Melawan mindset negatif, mengubah jadi trendsetter
Merdeka.com - Baru saja kita merayakan pergantian tahun 2013 menjadi 2014. Kebiasaan orang kebanyakan, merayakan pergantian dengan melek menunggu pukul 00.01 dan membunyikan terompet. Setelah itu, beberapa saat kemudian tidur. Dan, tidak menyempatkan melihat matahari pagi pertama kali muncul (sunrise) sebagai tanda aktivitas pertama jagat raya.
Menarik membaca pengalaman orang kreatif Yoris Sebastian dalam bukunya "101 Creative Notes", dimana selama bertahun-tahun dia merayakan tahun baru di cafe dan hotel, pulang pukul 3 dini hari. Namun, pada 2010 dia mengubah kebiasaan: tidur sore dan berangkat ke Borobudur jam 3.00 dini hari. Kesannya, sensasi luar biasa dan berhasil menyaksikan matahari pertama dari balik stupa candi yang sohor.
Saat ini, banyak orang mengikuti gayanya. Meski tidak sebanyak orang kebanyakan, tapi memilih memulai tahun baru dengan melihat sunrise.
-
Bagaimana membentuk kebiasaan baru? Individu secara teoritis dapat membentuk kebiasaan baru dalam waktu yang sangat singkat dengan konsistensi yang tepat.
-
Bagaimana kata-kata awal tahun bisa memberikan semangat? Mereka seperti peta jalan yang menuntun kita melewati rintangan dan membimbing langkah kita menuju tujuan yang kita impikan.
-
Bagaimana cara mengisi tahun baru dengan hal yang positif? Jangan pernah biarkan apa yang telah terjadi di masa lalu merusak apa yang telah menunggumu di masa depan.
-
Kenapa kita harus menyambut Januari dengan semangat baru? Diawali dengan semangat baru, mari kita jadikan setiap hari sebagai inspirasi untuk mencapai impian dan meraih keberhasilan.
-
Bagaimana cara memulai hari dengan lebih aktif? Dengan meletakkan alarm jauh dari tempat tidur, Anda terpaksa bangun untuk mematikannya. Ini mengurangi godaan untuk kembali tidur dan membantu Anda memulai hari dengan lebih aktif.
-
Bagaimana cara kita menghadapi Tahun Baru? Dengan tulus, saya mengucapkan Selamat Tahun Baru. Semoga setiap langkah membawa kita menuju keberhasilan dan kebahagiaan.
Apa yang dilakukan di atas, adalah bagian dari upaya untuk melawan arus kebiasaan. Menciptakan suasana yang tidak biasa (unusual). Banyak dalam bisnis, ketika situasi dikepung oleh kebiasaan dan pandangan umum, ketika ada yang berani membuat gebrakan melawan arus, justru sukses. Bahkan menjadi trendsetter atau pioner bagi pihak lain.
Apa yang Anda bayangkan tentang panti pijat? Bagi sebagian besar akan mengasosiasikan dengan remang-remang, dan XXX. Tapi di saat semua berpikir negatif, Bersih Sehat mengubah mindset negatif. Dengan desain panti yang terbuka, sekat yang mudah didengar antarsatu bilik dengan yang lain, maka malah jadi tempat mengembalikan kesehatan keluarga. Banyak suami istri datang ke situ, tanpa malu dicap miring. Tak ayal bila Bersih Sehat jadi trendsetter dan diikuti beberapa.
Dulu, sekitar 10 tahun imej karaoke juga negatif. Bahkan, kita ingat banyak operasi karaoke oleh pemda atau kepolisian. Tapi, sekarang mungkin tidak. Karaoke menjadi tidak risih lagi bagi banyak masyarakat kita, setelah Inul Vista yang milik penyanyi Inul Daratista menggebrak dengan slogan: family karaoke.
Setiap hari, terutama di akhir pekan, pada Jumat malam kita bisa saksikan banyak pemuda-pemudi selepas jam kantor merangsek ke karaoke keluarga. Nyanyi bersama, enjoy bersama, tanpa takut cibiran miring. Sehingga dengan bebas, bicara di tempat terbuka, "karaoke yuk!". Memang bukan hanya Inul Vista, ada karaoke lain seperti NAV, Happy Puppy, dan sebagainya membawa brand karaoke keluarga, dan hidup.
Masih di soal mindset negatif. Kebanyakan, hotel kelas melati (bintang 3) beberapa ada yang mengasosiasikan sebagai tempat mesum. Apalagi dengan dibukanya tarif 6 jam, maka akan identik dengan sesuatu yang negatif. Meski sebenarnya beberapa hotel transit biasa membuka tarif untuk 6 jam karena tamu biasanya cuma singgah sebentar istirahat untuk melanjutkan perjalanan berikutnya.
Meski tidak semuanya negatif, tapi terobosan untuk melawan hotel melati itu miring, dilawan (challenge) oleh Hotel Sofyan, Jakarta. Begitu melihat hotelnya tidak ada kemajuan berarti, manajemen hotel tersebut berani mengubah mindset sebagai hotel bersih: no alcohol, no women, no pork menu. Maka, disebutnya sebagai hotel syariah.
Di luar sangka, tingkat hunian yang semula di bawah 50-an, rata-rata per bulan 80%. Apa yang dilakukan oleh manajemen Hotel Sofyan itu akhirnya mengilhami banyak pemilik hotel. Dengan memberikan label syariah, mereka membuat tamu merasa aman. Terutama pasangan suami istri, akan nyaman dan bebas dari dugaan miring.
Beberapa hotel yang mengikuti hal ini, untuk wilayah Jakarta antara lain Hotel Alia Cikini, Hotel Pasar Baru, Hotel Senen, Hotel Kalisma, Hotel Alma. Di Medan kita bisa dapatkan hotel syariah yakni Hotel Madani.
Di Bandung lebih banyak, antara lain Orange Home, Daarul Jannah, MQ Guest House, Ahadiat Hotel & Bungalow, Flores Syariah Villa, dan Setra Priangan Guest House dan lain-lain. Di Surabaya yang mengusung konsep syariah adalah Walan Hotel, Walisongo, dan Hotel Kalimas.
Rata-rata omsetnya, seperti halnya Sofyan Hotel Betawi yang melonjak, rata-rata hotel ini juga mengalami kenaikan pendapatan yang signifikan. Dengan cara ini pula mereka bisa menghadapi gempuran hotel berbintang 4-5 yang segalanya menarik bagi konsumen, yang susah ditandingi pemain hotel kelas melati.
Berkaca dari kenyataan-kenyataan di atas, selalu ada upaya untuk melawan kebanyakan. Tidak perlu takut melawan mindset negatif dan menghadapi hegemoni bisnis dengan modal besar. Selalu ada jalan bagi orang-orang kreatif dengan membuat model-model yang semakin kompetitif. Selain dengan cara syariah, bungkus lain adalah dengan membuat hotel boutique yang mengabaikan kelas (bintang).
Anda punya ide untuk membuat bisnis yang melawan arus dengan mengubah mindset yang sebaliknya? Silakan mencoba dan membuktikannya.
#Penulis adalah Sekjen APJII, penggiat KlikIndonesia, dan COO merdeka.com dan KapanLagi.com
Baca juga:
Kreatif atasi keterbatasan dengan pemasaran unik
Bisnis gaya Mak Beng vs Toserba retail
Produk Apple dan Google pun pernah gagal
Kostum Film Hunger Games dari Pluit
Leadership Soekarno dan Jembatan Semanggi
(mdk/tts)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Membuat diri menjadi gembira di pagi hari bisa dimulai dari hal apa yang kita lakukan pada malam sebelumnya.
Baca SelengkapnyaKata-kata bijak akhir tahun sarat bahan introspeksi diri.
Baca SelengkapnyaSelain bisa menghilangkan rasa malas dan kejengkelan, ternyata kata-kata hari Senin juga mampu dijadikan motivasi diri. Ini ragam rangkaian katanya.
Baca SelengkapnyaKata-kata bijak awal bulan Maret ini bisa beri motivasi untuk memulai bulan baru dengan semangat yang positif.
Baca SelengkapnyaMenjelang bulan September, banyak orang merasa ini adalah momen yang tepat untuk menyambut perubahan dengan semangat baru dan harapan yang tinggi.
Baca SelengkapnyaKumpulan kutipan semangat tahun baru yang bisa Anda maknai sendiri.
Baca SelengkapnyaMonday quotes bukan hanya bisa membuat diri sendiri semangat dan termotivasi, namun dapat dijadikan sumber inspirasi bagi orang lain.
Baca SelengkapnyaKata-kata bijak menyambut bulan Desember dapat Anda bagikan ke media sosial.
Baca SelengkapnyaKebiasaan yang dilakukan sebelum tidur ini seringkali dikerjakan oleh para pebisnis sukses
Baca SelengkapnyaKata-kata ucapan selamat datang bulan Juni ini bisa jadi harapan baik.
Baca SelengkapnyaSelamat datang bulan Juli. Semoga awal bulan menjadi waktu yang baik untuk memulai langkah baru
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 40 kata-kata motivasi pagi yang singkat dan penuh makna.
Baca Selengkapnya