Profil
Partai Demokrat
Partai Demokrat adalah salah satu partai politik terbesar di Indonesia. Partai berlambang mercy ini didirikan oleh Susilo Bambang Yudhoyono pada 9 September 2001 yang kemudian disahkan pada 27 Agustus 2003. Pendirian partai ini terilhami oleh kekalahan terhormat SBY dalam pemilihan calon wakil presiden dalam sidang MPR tahun 2001.
Karena popularitas SBY saat itu cukup tinggi, maka sebagai tokoh terpanggil untuk memikirkan bagaimana sosok SBY bisa dibawa menjadi Pemimpin Bangsa masa mendatang. Akhirnya beberapa orang seperti Vence Rumangkang menyatakan dukungannya untuk mengusung SBY ke kursi Presiden, dan bahwa agar cita-cita tersebut bisa terlaksana, jalan satu-satunya adalah mendirikan partai politik.
Partai Demokrat mempunyai tujuan untuk menegakkan, mempertahankan, dan mengamankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia sesuai dengan jiwa Proklamasi Kemerdekaan serta untuk mewujudkan cita- cita Negara Kesatuan Republik Indonesia, seperti yang tertuang dalam Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Bersama masyarakat, Demokrat berperan mewujudkan keinginan luhur rakyat Indonesia untuk mencapai kehidupan yang merdeka. Menjunjung tinggi semangat nasionalisme, humanisme dan internasionalisme atas dasar ketakwaan kepada Tuhan.
Partai ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Ketika pertama kali mengikuti pemilihan umum pada tahun 2004, Demokrat meraih suara sebanyak 7,45% (8.455.225) dari total suara dan mendapatkan kursi sebanyak 57 di DPR. Dari perolehan tersebut, Partai Demokrat meraih peringkat kelima Pemilu Legislatif 2004. Menjelang Pemilu 2004, popularitas partai ini makin meningkat seiring banyaknya masyarakat yang mengagumi sosok SBY. Kemenangan tersebut membawa SBY menjadi Presiden RI pada dua periode yakni 2004 dan 2009.
Pada Maret 2013, SBY yang awalnya menjadi Dewan Pembina Partai Demokrat akhirnya ditetapkan sebagai ketua umum Partai Demokrat, menggantikan Anas Urbaningrum.
Last update 27 Juli 2013 pukul 12:21
Riset dan analisis oleh Vizcardine Audinovic