Pelopor Mobil Listrik Compact di Indonesia Kini Punya Tiga Varian
Wuling Air ev kini punya tiga varian dengan varian baru Lite.
Varian Lite jadi varian termurah Air ev.
Pelopor Mobil Listrik, Wuling Air ev Kini Punya Tiga Varian
Wuling Air ev menjadi pelopor segmen mobil listrik (EV) berukuran compact di Indonesia. Diproduksi di pabrik Wuling, Cikarang, Wuling Air ev mendapat respons positif konsumen otomotif Indonesia sejak Agustus tahun lalu.Menurut data Wuling Indonesia, sudah satu tahun dipasarkan, angka penjualannya tembus 10.000 unit. Sebagai pelopor mini EV, Wuling terus menjaga kehangatan Air ev di pasar dengan memasarkan varian baru, yakni Air ev Lite.
Air ev Lite melengkapi varian mobil listrik compact made in Indonesia ini menjadi tiga: Air ev Standard Range, Lite, dan Long Range. Makin banyak variannya membuat konsumen punya pilihan lebih banyak memilikinya yang sesuai dengan kocek kantongnya.
Harga Mulai Rp 188 Juta
Saat ini harga on the road (OTR) Jakarta Wuling Air ev Long Range Rp 273 jutaan (setelah insentif pajak pertambahan nilai/PPN 10%). Sementara Air ev Standard Range dan Lite lebih murah: Rp 222 jutaan dan Rp 188 jutaan.
EV Paling Terjangkau
Dengan range harga jual yang beragam itu, Wuling Air ev makin kuat di benak konsumen otomotif sebagai mobil listrik paling terjangkau di Indonesia.
Low Cost Ownership
Tren kendaraan elektrifikasi di Indonesia juga kian mengibarkan Air ev di segmen EV. Tak heran bila banyak event nasional dan internasional di republik ini menggunakan Wuling Air ev sebagai EV resminya.
Sebut saja, Official Car Partner KTT G20 di Bali, akhir 2022; KTT ASEAN Labuan Bajo 2023, dan yang terbaru KTT ASEAN Jakarta pada awal September ini menjadi ajang unjuk gigi bagi Air ev..
Dian Asmahani, Brand & Marketing Director Wuling Motors, menjelaskan selain itu, Air ev juga menawarkan biaya kepemilikan yang murah atau low cost of ownership, yakni Rp 3,9 jutaan hingga 100.000 km untuk biaya perawatan berkala.
Untuk baterainya, lanjut Dian, Air ev menggunakan jenis lithium ferro-phosphate (LFP) dengan standar IP67.
Alhasil, baterai Air ev dijamin keamanannya bila terendam air. "Dan telah melalui pengujian dalam berbagai kondisi ekstrem."
Keterangan Dian Asmahani.
Baterai LFP tersebut memberikan energi listrik ke motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 30 kW dengan torsi 110 Nm. Plus penggerak roda belakang (RWD) dan Single Reduction Gear Transmission, EV mini ini dapat diandalkan satu melakoni medan tanjakan.
Air ev tipe Standard Range dan Lite memiliki kapasitas baterai 17,3 kWh, sehingga jarak tempuhnya hingga 200 km. Sedangkan tipe Long Range baterainya 26,7 kWh dengan jarak tempuh hingga 300 km.
keterangan resmi Wuling.
Biar makin paham, ini keunggulan memiliki Wuling Air ev:
1. Bebas dari kebijakan pembatasan kendaraan nomor ganjil-genap.
2. Mudah digunakan (easy to use) sebagai mini EV.
3. Pengisian daya baterainya dapat dilakukan di rumah (easy home charging).
4. Akses kendaraan dari ponsel pintar konsumen dengan Wuling Remote Control via IoV
5. Perintah suara bahasa Indonesia: Wuling Indonesian Command (WIND)
7. Ada ISOFIX
8. Sound Module for Pedestrian Warning, TPMS, Rear Parking Sensor & Camera, Immobilizer, Anti Theft Alarm.
9. Garansi umum kendaraan 100.000 km atau 3 tahun, garansi baterai 120.000 km (8 tahun), garansi komponen utama kelistrikan hingga 100.000 km (5 tahun)
10. Bebas biaya perawatan hingga 50.000 km (2 tahun).