Dengan menggandeng pabrikan ternama dunia, berikut adalah beberapa fakta menarik tentang BAIC yang telah memasuki Indonesia.
Produsen otomotif Tiongkok BAIC Group dalam perjalanannya menggandeng sejumlah pabrikan otomotif ternama dunia. Yuk simak!
Dalam perjalanan mereka, BAIC Group, produsen otomotif Tiongkok, telah bekerja sama dengan beberapa merek otomotif terkenal di dunia.
Dengan menggandeng pabrikan ternama dunia, berikut adalah beberapa fakta menarik tentang BAIC yang telah memasuki Indonesia
Dalam beberapa dekade terakhir, industri otomotif China telah mengalami pertumbuhan yang pesat dan signifikan. Dengan inovasi dan peningkatan kualitas produk, brand otomotif Tiongkok sekarang dapat bersaing di pasar global. Perkembangan ini tidak hanya terjadi di pasar domestik, tetapi juga menyebar ke berbagai negara di seluruh dunia. Contohnya, brand otomotif Tiongkok seperti BAIC Group semakin terkenal dan diterima di pasar internasional. Mereka tidak hanya menawarkan kendaraan dengan harga yang kompetitif, tetapi juga meningkatkan standar kualitas dan teknologi yang mereka adopsi.
Pada tahap awal, BAIC sedang membuat sedan
Sejak diperkenalkannya model sedan BAIC bernama "Jinggangshan" pada tahun 1958, pabrikan ini terus mencatatkan prestasi baru di industri otomotif.
Pada tahun 1983, setelah 25 tahun beroperasi di industri otomotif, BAIC memulai bisnisnya dengan membentuk Beijing Jeep Corporation melalui Joint Venture dengan pabrikan otomotif Amerika.
Bekerjasama dengan perusahaan manufaktur Korea
Pada tahun 2002, kerjasama yang sukses tersebut menghasilkan Joint Venture dengan pabrikan global asal Korea. Tiga tahun kemudian, Beijing Hyundai Motor Co., Ltd terbentuk. Keberhasilannya terlihat dari kepercayaan pabrikan otomotif asal Stuttgart, Jerman yang terkenal dengan produk premiumnya. Pada tahun 2005, Beijing Benz Automotive Co., Ltd terbentuk. Selain itu, BAIC Group juga berhasil membangun pabrikan Commercial Vehicle yang sukses besar, yaitu Foton Motor Co., Ltd pada tahun 1996. Pada tahun 2011, penjualan Foton Motor Co., Ltd terus meningkat.
Pada tahun 2009, group ini memperluas bisnisnya dengan mengakuisisi hak intelektual brand asal Swedia, yaitu SAAB.
Pada tahun 2011, BAIC Group mengakuisisi INALFA, pabrikan Automotive Roof System asal Belanda, yang terkenal dengan kualitasnya yang sangat baik, dengan membeli 100% saham perusahaan tersebut. Selanjutnya, pada tahun 2016, grup ini juga membeli 35% saham Fujian Benz, yang mengembangkan light commercial vehicle untuk beberapa brand terkenal seperti Mercedes-Benz Viano, Sprinter, dan V-Class.
Mendirikan Basis Manufaktur dan Penelitian
Pada tahun 2018, Magna bekerjasama untuk membangun manufacturing base dan melakukan riset serta pengembangan dalam rangka menciptakan kendaraan listrik bertenaga baterai (BEV) dengan kualitas tinggi.
Magna adalah pabrikan part otomotif terbesar di Amerika Utara yang telah menjalin kerjasama dengan berbagai brand terkenal dari seluruh dunia. Pada bulan Desember 2021, BAIC Group resmi menjadi pemilik saham terbesar Daimler AG dengan kepemilikan sebesar 9,98%. Magna juga telah meraih prestasi sebagai salah satu dari lima grup otomotif terbesar di China dan masuk dalam daftar Fortune Global 500 di peringkat 193. Hal ini dicapai melalui tiga fokus bisnis utamanya, yaitu complete vehicles, components & service trade, serta dua lini produk utama yang dikenal di seluruh dunia.
Pada tahun 2013, BAIC Group mendirikan BAIC International dengan tujuan untuk terus mengembangkan inovasi baru di industri otomotif dan memberikan fokus pada produksi luar negeri serta pemasaran internasional.
Sejak saat itu, BAIC telah berhasil menjual lebih dari 31 juta unit di 110 negara dan pada bulan Mei 2024 lalu resmi hadir di Indonesia untuk memberikan manfaat bagi industri otomotif dalam negeri.