Yamaha XSR900 GP, Motor Baru yang Menghadirkan Kenangan Era 80-90an dengan Desain 2-Tak
Yamaha XSR900 GP hadir di Indonesia, mengusung desain klasik 80-an.
Motor sport bergaya retro kini kembali memikat pasar otomotif Indonesia dengan peluncuran Yamaha XSR900 GP yang menghadirkan nuansa klasik dari tahun 80-an. Mengusung desain yang terinspirasi oleh Yamaha YZR500 tahun 1983, motor ini menghidupkan kembali semangat balap dua-tak yang legendaris dan pernah meraih kesuksesan di masa lalu. Keunggulan utama dari Yamaha XSR900 GP terletak pada penampilannya yang sarat dengan nuansa nostalgia. Dari desain fairing yang berbentuk kotak hingga warna khas Kenny Roberts, motor ini mengingatkan kita pada model RZ-R dan TZM 150 yang sangat populer di Indonesia pada tahun 1990-an.
Era Kejayaan Motor 2-Tak Kembali dengan Yamaha XSR900 GP
Yamaha XSR900 GP diluncurkan sebagai penghormatan kepada masa kejayaan motor balap 2-tak GP 500 cc, dengan desain yang terinspirasi langsung dari Yamaha YZR500 tahun 1983 yang dikenal dengan kode 0W70, motor yang pernah ditunggangi oleh Kenny Roberts. Bagi para penggemar otomotif di Indonesia, kehadiran XSR900 GP bukan sekadar peluncuran motor baru, melainkan juga sebuah nostalgia terhadap era kejayaan motor sport retro.
Yamaha RZ-R dan TZM 150 adalah dua model yang pernah mendominasi segmen motor premium di Indonesia pada tahun 90-an. Kedua motor ini menjadi simbol kemewahan dan gaya hidup bagi para penggemar kecepatan, dan kini XSR900 GP hadir untuk menghidupkan kembali semangat tersebut dengan sentuhan yang lebih modern.
Desain yang Kental dengan Nuansa Jadul Era 80-an
Yamaha XSR900 GP memiliki daya tarik utama pada desainnya yang memberikan nuansa klasik, berbeda dari sebagian besar motor gede yang ada saat ini. Dari bentuk fairing, bodi, hingga pilihan warna, semuanya terinspirasi oleh motor balap Yamaha dari tahun 1980-an. Desain XSR900 GP dirancang untuk menyerupai Yamaha YZR500 yang sangat populer di dunia balap.
Tampilan belakangnya memiliki bentuk kotak dengan jok belakang yang meninggi, sebuah ciri khas dari motor balap zaman dulu. Selain itu, fairing bulat yang datar dan detail-detail lainnya menciptakan kesan autentik seperti di era 90-an, ketika Yamaha RZ-R dan TZM 150 pertama kali muncul di Indonesia.
Detail Tambahan yang Mengingatkan pada YZR500 Kenny Roberts
Yamaha XSR900 GP tidak hanya menarik perhatian karena desain bodinya, tetapi juga karena detail-detail yang menonjolkan kesan retro. Windshield-nya dibuat rendah dan mengarah ke belakang, mirip dengan motor balap klasik. Bahkan, ujung windshield tersebut dicoak untuk menambah estetika klasik sekaligus memberikan kenyamanan lebih bagi pengendara saat berkendara.
Di sisi kanan dan kiri fairing serta windshield-nya terdapat dudukan penguat yang terhubung dengan sasis di belakang komstir. Pada bagian atas fairing, terdapat ornamen tambahan yang berfungsi mengarahkan aliran angin ke samping, sehingga meningkatkan kenyamanan saat berkendara dengan kecepatan tinggi.
Warna Ikonik Kenny Roberts Menjadi Sorotan
Yamaha XSR900 GP hadir dengan warna khas yang terinspirasi dari Kenny Roberts, mencerminkan nuansa balap motor tahun 80-an. Warna dasar putih mutiara dipadukan dengan aksen merah pada bodi dan sepatbor, serta kuning di area nomor start, menciptakan penampilan yang menarik. Garis pemisah hitam yang tipis antara merah dan kuning semakin memperkuat kesan retro pada motor ini.
Walaupun dirancang dengan gaya klasik, Yamaha memilih untuk menerapkan konsep half-fairing pada XSR900 GP ini, berbeda dengan full fairing seperti pada YZR500. Desain ini memungkinkan mesin motor tetap terlihat, mungkin untuk menonjolkan kekuatan mesin yang modern sekaligus menunjukkan performa yang tangguh.
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Yamaha XSR900 GP
Apa yang membuat Yamaha XSR900 GP spesial dibanding moge lainnya?
Yamaha XSR900 GP mengusung desain retro yang terinspirasi oleh motor balap Yamaha dari tahun 80-an, menciptakan nuansa nostalgia dengan performa yang modern.
Apakah Yamaha XSR900 GP memiliki fitur yang mirip dengan motor lama Yamaha?
Yamaha XSR900 GP menampilkan sejumlah fitur desain yang serupa dengan Yamaha RZ-R dan TZM 150, seperti fairing yang melengkung, bodi belakang yang berbentuk kotak, serta warna khas dari Yamaha YZR500 yang dipopulerkan oleh Kenny Roberts.
Mengapa Yamaha XSR900 GP tidak menggunakan full fairing?
Yamaha mengadopsi desain half-fairing pada XSR900 GP untuk menonjolkan kekuatan mesin, sambil tetap menjaga nuansa retro yang modern.