Mengungkap Sisi Lain Marsekal Hadi Tjahjanto, Pemimpin yang 'Mengabdi Untuk Rakyat'
Merdeka.com - Marsekal Hadi Tjahjanto merupakan eks Panglima Tentara Nasional Indonesia antara tahun 2017 hingga 2021. Selama berkarier di TNI, telah banyak pencapaian yang ia raih.
Kendati demikian banyak sisi-sisi lainnya yang belum terungkap. Sisi lain itulah yang diungkap dalam buku “Mengabdi Untuk Rakyat” karya penulis Herik Kurniawan.
“Buku ini dibuat selama hampir setahun. Kenapa saya menulis buku ini? karena periode kepemimpinan Pak Hadi Tjahjanto sebagai Panglima itu banyak tantangan berbeda yang harus dihadapi,” kata Herik dikutip dari ANTARA pada Minggu (23/1).
-
Apa yang diceritakan Hadi Tjahjanto? Hadi juga memberikan imbauan agar para orang tua membantu mempersiapkan anak dengan baik. Ia juga mengimbau untuk tidak memberikan handphone dengan mudahnya kepada anak. Takutnya, kalau sudah terbiasa sejak kecil nantinya saat dewasa bisa mencoba bermain judi online. Mengingat judi online belakangan semakin marak terjadi di masyarakat.
-
Kapan Hadi Tjahjanto menjabat sebagai Panglima TNI? Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto adalah mantan Panglima TNI yang menjabat sejak 2017 sampai 2021.
-
Apa prestasi Anak TNI tersebut? Dia baru saja 'memborong' dua medali atas kemenangannya pada Kejuaraan Nasional Arung Jeram Jakarta Tahun 2024.
-
Siapa Jenderal TNI yang pernah menjabat KSAD, Panglima ABRI, dan Menhan? Tokoh militer TNI-AD asal Jambi ini merupakan satu-satunya Jenderal yang menjabat KSAD, Panglima ABRI, dan Menhan Indonesia dalam waktu yang bersamaan.
-
Siapa yang mendapat penghargaan dari TNI? Anugerah Patriot Jawi Wetan adalah representasi dari kehadiran negara sampai pada lapisan paling bawah, yakni desa.Anugerah Patriot Jawi Wetan merupakan penghargaan yang diberikan kepada tiga pilar di desa atau kelurahan. Yaitu Bintara Pembina Desa (Babinsa), Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas), serta Kepala Desa atau Lurah.
-
Apa penghargaan yang diterima Panglima TNI? Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dianugerahi penghargaan Meritorious Service Medal dari Pemerintah Singapura.
Lantas apa saja tantangan yang harus dihadapi semasa periode kepemimpinan Marsekal Hadi? Berikut selengkapnya:
Tantangan Marsekal Hadi
Instagram @hadi.tjahjanto
Dalam buku yang ia tulis, Herik menceritakan tantangan yang harus dihadapi Marsekal Hadi seperti membantu pengamanan pemilu serentak, pengamanan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON), serta menjaga kondusifitas selama pandemi COVID-19. Sebelum kemudian ia digantikan oleh Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa.
“Kita melihat kenyataannya bahwa Panglima menghadapi banyak persoalan yang dapat diselesaikan. Ini adalah contoh bagus dan saya pikir bisa menjadi inspirasi semua orang, bahwa bagaimana seorang pemimpin bisa bekerja dengan sepenuh hati,” kata Herik usai bedah buku di Bentara Budaya Yogyakarta, Minggu (23/01).
Sisi Humanis Marsekal Hadi
Youtube Puspen TNI
Dalam buku itu, Herik menulis sisi-sisi humanis yang dimiliki Marsekal Hadi. Ia mencontohkan sisi humanis itu dapat dilihat saat Marsekal Hadi turun langsung ke pasar-pasar untuk mengingatkan warga akan protokol kesehatan.
Herik mengatakan, selama pandemi Marsekal Hadi mengerahkan segala kemampuannya dan bergerak cepat mengatasi penyebaran COVID-19 di tanah air. Tak lupa dia juga bersinergi dengan lembaga lain untuk mengambil langkah-langkah strategis terkait penanganan dan pencegahan COVID-19.
“Saya pikir beliau bekerja dengan sangat luar biasa total, penuh keikhlasan, dan hasilnya tanpa kita perdebatkan juga sudah kelihatan. Bagaimana kita sekarang bisa keliling Indonesia dalam kondisi aman dan nyaman,” kata Herik.
Belajar Kepemimpinan dari Sosok Marsekal Hadi
©2021 Istimewa
Sementara itu penyunting buku tersebut, Marsekal Pertama TNI Mukti Arja Berlian mengatakan buku “Mengabdi Untuk Rakyat” diperuntukkan pada generasi bangsa yang ingin belajar tentang bagaimana memimpin negara seperti yang dilakukan Panglima TNI Hadi Tjahjanto.
“Setiap orang pasti ada kekurangan dan kelebihan. Tidak ada manusia hebat. Semua hebat kalau kita belajar dari sosok pemimpin, salah satunya Pak Hadi ini,” ujar Mukti. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dulu hanya seorang bocah putra dari ibu penjual rujak cingur. Namun bisa sukses pernah jadi Panglima TNI kini mengemban tugas jadi Menteri. Siapakah sosoknya?
Baca SelengkapnyaAnak dari penjual rujak dan pisang goreng kini dilantik jadi Menko. Begini kisahnya.
Baca SelengkapnyaHadi memilih menjadi tentara, hingga mengemban jabatan sebagai Panglima TNI.
Baca SelengkapnyaIni perjuangan sosok jenderal legendaris TNI. Siapa sangka bocah penyemir sepatu itu menjadi Panglima.
Baca SelengkapnyaMomen eks Panglima TNI mendadak jadi jurnalis saat sedang diwawancarai wartawan.
Baca SelengkapnyaBerikut potret pensiunan Bintang Empat Udara dan Mayor di TNI kini sama-sama jadi Menteri.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar para mantan ajudan Presiden Joko Widodo yang kini semuanya sudah menjadi Jenderal TNI.
Baca SelengkapnyaSosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan
Baca SelengkapnyaBrigjen Hengki Haryadi yang baru saja pecah bintang satu ternyata adalah seorang anak prajurit TNI, ia menganggap bahwa ayahnya adalah seorang pahlawan.
Baca SelengkapnyaBerikut sosok tiga teman satu letting Panglima TNI yang pangkatnya masih Kolonel.
Baca SelengkapnyaMeski ada bintang empat di pundak, dia selalu bertegur sapa dengan anak buah.
Baca SelengkapnyaModal sudah dikantongi Hadi Tjahjanto, kini hanya perlu melakukan komunikasi dengan partai politik.
Baca Selengkapnya