20 Polisi jaga ketat RS Premier Jatinegara
Merdeka.com - Puluhan polisi bersenjata lengkap melakukan penjagaan ketat di dalam RS Premier Jatinegara, Rabu (25/5) dini hari. Pantauan merdeka.com pukul 01.00 WIB, pasukan Brimob silih berganti masuk ke dalam RS.
Salah seorang pengunjung RS yang tidak ingin disebutkan namanya menceritakan ketatnya penjagaan di dalam RS. "Tadi waktu saya di dalam, saya lihat kondisi penjagaan 3-4 lapis. Ada sekitar polisi 20 orang anggota polisi," ujar pengunjung berinisial A saat berbincang dengan wartawan di RS Premier Jatinegara.
Sepengetahuannya, ada satu orang korban tewas yang dilarikan ke RS Premier Jatinegara. Namun dia tidak mengetahui persis identitas korban tewas. "Saya cuma tahu satu orang korban tewas dari Polisi. Soalnya penjagaan ketat," ucapnya.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang menginformasikan kejadian tersebut? Dari informasi yang dibagikan oleh sang adik, Olivia Zalianty, Marcella mengalami kejadian tidak menyenangkan ketika sedang menjalani latihan untuk pementasan Malahayati.
-
Siapa yang ditembak? Pria yang tewas karena ditembak aparat ini merupakan pelaku dari percobaan pembunuhan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
-
Dimana kejadian itu terjadi? Dikutip dalam video akun TikTok rudii.wtp yang kemudian diunggah ulang akun memomedsos, Rabu (3/7) terlihat si suami di panggung memegang mikrofon.Tampaknya pria yang mengenakan batik itu akan bernyanyi bersama biduan.Tanpa diduga sang istri naik ke panggung langsung marah-marah.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya.
Korban tewas ledakan bom bunuh diri di halte Kampung Melayu, Jakarta Timur bertambah menjadi lima orang dari sebelumnya dua. Mereka di antaranya tiga polisi dan dua terduga pelaku.
Korban tewas polisi awalnya satu orang dan sebagian luka-luka. Namun, dua polisi akhirnya meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit. Sementara terduga pelaku yang dikira satu orang tewas, setelah olah tempat kejadian perkara (TKP) ternyata dua orang.
"5 Polisi dan 5 sipil terluka masih dalam perawatan," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto di lokasi, Kamis (25/5) dini hari. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban berinisial J (31) tewas akibat pendarahaan di kepala.
Baca SelengkapnyaPolisi mengidentifikasi 5 korban tewas dalam kecelakaan bus di KM 41 ruas Tol Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaJasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk di visum
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasus kecelakaan tersebut masih diselidiki Polsek Cakung.
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas di Balai Warga RW 05 Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, Rabu (3/7).
Baca SelengkapnyaPelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu
Baca SelengkapnyaBerani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita tanpa identitas ditemukan tewas membusuk dalam peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (16/1). Kasus ini masih diselidiki polisi.
Baca SelengkapnyaKorban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca Selengkapnya