12 Santri Asal Malaysia di Temboro Dinyatakan Positif Corona
Merdeka.com - 12 dari 29 orang santri asal Malaysia yang sebelumnya batal pulang lantaran hasil rapid testnya dinyatakan reaktif, kini dipastikan positif Corona atau Covid-19 berdasarkan hasil tes SWAB. Ke 12 santri Al Fatah Temboro, Magetan itu, semuanya diketahui berjenis kelamin laki-laki.
Saif Muchlissun, Jubir penanganan Covid 19 Magetan mengatakan, hasil tes SWAB 29 santri asal Malaysia yang sebelumnya dinyatakan reaktif hasil rapid test, ternyata hanya 12 orang yang dinyatakan positif.
"Hasilnya tes SWAB nya sore tadi baru turun. Yaitu 12 orang santri terkonfirmasi positif Covid-19," ujarnya, Kamis (30/4).
-
Mengapa beberapa orang kebal terhadap Covid-19? Meskipun vaksin dan booster secara radikal mengurangi risiko kematian dan komplikasi berat dari COVID-19, mereka tidak banyak membantu menghentikan virus dari memasuki lapisan hidung dan sistem pernapasan.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian Covid-19 ini? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Apa yang menyebabkan beberapa orang tidak terinfeksi Covid-19? Berdasarkan analisis aktivitas genetik dalam jaringan hidung dan darah orang yang tidak berhasil terinfeksi SARS-CoV-2, tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
Dengan terkonfirmasinya 12 orang santri ini, maka total warga yang terkonfirmasi positif di Magetan berjumlah 45 orang. Untuk santri asal Malaysia sendiri, total menjadi 33 orang.
"Dari 45 kasus terconfirm positip Covid-19 ini, 21 berkewarganegaraan Malaysia. Sisanya dari lintas negara dan warga berbagai daerah di Indonesia. Sedangkan warga Magetan sendiri ada 14 orang dengan 9 orang dinyatakan sembuh, 1 orang meninggal dunia dan menyisakan 4 kasus," tambahnya.
Sementara itu, berdasarkan peta persebaran Covid-19 di Jatim, ada penambahan 80 orang yang terkonfirmasi positif, sehingga totalnya menjadi 951 kasus se-Jatim.
Dari total penambahan 80 kasus, kenaikan tertinggi terjadi di Surabaya dengan 44 kasus, Magetan 12 kasus, Sidoarjo delapan kasus, Lamongan empat kasus serta Gresik, Bangkalan dan Kabupaten Malang masing-masing tambah dua kasus.
Kemudian Lumajang, Ngawi, Kota Malang, Kabupaten Probolinggo, Sumenep dan Kabupaten Pasuruan masing-masing bertambah satu kasus.
Lebih lanjut, terkait PDP sekarang jumlahnya mencapai 3.065 orang rinciannya yang masih diawasi 1.589 orang. Serta 19.304 berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP). Namun yang masih dipantau 5.952 orang.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKasus cacar monyet di DKI Jakarta kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus tersebut tercatat pada 23 Agustus 2024 dengan dua orang diantaranya terkonfirmasi positif.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan (Kemenkes) memprediksi, jumlah kasus cacar monyet di Indonesia bisa mencapai 3.600 kasus dalam satu tahun.
Baca SelengkapnyaKemenkes memprediksi jumlah kasus cacar monyet di Indonesia bisa mencapai 3.600 kasus dalam satu tahun.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaSebelumnya dilaporkan, ada satu pasien Mpox di Pulau Dewata itu.
Baca Selengkapnya