7 Mobil mewah bupati Hulu Sungai Tengah Abdul Latif berpelat 232
Merdeka.com - Mobil dan motor mewah milik Bupati Hulu Sungai Tengah Abdul Latif berjejer rapi di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Klas I Jakarta Barat di kota Tangerang. Kendaraan itu disita karena diduga berkaitan dengan gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang dilakukan Abdul Latif.
Total ada 16 kendaraan mewah terdiri dari mobil dan motor berderet di Rupbasan. Dari pengamatan di lapangan, 5 dari 8 mobil mewah Abdul Latif tersebut berpelat B asal Jakarta. Sementara 3 kendaraan jenis Jeep dan Hummer H3 berplat DA Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Sedangkan 8 motor gede dan trail tidak ditemukan plat nomor kendaraan.
Dari 8 mobil mewah disita KPK dari garasi rumah Abdul Latif, 7 mobil di antaranya bernomor 232. 7 kendaraan mewah berpelat B 232 dan DA 232 itu adalah Cadilac Escalade B 232 PB. Lexus LX 570 B 232 BUP. Vellfire B 232 MOM. BMW 6401i B 232 HST. Jeep Rubicon B 9150 VBA. Hummer H3 DA 232 US. Hummer H3 DA 233 RK. Dan Jeep wrangler DA 232 AL.
-
Apa yang disita dari Bupati Labuhanbatu? Dalam OTT Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga, KPK menyita uang tunai senilai Rp551,5 juta dari nilai dugaan suap Rp1,7 miliar.
-
Apa alasan penangkapan Bupati Labuhanbatu? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Kenapa Bupati Labuhanbatu ditangkap KPK? KPK telah menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Kenapa KPK OTT Bupati Labuhanbatu? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Siapa saja tersangka dalam kasus suap ini? Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan pihaknya juga menetapkan anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Rudi Syahputra Ritonga, serta dua pihak swasta bernama Efendy Sahputra dan Fajar Syahputra sebagai tersangka.
-
Kapan OTT Bupati Labuhanbatu dilakukan? Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunjukkan sejumlah uang hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga di Gedung Merah Putih, Jakarta, Jumat (12/1/2024).
"Ini nomor sakti, pesanan mungkin," kata seorang pegawai Rupbasan, ditemui di gudang penyimpanan barang sitaan negara Rupbasan Klas I Jakarta Barat di kota Tangerang, Selasa (20/3).
Prapto staf Administrasi dan Pemeliharaan Rupbasan Klas I Jakarta Barat, di Tangerang menerangkan, hingga kini masih menyimpan 26 unit kendaraan mewah hasil sitaan KPK dan Kejaksaan Negeri Jakarta Barat.
"Saat ini tinggal 26 mobil, seharusnya mobil mewah ini segera dilelang agar harganya tidak terlalu jatuh," kata dia.
Menurut pengalaman Prapto, mobil-mobil sitaan KPK atau hasil korupsi ini, paling cepat dilelang dalam kurun 2 tahun.
"Punya mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishak saja belum lama ini baru dilelang bersamaan dengan Alphard milik Nazarudin," kata dia.
Diungkapkan dia, kendaraan mewah seharga miliaran rupiah hasil korupsi itu, nantinya akan rutin menjalani perawatan ringan. Mulai dari pembersihan dari debu dan pemanasan mesin kendaraan setiap satu minggu sekali.
"Ya seminggu sekali minimal kami panaskan, debu-debunya kami hapus dengan kemoceng," ucapnya.
Bupati Abdul Latif juga merupakan tersangka kasus dugaan suap pengadaan pekerjaan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Damanhuri Barabai, Kalimantan Selatan. Latif diduga menerima fee proyek itu secara bertahap yang didapatnya dari Dirut PT Menara Agung Donny Winoto. Perusahaan milik Donny tersebut merupakan penggarap proyek pembangunan RSUD Damanhuri tahun anggaran 2017.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menyita sejumlah kendaraan dan barang-barang mewah milik mantan bupati Kutai Kertanegara (Kukar) Rita Widyasari
Baca SelengkapnyaAli mengatakan temuan aset-aset tersebut adalah langkah nyata dari proses penelusuran dan pelacakan.
Baca SelengkapnyaKPK Sita Dua Mobil dan Motor Mahal Milik SYL yang Disembunyikan
Baca SelengkapnyaHarvey Moeis tersangka kasus korupsi izin pertambangan Timah dengan kerugian negara ditaksir mencapai Rp271 T
Baca SelengkapnyaTim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penyitaan terhadap satu unit minibus mewah milik eks Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Baca SelengkapnyaTak hanya barang bukti, tersangka Harvey Moeis dan helena Lim turut dilimpahkan.
Baca SelengkapnyaPenyitaan dilakukan KPK setelah mantan pejabat Ditjen Pajak itu ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan gratifikasi dan pencucian.
Baca SelengkapnyaBeragam aset mewah mulai dari mobil sport, motor trail, hingga kapal cepat turut diamankan.
Baca SelengkapnyaKPK mengatakan mobil disita untuk dijadikan alat bukti memperkuat sangkaan terhadap para tersangka.
Baca SelengkapnyaMantan Bupati Bangkalan Dituntut 12 Tahun Penjara terkait kasus suap
Baca SelengkapnyaPenyitaan itu hasil dari penggeledahan yang dilakukan di rumah Harvey Senin (1/4).
Baca SelengkapnyaAlex menyebut, Andi diduga telah menerima gratifikasi selama menjabat sebagai pegawai di Bea Cukai sebesar Rp28 miliar.
Baca Selengkapnya