29 Agustus: Kelahiran Hajime Isayama, Kreator Manga Attack on Titan yang Mendunia
Hajime Isayama dikenal sebagai pencipta dari salah satu seri manga dan anime paling fenomenal, Attack on Titan (Shingeki no Kyojin).
Hajime Isayama adalah seorang mangaka berbakat yang dikenal sebagai pencipta dari salah satu seri manga dan anime paling fenomenal, Attack on Titan (Shingeki no Kyojin). Lahir pada 29 Agustus 1986 di Ōyama, Prefektur Ōita, Jepang, Isayama sejak kecil sudah menunjukkan minat yang besar terhadap dunia manga dan animasi.
Semangatnya dalam menggambar dan menciptakan cerita menuntunnya untuk mengejar pendidikan di sekolah seni, dan akhirnya mengantarkannya untuk mengejar karier sebagai mangaka.
-
Siapa yang menggambar manga? Seorang ilustrator manga, atau mangaka, biasanya bekerja di studio kecil dengan beberapa asisten, berinteraksi dengan editor kreatif dari perusahaan penerbit komersial.
-
Kapan Aizen lahir? Aizen, putra pertama Erick Iskandar dan Vanessa Lima lahir pada 10 November 2021 silam.
-
Apa yang jadi kontribusi manga di Jepang? Pada tahun 2007, manga menjadi kontributor signifikan bagi industri penerbitan Jepang dengan menyumbang sekitar 27% dari total penjualan buku, sementara penjualan majalah manga mencapai 20% dari total penjualan majalah.
-
Siapa yang lahir? Inilah anak pertama Kiki dan suaminya, seorang bayi perempuan yang lahir dengan sehat dan selamat.
-
Kapan Hayao Miyazaki lahir? Lahir pada 5 Januari 1941 di Tokyo, Jepang, karyanya yang imajinatif sering kali mengeksplorasi tema-tema seperti lingkungan, kompleksitas hubungan manusia, dan permainan antara alam dan teknologi.
Karya-karyanya yang menggugah dengan tema-tema kompleks seperti kebebasan, pengorbanan, dan perjuangan manusia telah membawanya menjadi salah satu penulis manga paling dihormati di dunia. Popularitas Attack on Titan melonjak tidak hanya di Jepang, tetapi juga di seluruh dunia, berkat alur cerita yang tidak terduga, karakter yang mendalam, dan ilustrasi yang khas.
Keberhasilan ini menjadikan Isayama sebagai salah satu figur penting dalam dunia manga modern. Attack on Titan bukan hanya sekadar hiburan; seri ini memicu diskusi yang mengebohkan tentang tema-tema sosial dan eksistensial, serta menggambarkan konflik manusia dengan cara yang belum pernah dilakukan sebelumnya dalam manga.
Meski Attack on Titan telah mencapai akhirnya, karya Isayama terus dikenang dan dijadikan referensi bagi banyak kreator muda yang bercita-cita tinggi. Dilansir dari berbagai sumber, berikut kisah hidup Hajime Isayama yang menarik untuk disimak.
Lahir di Desa Terpencil
Hajime Isayama lahir pada 29 Agustus 1986 di prefektur Oita, yang oleh sebagian besar orang Jepang dianggap sebagai tempat pedesaan dan terpencil. Daerah tempat Isayama dilahirkan adalah wilayah cekungan struktural yang dikelilingi oleh pegunungan, yang mengingatkan saya pada kota yang dikelilingi oleh tembok-tembok di Attack on Titan.
Citra para Titan yang menyerbu dari antara pegunungan pasti telah terbentuk dalam dirinya saat ia tumbuh di sana. Oita dipilih sebagai salah satu tempat untuk pameran Attack on Titan, karena ia dilahirkan di sana.
Hajime Isayama menempuh pendidikan awalnya di kampung halamannya. Sejak usia dini, ia sudah menunjukkan minat besar dalam menggambar dan bercita-cita menjadi seorang mangaka. Untuk mengembangkan bakatnya, Isayama melanjutkan pendidikan di sebuah sekolah menengah atas yang berfokus pada seni, di mana ia memperdalam keterampilannya dalam ilustrasi dan penceritaan visual.
Setelah menyelesaikan pendidikan menengahnya, Isayama memutuskan untuk lebih serius mengejar mimpinya di dunia manga dengan pindah ke Tokyo. Di sana, ia mendaftar di Kyushu Designer Gakuin, sebuah sekolah kejuruan yang terkenal dalam bidang seni dan desain.
Di Kyushu Designer Gakuin, Isayama belajar lebih lanjut tentang seni manga dan memperoleh keterampilan teknis yang diperlukan untuk sukses dalam industri yang sangat kompetitif ini. Selama masa pendidikannya, ia juga mulai mengembangkan konsep awal untuk Attack on Titan, yang kemudian menjadi karya andalannya.
Awal Mula Kemunculan Manga Attack on Titan
Isayama memulai kariernya dengan mengirimkan naskah awal Attack on Titan ke beberapa penerbit, dan akhirnya debut resminya dimulai pada tahun 2009 di majalah Bessatsu Shōnen Magazine milik Kodansha. Manga ini segera menarik perhatian dengan alur ceritanya yang gelap, penuh misteri, dan dunia yang dibangun dengan sangat detail.
Ide awal untuk cerita ini dikembangkan oleh Isayama saat masih kuliah di Kyushu Designer Gakuin, di mana ia merancang konsep dunia yang dihuni oleh manusia yang harus bertahan hidup dari ancaman makhluk raksasa yang dikenal sebagai Titan. Keunikan konsep ini, bersama dengan ilustrasi yang menggambarkan ketakutan, keberanian, dan keputusasaan, menarik perhatian pembaca dan penerbit.
Popularitas Attack on Titan mulai benar-benar melesat pada awal tahun 2010-an, ketika cerita tentang pertempuran melawan Titan semakin kompleks dan menarik. Manga ini menawarkan sesuatu yang berbeda dari kebanyakan cerita shōnen lainnya, dengan narasi yang gelap, alur yang penuh misteri, dan karakter yang kompleks serta sering menghadapi dilema moral.
Kegemparan semakin meningkat ketika adaptasi anime-nya mulai ditayangkan pada tahun 2013. Anime tersebut, dengan animasi yang dinamis dan musik yang epik, sukses besar dan memperluas jangkauan audiensnya, termasuk di luar Jepang. Adaptasi anime ini menjadi titik kunci dalam meledaknya popularitas Attack on Titan secara global.
Serial ini mendapatkan banyak penggemar internasional berkat distribusi yang luas melalui platform streaming. Popularitas anime ini membantu meningkatkan penjualan manga Isayama hingga mencapai puluhan juta kopi di seluruh dunia. Selain itu, Attack on Titan mempengaruhi budaya populer dengan berbagai produk turunan, termasuk video game, film live-action, merchandise, dan kolaborasi dengan berbagai merek.
Keberhasilan ini membuat Hajime Isayama dikenal luas sebagai salah satu mangaka paling berpengaruh di era modern, dengan Attack on Titan diakui sebagai salah satu manga dan anime terbaik dalam sejarah.