8 Pegulat underdog yang paling tangguh di ajang WWE

Merdeka.com - Ajang WWE menggabungkan olahraga gulat, persaingan yang keras, dan drama di belakang panggung, hingga menjadi satu paket hiburan yang seru untuk dinikmati para pecinta olahraga full body contact. Tak sedikit fans setia ajang ini, baik yang menikmatinya di depan televisi maupun yang datang langsung ke arena pertandingan. Meski jalan cerita yang ada memang merupakan settingan dari produser acara, namun WWE tetap saja seru untuk diikuti. Berikut adalah 8 underdog yang paling tangguh yang pernah ada di ajang WWE.

Zach Gowen

Zach Gowen mungkin bukanlah pegulat yang diakui hebat karena banyaknya kemenangan yang diraih. Poin kekalahan Zach lebih banyak daripada kemenangannya. Dia sempat beradu kuat dengan Vince McMahon, dan memenangkan pertandingan dengan The Big Show. Namun, ada satu hal yang membuat Zach begitu istimewa. Dia menjalani karir dan meraih popularitas di dunia wrestling hanya dengan satu kaki. Kanker terpaksa merenggut satu kakinya, namun hal tersebut tak menyurutkan niatnya untuk bergabung dengan ajang WWE. Sejak kecil dia sudah menjadi fans berat olahraga wrestling, jadi apapun kondisinya, dia harus mewujudkan impiannya untuk menjadi atlet gulat saat besar nanti.Keistimewaan itulah yang membuat Zach tangguh di atas ring, secara emosional.

Eddie Guerrero

Almarhum Eddie Guerrero adalah legenda besar ajang WWE. Tumbuh besar di keluarga pegulat, Eddie sudah menunjukkan ketertarikan untuk serius menekuni olahraga ini sedari kecil. Meski begitu, karirnya saat bergabung dengan WWE tidak melejit dengan mudah. Awalnya dia hanyalah pemain tak penting yang diturunkan pada pertandingan-pertandingan pengisi commercial break di televisi. Frustasi, akhirnya Eddie melarikan diri ke minuman beralkohol dan sempat masuk pusat rehab.Ketika akhirnya dia kembali ke ring gulat, karirnya berubah 180 derajat. Di tahun 2004, dia akhirnya mengalahkan Brock Lesnar dalam WWE Championship. Sebelum kematiannya pada November 2005 lalu, dia sedang dijadwalkan untuk mengikuti satu championship lagi sebelum akhirnya pensiun.

Stone Cold Steve Austin

Memang sulit dipercaya, sosok yang kini paling terkenal dari ajang gulat WWE setelah Dwayne Johnson, Stone Cold Steve Austin, dulunya adalah seorang yang sama sekali tak diperhitungkan dalam bisnis ini. Di masa-masa awal karir gulat profesionalnya sebagai Stunning Steve, banyak penonton dan pengamat WWE berkomentar bahwa Steve tak akan bisa menjadi sosok bintang dalam dunia gulat profesional. Namun, kini olokan itu terbukti keliru, karena Steve kini malah jadi salah satu pegulat profesional yang paling sukses di dunia karena berhasil menyelamatkan pamor WWE yang sempat hampir tenggelam beberapa tahun lalu.

Jeff Hardy

The Charismatic Enigma, alias Jeff Hardy, mengalami masa-masa perjalanan karir yang sulit pada mulanya. Namun berkat kegigihan dan kemauan keras untuk terus memperbarui diri, Jeff berhasil berjaya di ajang WWE sebelum akhirnya memilih untuk pindah haluan ke TNA. Beberapa kali dia sempat mengganti gaya bertarungnya agar lebih efektif sekaligus menarik untuk ditonton para pemirsa televisi dan audiens di arena. Semua usaha itu tak berakhir sia-sia, karena namanya masih saja sering disebut sebagai salah satu pegulat paling tangguh hingga kini.

Owen Hart

Berjuluk The King of Hearts, Owen Hart terpaksa harus selalu di bawah bayang-bayang sang kakak, "The Hitman" Bret Hart. Kesuksesan sang kakak selalu menutupi prestasi yang diraih oleh Owen sendiri. Meski akhirnya Owen sukses mengalahkan Bret dalam Wrestlemania X, lagi-lagi kesuksesan itu harus terbayangi dengan kemenangan Bret dalam WWE Championship di malam berikutnya. Satu-satunya memori yang tak bisa dilupakan dari Owen adalah peristiwa kematiannya. Owen meninggal ketika sedang melakukan latihan upswing untuk pembukaan penampilannya dalam satu babak di WWE. Kejadian itu sempat menghebohkan dunia dan membuat publik pecinta gulat kembali mengingat-ingat masa keemasan Owen, terlepas dari prestasi sang kakak, Bret.

CM Punk

Pegulat tampan dengan tubuh penuh tato, CM Punk, sempat diremehkan banyak lawan di WWE karena tubuhnya yang tidak monstrous alias kurus dan pendek. Dibandingkan dengan Stone Cold Steve Austin, secara ukuran badan Punk jelas kalah. Namun, siapa sangka sosok yang tadinya diremehkan ini malah kemudian berhasil mempertahankan gelar WWE Championship selama 434 hari? Gaya hidup straight edged yang dianutnya disebut-sebut sebagai pemicu prestasi yang paling manjur. Gaya hidup tersebut membuat kesehatan Punk lebih terjaga sehingga performa ring-nya tidak mudah ditaklukkan oleh lawan yang bertubuh besar sekalipun.

Rey Mysterio

Si pahlawan bertopeng dari ajang WWE ini dulunya juga dianggap payah, kacangan, dan tidak akan pernah bisa menjadi bintang. Namun, kemasan 'misteri' yang diusung Rey terbukti mampu mengatrol kesuksesannya di ajang WWE. Dia berhasil memegang gelar WWE Champioship di tahun 2006 dan disebut-sebut sebagai "Underdog Champion". Dengan tinggi badan hanya 170cm, Rey memang termasuk pegulat bertubuh mungil seperti halnya CM Punk. Namun, ketenarannya tercetak di mug, kaos, sticker, dan bahkan mainan yang disponsori oleh WWE. Bukan rekor yang buruk untuk seorang underdog.

Mick Foley

Mick Foley, si brewok penguasa ring ini pernah diremehkan, dicemooh, dan dicibir tak akan pernah bisa meraih sukses di ajang WWE. Berbagai sebutan hebat diberikan padanya, Mankind, Cactus Jack, Dude Love, dan The Hardcore Legend. Mick sudah mencicipi rasa dan sensasi berlaga di berbagai arena gulat mulai dari Japan, Mexico, ECW, WCW hingga WWE. Kepribadiannya yang mengundang simpati banyak orang, serta perjuangan gigihnya untuk mencapai kejayaan di WWE menginspirasi banyak orang. Harus segera ada film yang dibuat berdasarkan kisah hidup Mick Foley ini.

Siapa yang jadi pegulat favorit Anda? (mdk/mzh)