Jenis Nyamuk serta Bahayanya bagi Kesehatan, Cegah Sebelum Terlambat
Merdeka.com - Jenis nyamuk serta bahayanya tentunya harus kita ketahui dan perhatikan. Apalagi jika nyamuk-nyamuk yang kecil ini akan dapat menularkan berbagai penyakit bagi kamu. Tentunya kamu tak asing lagi dengan beberapa penyakit seperti malaria dan demam berdarah yang telah kerap dialami orang Indonesia.
Beberapa jenis nyamuk yang dapat menyebabkan penyakit tersebut antara lain nyamuk Aedes, terutama Aedes aegypti (yang juga menyebabkan yellow fever, zika, dan chikungunya), nyamuk Anopeles (penyebab malaria) dan nyamuk Culex (nyamuk rumah/kebon) yang dapat menularkan kaki gajah (filariasis) dan enchepalitis.
Jenis nyamuk serta bahayanya ini tentunya harus segera kamu kenali agar dapat melakukan langkah pencegahan. Apalagi penanganan dari berbagai penyakit yang disebabkan oleh nyamuk ini juga beragam. Dengan melakukan langkah tindakan pencegahan, tentunya kamu akan bisa menghindari berbagai bahaya dari nyamuk-nyamuk tersebut.
-
Apa saja penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk? Penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk merupakan masalah kesehatan serius yang memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia setiap tahun. Nyamuk adalah faktor utama berbagai penyakit menular seperti malaria, demam berdarah, Zika, dan chikungunya.
-
Kenapa nyamuk berbahaya? Nyamuk merupakan ancaman paling mematikan bagi manusia, dengan perkiraan kematian akibat penyakit yang ditularkan oleh nyamuk mencapai 2,7 juta per tahun.
-
Apa saja bahaya nyamuk untuk anak? Nyamuk merupakan salah satu serangga yang sering dianggap sebagai pengganggu kecil, namun sebenarnya mereka dapat membawa risiko kesehatan yang serius, terutama bagi anak-anak. Berikut adalah penjelasan panjang mengenai bahaya nyamuk untuk anak-anak:
-
Bagaimana nyamuk menyebarkan penyakit? Terutama nyamuk betina yang banyak menggigit, menjadikannya paling berbahaya. Ancaman nyamuk sangatlah serius melalui penyakit mematikannya.
-
Bagaimana cara mencegah gigitan nyamuk? Gigitan nyamuk tidak hanya menyebabkan ketidaknyamanan, tetapi juga dapat menularkan penyakit berbahaya seperti demam berdarah, malaria, dan Zika. Berikut cara efektif untuk mencegah gigitan nyamuk:
Agar dapat lebih mengetahui dengan seksama, berikut ini kami telah rangkum jenis nyamuk serta bahayanya bagi kesehatan, yang dilansir dari Liputan6.com:
Jenis Nyamuk Culex
©2015 Merdeka.com/shutterstock
Jenis nyamuk yang pertama dinamakan dengan nyamuk culex. Nyamuk culex biasanya berkembang biak di saluran air, septic tank, parit, genangan hujan, hingga tempat gelap seperti rumah.Penyakit yang perlu diwaspadai dari nyamuk ini adalah penyakit kaki gajah (elephantiasis).
Nyamuk menyebarkan parasit filaria sebagai penyebab kaki gajah melalui gigitannya. Parasit menyebabkan penyumbatan pembuluh limfa di kaki atau lengan, menyebabkan bengkak sehingga disebut kaki gajah.
Walaupun kaki gajah bukanlah suatu penyakit mematikan, tetapi dapat menimbulkan stigma buruk, dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Bila sudah bengkak, tidak ada pengobatan yang dapat menyembuhkan, kamu hanya bisa memperkecil pembengkakan.
Untuk menghindari adanya nyamuk ini, kamu bisa melakukan tindakan pencegahan seperti memasang kelambu tempat tidur, menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), dan aktif membersihkan sarang nyamuk (PSN).
Jenis Nyamuk Anopheles
Shutterstock/mycteria
Jenis nyamuk serta bahayanya yang berikutnya dinamakan dengan nyamuk anopheles. Nyamuk anopheles dapat menularkan parasit plasmodium penyebab penyakit malaria. Nyamuk yang menularkan adalah anopheles betina, ia menggigit karena memerlukan darah (protein) untuk mematangkan telur- telurnya. Nyamuk anopheles menyukai daerah yang memiliki kelembapan tinggi di atas 60%.
Nyamuk anopheles ini akan aktif memasuki rumah pada pukul 17.00-22.00 malam, dan sangat aktif sampai menjelang pagi dan tengah malam. Jenis nyamuk dan bahayanya ini juga paling efektif dicegah dengan memasang kelambu karena aktivitasnya malam.Malaria sejak saat ini telah mulai menjadi endemis di daerah yang sebelumnya jarang ataupun tidak ditemukan kasus malaria.
Perubahan lingkungan diduga telah menjadi pemciunya. Secara umumnya, nyamuk anopheles sendiri telah menjadi penyebab dari malaria dan banyak ditemukan terutama pada area perkebunan serta persawahan atau daerah pinggiran dan jarang ditemukan di daerah urban.
Jenis Nyamuk Aedes Aegypti
Shutterstock/Gallinago_media
Jenis nyamuk serta bahayanya yang berikutnya adalah nyamuk berjenis aedes aegypti. Berbeda dengan nyamuk Anopheles maupun Culex, nyamuk Aedes aegypti penyebab demam berdarah, sangat aktif di siang hari.
Selain menyebarkan virus dengue penyebab demam berdarah, nyamuk Aedes juga dapat menimbulkan wabah zika. Virus zika, meskipun tidak menyebabkan kematian, tetapi berbahaya jika menginfeksi perempuan hamil karena dapat menyebabkan cacat janin yaitu mikrosepalus (otak mengecil), menyebabkan perkembangan anak terhambat dan usia anak tidak panjang.
Bahkan, jenis nyamuk aedes aegypti ini juga dapat menyebabkan penyakit chikungunya dengan adanya gejala peradangan sendi yang dapat menjadi kronis, dengan gejala seperti lumpuh layuh. Nyamuk aedes aegypti, karena perubahan iklim, memiliki daya jelajah semakin meluas.
Di wilayah yang tadinya nyamuk Aedes tidak dapat hidup, sekarang dapat hidup karena suhu menghangat. Misalnya Eropa, yang tadinya steril dari nyamuk Aedes, misalnya di Sisilia Italia mulai ditemukan kasus DB yang bukan “penyakit impor”.
Langkah Pencegahan
Setelah kita mengenali beberapa dari jenis nyamuk serta bahayanya bagi kesehatan kita, maka tentunya kamu juga perlu mengetahui langkah pencegahan jika terjadinya penyakit karena gigitan nyamuk.
Sebetulnya, ada beberapa cara untuk mencegah terjadinya penyakit karena gigitan nyamuk yaitu:
Lakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), yakni dengan menguras, menutup, dan mendaur ulang tempat penampungan air. Bila perlu, taburkan juga larvasida (bubuk abate) di tempat tersebut.
Untuk melakukan langkah pencegahan penularan penyakit oleh jenis nyamuk tertentu, kamu juga dapat disuntik dengan vaksin tertentu. Sedangkan penanganan penyakit yang dapat ditimbulkan oleh nyamuk biasanya tak akan spesifik.
Dokter hanya akan memberi obat-obatan untuk meringankan gejala yang dapat menyertainya, misalnya demam serta nyeri sendi, serta mengawasi jika ada kemungkinan komplikasi yang muncul. (mdk/raf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Merdeka.com merangkum informasi tentang 8 jenis nyamuk di Indonesia dan bahayanya bagi kesehatan yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaNyamuk tidak hanya mengganggu dengan gigitannya yang gatal, tetapi juga dapat menjadi pembawa penyakit berbahaya seperti demam berdarah.
Baca SelengkapnyaGigitan nyamuk sering kali menjadi masalah yang mengganggu saat bepergian, terutama ke daerah-daerah dengan iklim tropis atau subtropis.
Baca SelengkapnyaNyamuk anopheles penyebab malaria bukan satu-satunya nyamuk yang berbahaya dan bisa mematikan.
Baca SelengkapnyaBukan hanya demam dan malaria, masih ada banyak penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk. Jangan pernah anggap sepele gejalanya.
Baca SelengkapnyaNyamuk sering kali menjadi masalah yang menjengkelkan di rumah, terutama di daerah tropis atau selama musim hujan.
Baca SelengkapnyaNyamuk, meskipun kecil, dapat menjadi ancaman serius bagi kesehatan. Sarang nyamuk yang mudah terbentuk di sekitar rumah bisa menjadi sumber penyakit menular.
Baca SelengkapnyaMengatasi masalah nyamuk bukan hanya tentang mengusir mereka, tetapi juga memahami dan mengeliminasi faktor-faktor yang memungkinkan mereka berkembang biak.
Baca SelengkapnyaVirus Oropouche mirip seperti penyakit DBD. Ketahui penyebab virus Oropouche selengkapnya.
Baca SelengkapnyaAnopheles adalah nyamuk yang menjadi pembawa parasit bernama plasmodium. Parasit ini adalah penyebab malaria.
Baca SelengkapnyaAda banyak hewan berbahaya dan mematikan yang hidup di sekitar manusia. Cek faktanya di bawah ini!
Baca SelengkapnyaKenali apa itu virus oropouche, gejala, dampak, serta cara pencegahan dan penanganan.
Baca Selengkapnya