Dua Siswa Perwakilan Depok Torehkan Prestasi di Pemilihan Duta Baca Anak Jawa Barat

Merdeka.com - Pada hari Minggu tanggal 25 November 2018 lalu, bertempat di gedung lantai 4 Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat telah sukses diselenggarakan Grand Final Pemilihan Duta Baca Anak Jawa Barat 2018 Generasi Pertama. Dalam acara yang diselenggarakan di Jalan Kawaluyaan Indah II No.4 Bandung tersebut, terdapat enam orang siswa berprestasi yang dinobatkan sebagai duta baca anak Jawa Barat 2018. Makin membanggakan karena dua di antaranya adalah perwakilan dari SD Santa Theresia Kota Depok, yakni Jessica Bunga Olivia Siahaan (Chika) sebagai juara 2 dan Yohanes Michael Pratama (Miky) sebagai juara harapan 2.

Pemilihan Duta Baca Anak Jawa Barat 2018 Generasi Pertama ini sendiri merupakan rangkaian Gerakan Literasi Keluarga dan Masyarakat Jawa Barat 2018 Menuju Juara Lahir Batin yang diserukan oleh Bapak Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat. Penyelenggaraannya sendiri dihelat sebagai peringatan Hari Kunjung Perpustakaan.

Tema yang dipilih dalam Program Pemilihan Duta Baca Anak Jawa Barat tahun ini adalah “Menggali Potensi Anak Untuk Menebar Energi Literasi Menuju Jabar Juara Lahir batin.” Gelaran yang diprakarsai oleh Paguyuban Duta Perpustakaan Jawa Barat bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat tersebut diikuti oleh siswa-siswi kelas 4-6 SD/ sederajat di seluruh wilayah Jawa Barat.

Proses penilaiannya sendiri ternyata telah dimulai sejak tanggal 18 Oktober 2018 dengan seleksi administrasi yang diikuti oleh 305 siswa-siswi SD/sederajat di Jawa Barat. Total ada 168 siswa berhasil melewati tahap babak penyisihan yang terdiri dari tes tulis (termasuk tes Bahasa Inggris dan Bahasa Sunda), tes membaca, wawancara, hingga unjuk bakat. Kemudian pada tanggal 21 November 2018 akhirnya terpilih 20 kontestan terbaik.

Semua siswa terpilih, termasuk dua perwakilan Depok yakni Chika dan Miky, diharuskan untuk mengikuti masa karantina selama dua hari, 23-24 November 2018. Selama proses karantina, para kontestan didampingi oleh coach dan dilakukan penilaian pada mereka dari berbagai aspek. Misalnya, sikap sopan santun, kemampuan meneyelesaikan tantangan, pengetahuan umum, unjuk bakat serta kemampuan bercerita.

Seluruh rangkaian acara ditutup dengan Grand Final Pemilihan Duta Baca Anak Jawa Barat 2018. Pada fase terakhir ini, semua kontestan dipersilakan untuk mempresentasikan cita-cita mereka dalam waktu tiga menit. Di sinilah Chika dan Miky berusaha menampilkan yang terbaik guna menghadirkan kebanggaan bagi sekolah dan kota Depok.

Berkat keberanian dan ketangguhan luar biasa Chika dan Miky mampu bersaing dengan 18 kontestan lain yang juga merupakan anak-anak cerdas dan berprestasi. Diharapkan ke depannya program ini dapat terus menghadirkan inspirasi dan menjelma jadi energi positif untuk berliterasi bagi anak-anak Jawa Barat menuju juara lahir batin. (mdk/aki)