Keutamaan Hari Tasyrik Idul Adha, Ketahui Berbagai Amalannya
Hari tasyrik adalah tiga hari setelah pelaksanaan Idul Adha.

Hari tasyrik adalah tiga hari setelah pelaksanaan Idul Adha.

Keutamaan Hari Tasyrik Idul Adha, Ketahui Berbagai Amalannya
Hari raya Idul Adha merupakan salah satu perayaan besar yang diperingati oleh umat muslim di seluruh dunia.
Ini adalah hari raya haji sekaligus hari raya kurban, di mana sebagian masyarakat muslim melakukan perjalanan untuk ibadah haji, dan sebagian umat muslim lainnya melakukan ibadah kurban.
Ini merupakan kesempatan bagi seluruh umat muslim untuk memohon ampun kepada Allah, memanjatkan permohonan, hingga melakukan amalan baik untuk mendapat ridho kebaikan. Anjuran ini juga baik untuk diteruskan setelah perayaan Idul Adha, yaitu pada hari tasyrik.
Hari Tasyrik adalah periode tiga hari yang dimulai setelah Hari Raya Idul Adha dalam agama Islam. Periode ini mencakup tanggal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah dalam kalender Hijriyah. Hari Raya Idul Adha sendiri jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah. Hari tasyrik disebut sebagai salah satu hari yang istimewa oleh Rasulullah SAW. Bahkan, terdapat beberapa keutamaan hari tasyrik Idul Adha yang bisa didapatkan umat muslim. Mulai dari terbukanya ampunan dosa, terbukanya kebaikan pintu surga, diterimanya doa, hingga berkah pahala dan makanan. Dengan begitu, penting bagi umat muslim untuk mengetahui apa saja keutamaan hari tasyrik Idul Adha dan amalan apa saja yang dianjurkan. Dari berbagai sumber, berikut kami merangkum penjelasannya bisa Anda simak.

Mengenal Hari Tasyrik Idul Adha
Sebelum mengetahui keutamaan hari tasyrik Idul Adha, perlu dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud hari tasyrik. Hari Tasyrik merupakan hari setelah perayaan Idul Adha. Lebih tepatnya tiga hari setelah tanggal 10 Dzulhijjah, yaitu hari ke-11, 12, dan 13 Dzulhijjah. Foto: pixabay.com
Hari tasyrik disebut sebagai hari istrimewa karena pada hari-hari ini merupakan waktu di mana kebanyakan orang lalai. Lalai setelah memperbanyak ibadah sebelum perayaan Idul Adha, lalai juga setelah ibadah haji selesai dilakukan. Tidak heran, jika hari tasyrik menjadi hari-hari ujian keimanan. Di mana umat muslim dianjurkan untuk terus meningkatkan ibadah setelah Idul Adha dan pelaksanaan haji. Ini juga menjadi momen bagi umat muslim untuk memohon ampunan, memanjatkan hajat, dan melakukan amal kebaikan untuk mendapatkan rahmat dari Allah SWT.
Keutamaan Hari Tasyrik Idul Adha
Setelah memahami apa itu hari tasyrik, berikutnya akan dijelaskan beberapa keutamaan hari tasyrik Idul Adha. Seperti dijelaskan, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah setelah perayaan Idul Adha selesai dilakukan. Foto: pixabay.com
Bukan tanpa alasan, terdapat beberapa keutamaan yang bisa didapatkan umat muslim jika memperbanyak ibadah di hari tasyrik. Berikut berbagai keutamaan hari tasyrik Idul Adha yang perlu diketahui: • Hari tasyrik merupakan hari paling agung, di mana Allah membuka ampunan dosa bagi setiap hamba-Nya. • Hari tasyrik menjadi momen bagi umat muslim untuk lebih dekat dengan kebaikan yang ada di dunia dan lebih dekat dengan pintu surga. • Waktu di mana setiap doa dan hajat yangdipanjatkan akan didengar dan tidak akan ditolak oleh Allah SWT. • Memberikan kesempatan bagi umat muslim untuk berkurban dan bersedekah kepada sesama. • Hari tasyrik memberikan keutamaan bagi umat muslim untuk menyantap makanan lezat, yaitu daging kurban yang telah dibagikan dan dimasak. • Hari bagi umat muslim untuk bersyukur atas terbukanya ampunan, didengarnya hajat, dan segala nikmat makanan dan kebaikan yang diberikan Allah SWT. • Hari tasyrik merupakan waktu dilimpahkannya banyak pahala bagi umat muslim yang mengingat Allah, memuji Allah, serta mendekatkan diri kepada Allah melalui berbagai amal ibadah yang dilakukan.
Amalan Hari Tasyrik Idul Adha
Setelah mengetahui berbagai keutamaan hari tasyrik Idul Adha, terakhir akan dijelaskan amalan apa saja yang dianjurkan selama hari tasyrik. Beberapa amalan ini hukumnya sunah, namun jika dilakukan secara istiqomah maka akan memberikan banyak manfaat kebaikan. Foto: pixabay.com
1. Memperbanyak takbir Dianjurkan bagi umat muslim untuk memperbanyak bacaan takbir sebagai upaya mengimani Allah adalah satu-satunya Tuhan Yang Maha Besar. Anjuran membaca takbir ini dilakukan setelah selesai shalat wajib maupun shalat sunah. Bacaan takbir sangat baik dikumandangkan di masjid atau di mushala, selain itu juga baik diamalkan di rumah. 2. Memperbanyak Tahlil, Tahmid, dan Takbir Amalan hari tasyrik Idul Adha yang dianjurkan berikutnya yaitu memperbanyak bacaan tahlil, tahmid, dan takbir. Ini juga termasuk amalan utama di hari tasyrik untuk mengingat Allah, memuji kebesaran Allah, mengucapkan rasa syukur, dan memohon ampunan Allah yang luas bagi setiap hamba-Nya.
3. Amal Lainnya Dianjurkan pula bagi umat muslim untuk melakukan berbagai amalan sunah lagi baik lainnya. Artinya, amalan yang dilakukan di hari tasyrik tidak terbatas. Selain amalan takbir dan memperbanyak tahlil, tahmid, dan takbir, Anda juga bisa melakukan amalan-amalan lain seperti shalat sunah, membaca Alquran, membangun silaturahim, hingga bersedekah kepada sesama.