Abaikan konsep dan pembinaan pangkal ormas kerap berulah
Merdeka.com - Bentrokan antara Forum Betawi Rempug (FBR) dan pihak satuan pengamanan Apartemen Mal of Indonesia, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara, beberapa hari lalu, membuktikan organisasi massa (Ormas) masih berkuasa di Jakarta. Selain sempat bentrok dengan satuan pengamanan Kelapa Gading Square, anggota FBR juga merusak sejumlah benda yang ditemui di dalam kawasan apartemen tersebut.
Pengamat perkotaan Yayat Supriatna mengatakan, sering terjadinya keributan yang melibatkan ormas tertentu adalah karena tidak adanya pembinaan yang serius oleh para pemimpinnya. Menurut Yayat, organisasi masyarakat membawa nama etnis atau budaya seharusnya menjaga nama baik, bukan malah mencari keributan.
"Kalau dulu ormas itu jelas pembinaannya seperti apa. Mereka bertangung jawab atas organisasi yang dibentuknya. Misalnya FBR itu organisasi yang konsepnya menjaga kelestarian budaya Betawi. Tapi sekarang ini malah mengarah pada kegiatan yang menyimpang, ini yang disayangkan," kata Yayat, saat dihubungi merdeka.com, Minggu (31/5).
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Kenapa kekerasan oleh ODGJ jadi isu serius? Beberapa insiden penyerangan yang dilakukan oleh orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) seperti serangan senjata tajam oleh MW di Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, serta kejadian serupa di Sukabumi dan Bekasi, memperlihatkan bahwa kekerasan yang dilakukan oleh individu dengan gangguan kejiwaan adalah isu yang harus ditangani dengan lebih serius.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Dimana bentrokan terjadi? Pada Minggu (15/10), sebuah bentrokan antar kelompok terjadi di Muntilan, Kabupaten Magelang.
-
Apa yang terjadi pada kerusuhan ini? Dalam peristiwa tersebut, 47 orang Yahudi dan satu orang Prancis terbunuh, banyak yang terluka, dan harta benda dirusak.
-
Apa tujuan serangan? Setelah pelaku kejahatan mengubah ID Apple dan kata sandi Anda, mereka dapat mengunci Anda dari iPhone, membuka aplikasi perbankan dan keuangan, mengubah kata sandi, dan menguras aset Anda dalam sekejap mata.
Dia melanjutkan, timbulnya sikap menyimpang tersebut dikarenakan tidak adanya konsep yang jelas dalam membentuk suatu organisasi. Apalagi menurut Yayat, FBR adalah organisasi yang merasa memiliki Jakarta.
"Semakin banyak pendatang di Jakarta membuat FBR ini seolah-olah adalah penguasa Jakarta. Dia berhak menjaga Jakarta, dari kelompok lain. Makanya sering terjadi keributan, memperebutkan lahan kekuasan. Ini yang menjadi menyimpang dari konsep organisasi," jelasnya.
Yayat mengatakan, untuk mengurangi gesekan yang terjadi antarormas di Jakarta, pemerintah seharusnya bekerjasama dengan ormas tersebut dengan menciptakan sarana pekerjaan dan memberikan fasilitas kepada anggota ormas, agar tidak terjadi perbuatan premanisme di jalanan.
"Berikan fasilitas, misalkan jaga keamanan, jaga parkiran atau yang lainnya. Itu untuk mengurangi terjadi premanisme di jalan. Dengan begitu saya rasa tidak akan terjadi lagi rebutan lahan, karena resmi dari pemerintah," pungkasnya.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setiap individu selayaknya bisa menjadi sosok yang menyebarkan kebaikan dan menjaga harmonisasi.
Baca SelengkapnyaSalah satu praktik yang masih ditemui saat ini adalah terorisme yang berbasis ideologi agama dan kekerasan.
Baca SelengkapnyaDua organisasi masyarakat (ormas) di Tangerang Selatan terlibat perselisihan, Selasa (5/11) malam.
Baca SelengkapnyaNoor Huda berpesan agar masyarakat tidak terpaku pada stereotipe atau subjektivitas yang berlaku di masyarakat.
Baca SelengkapnyaSituasi panas yang terjadi di ruang publik berpotensi disusupi agenda politik tertentu
Baca SelengkapnyaTim Densus 88 Polri sedang mengusut proses rekrutmen jaringan terorisme melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaPuluhan orang yang tiba-tiba melakukan perusakan dan membakar posko ormas lainnya.
Baca SelengkapnyaMenurut Panglima TNI, aksi teror pihak separatis di Papua harus segera diberantas.
Baca Selengkapnya