-buang air, mematikan barang elektronik yang tidak digunakan, mematikan lampu di ruangan, dan lainnya.

8. Menggunakan Bahan Organik

Berpikir organik (alami) yakni bebas zat kimia (murah dan tanpa efek samping) merupakan kesimpulan mencintai lingkungan sebagai contoh sikap yang baik. Gunakan bumbu masak dari alam, gunakan pupuk kandang dan kompos sebagai hasil daur ulang, gunakan insektisida/pengusir nyamuk alami seperti selasih lavender, serai wangi, akar wangi, dan suren.

Contoh dan Sikap Kesimpulan Mencintai Lingkungan

©2020 Merdeka.com/www.pixabay.com

9. Meminimalisir Penggunaan Kendaraan Pribadi

Harus diakui, banyak masyarakat Indonesia masih tergantung pada kendaraan pribadi. Terlepas dari masalah sarana dan infrastruktur, sebenarnya cukup banyak manfaat yang bisa didapatkan dari menggunakan kendaraan umum. Salah satu kesimpulan mencintai lingkungan dapat diwujudkan dengan contoh sikap menggunakan kendaraan umum.

Dengan menggunakan kendaraan umum, sebenarnya kita akan menjadi lebih sehat, karena tubuh akan lebih banyak bergerak dari biasanya. Saat menggunakan transportasi publik, kita juga bisa memperlihatkan konsekuensi dari perilaku tidak cinta lingkungan, seperti sampah yang berserakan serta lingkungan yang kotor di angkutan umum atau di sepanjang perjalanan.

10. Menghindari Peralatan Dapat Merusak Lingkungan

tidak menggunakan peralatan yang dapat merusak lingkungan seperti pendingin ruangan yang tidak menggunakan freon dan zat pencemar lain, serta kulkas yang tidak menggunakan freon dan zat pencemar lain.

11. Membuang Sampah pada Tempatnya

Belum menjadi kebiasaan yang wajar ditemui pada masyarakat Indonesia. Meskipun beberapa orang telah menerapkannya, namun membuang sampah sembarangan tercermin pada status Indonesia sebagai salah satu penyumbang sampah plastik terbesar di dunia. Kesimpulan mencintai lingkungan tidak dapat muncul jika tidak membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya

Sebagai contoh sikap kesimpulan mencintai lingkungan ialah saat ke mana pun kita pergi, usahakan untuk senantiasa membawa kantong plastik yang akan digunakan sebagai tempat sampah.

Jika tempat yang didatangi tidak memiliki tong sampah, biasakanlah untuk bersikap  membuang sampah mereka di kantong plastik dan membawanya sampai kita menemukan tempat sampah. Meskipun sepele, jika membuang sampah sembarangan diteruskan, akan menjadikan sikap acuh pada sampah.

Akibatnya kebiasaan tersebut terbawa sampai dewasa dan memberi dampak buruk pada lingkungan. Selain biasakan diri untuk tidak membuang sampah sembarangan, pelajari akibat-akibat buruk jika tetap membuang sampah di sembarang tempat.

12. Buat Kegiatan Mendaur Ulang yang Lebih Menyenangkan

Salah satu cara untuk mengasah kreativitas ialah dengan mendaur ulang berbagai barang tidak terpakai di sekitarnya. Dengan melakukan kegiatan daur ulang tersebut itu bisa menjadi cara yang sangat ampuh sekaligus menyenangkan untuk dilakukan.

Selain dengan meningkatkan kreatifitasnya sendiri, kaitannya dengan alam sekitar sungguh sangat besar, sebab dengan mendaur ulang benda tidak terpakai esensinya anda turut menyumbang langkah nyata dalam mengurangi beban produksi sampah yang dari waktu ke waktu menjadi permasalahan besar.

Sampah-sampah semacam kaleng atau plastik yang termasuk ke dalam sampah yang sulit diuraikan oleh alam tentunya akan menjadi masalah besar jika tidak ditangani dengan baik. Jika dibiarkan dalam waktu yang lama, pada akhirnya sampah-sampah tersebut akan mencemari lingkungan yang anda tinggali. (mdk/Ibr)