Fungsi GPS pada Kendaraan dan Cara Kerjanya, Bantu Tunjukkan Lokasi Tujuan

Merdeka.com - GPS, atau Global Positioning System adalah sistem satelit navigasi global yang menyediakan sinkronisasi lokasi, kecepatan, dan waktu. GPS saat ini ada di mana-mana. Anda dapat menemukan sistem GPS di mobil, smartphone, dan jam tangan. Fungsi GPS adalah untuk membantu Anda mencapai tujuan, dari titik A ke titik B.

GPS dikembangkan untuk memungkinkan penentuan lokasi geografis yang akurat oleh pengguna militer dan sipil. Hal ini didasarkan pada penggunaan satelit di orbit Bumi yang mengirimkan informasi untuk mengukur jarak antara satelit dan pengguna. Jika sinyal dari tiga atau lebih satelit diterima, triangulasi sederhana akan memungkinkan untuk menentukan dengan jelas lokasi pengguna.

Hal ini mungkin tampak cukup sederhana dan prinsip fisik di balik GPS tidak sulit untuk dipahami oleh orang awam. Namun, tentu saja terdapat jalan panjang yang harus ditempuh dari teori ke praktik. Berikut ini adalah penjelasan selengkapnya mengenai pengertian, sejarah, dan fungsi GPS yang menarik untuk diketahui.

Pengertian GPS

Dilansir dari geotab.com, Global Positioning System (GPS) adalah sistem navigasi yang menggunakan satelit, penerima, dan algoritma untuk menyinkronkan data lokasi, kecepatan, dan waktu untuk perjalanan udara, laut, dan darat.

Sistem satelit terdiri dari konstelasi 24 satelit di enam bidang orbit yang berpusat di Bumi, masing-masing dengan empat satelit, mengorbit pada ketinggian 13.000 mil (20.000 km) di atas Bumi dan bergerak dengan kecepatan 8.700 mph (14.000 km/jam).

Meski hanya dibutuhkan tiga satelit untuk menghasilkan lokasi di permukaan bumi, satelit keempat biasanya digunakan untuk memvalidasi informasi dari tiga lainnya. Satelit keempat juga memindahkan pengguna ke dimensi ketiga dan memungkinkan pengguna menghitung ketinggian perangkat.

GPS terdiri dari tiga komponen berbeda, yang disebut segmen, yang bekerja sama untuk memberikan informasi lokasi. Tiga segmen GPS adalah:

1. Luar Angkasa (Satelit) — Satelit yang mengelilingi Bumi, mengirimkan sinyal ke pengguna pada posisi geografis dan waktu.
2. Kontrol tanah — Segmen Kontrol terdiri dari stasiun monitor berbasis bumi, stasiun kontrol utama, dan antena bumi. Kegiatan pengendalian meliputi pelacakan dan pengoperasian satelit di ruang angkasa dan pemantauan transmisi. Ada stasiun pemantauan di hampir setiap benua di dunia, termasuk Amerika Utara dan Selatan, Afrika, Eropa, Asia dan Australia.
3. Peralatan pengguna — Penerima dan pemancar GPS termasuk barang-barang seperti jam tangan, telepon pintar, dan perangkat telematika.

Sejarah Penggunaan GPS

Navigasi Satelit didasarkan pada jaringan global satelit yang mengirimkan sinyal radio di orbit menengah bumi. GPS saat ini didasarkan pada program pengembangan yang dimulai pada awal tahun 1970-an di Departemen Pertahanan AS. GPS memiliki beberapa komponen, yang masing-masing mewakili penggunaan teknologi canggih dan matematika saat ini.

Amerika Serikat, yang mengembangkan dan mengoperasikan GPS, dan Rusia, yang mengembangkan sistem serupa yang dikenal sebagai GLONASS, telah menawarkan penggunaan sistem masing-masing secara gratis kepada komunitas internasional.

Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO), serta kelompok pengguna internasional lainnya, telah menerima GPS dan GLONASS sebagai inti untuk kemampuan navigasi satelit sipil internasional yang dikenal sebagai Sistem Satelit Navigasi Global (GNSS), mengutip laman US Federal Aviation Administration.

Fungsi GPS

GPS adalah alat yang dapat diandalkan untuk bisnis dan organisasi di banyak industri yang berbeda. Surveyor, ilmuwan, pilot, kapten kapal, responden pertama, dan pekerja di pertambangan dan pertanian, hanyalah beberapa orang yang menggunakan GPS setiap hari untuk bekerja.

Mereka menggunakan informasi GPS untuk menyiapkan survei dan peta yang akurat, melakukan pengukuran waktu yang tepat, melacak posisi atau lokasi, dan untuk navigasi. GPS bekerja setiap saat dan di hampir semua kondisi cuaca. Terdapat 5 fungsi GPS yang paling utama, yaitu:

1. Lokasi — Menentukan posisi.
2. Navigasi — Berpindah dari satu lokasi ke lokasi lain.
3. Pelacakan — Memantau objek atau pergerakan pribadi.
4. Pemetaan — Membuat peta dunia.
5. Waktu — Memungkinkan untuk melakukan pengukuran waktu yang tepat.

Beberapa contoh spesifik penggunaan atau fungsi GPS meliputi: