Ada pengunjung berbaju vulgar, KY sebut pengadilan tak berwibawa
Merdeka.com - Komisi Yudisial (KY) menyebut adanya tindakan penghinaan terhadap pengadilan, seperti pakaian tidak sopan dapat terjadi lantaran pihak pengelola pengadilan sendiri. KY mengatakan hal itu bukan murni kesalahan dari pihak berperkara.
"Harusnya pengadilan juga introspeksi," ujar Ketua KY Suparman Marzuki di Jakarta, Kamis (18/12).
Suparman juga menyalahkan pengadilan lantaran tidak bisa membangun wibawa. Sehingga, menurut dia, banyaknya penghinaan merupakan dampak dari tidak mampunyai pengadilan membangun wibawa di mata masyarakat.
-
Siapa yang hadir di persidangan? Soraya Rasyid tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, terlihat mengenakan pakaian serba hitam. Perhatian media dan fotografer segera tertuju pada kehadirannya, yang memang sudah datang untuk mengikuti jalannya persidangan.
-
Siapa yang dinilai kurang sopan saat berdebat? Salah satu yang masih menjadi topik perbincangan adalah sikap calon wakil presiden nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka, yang dinilai kurang sopan dalam debat.
-
Apa yang Yasmine pakai saat sidang? Meskipun mereka sedang menghadapi kasus perceraian, penampilan Yasmine saat menghadiri persidangan tetap menjadi sorotan. Wanita cantik kelahiran 2 Mei 2001 tersebut tampil beda mengenakan gamis hitam lengkap dengan hijabnya.
-
Siapa yang bertemu di ruang sidang? Mantan Kabareskrim Komjen Pol (Purn) Susno Duadji menghadiri sidang Saka Tatal terkait kasus pembunuhan Vina di PN Cirebon. Di sana ia tak sengaja bertemu dengan Dedi Mulyadi yang juga turut mengawal kasus almarhum Vina.
-
Apa yang ditayangkan di persidangan? Rekaman CCTV tersebut tidak boleh dibagikan kepada pihak ketiga, termasuk media.
-
Kenapa orang memilih pakaian formal? Bagi Anda yang lebih suka berpakaian formal dengan setelan rapi dan blazer, gaya ini menunjukkan kepribadian yang ambisius dan terorganisir. Orang-orang dengan gaya ini biasanya sangat berdedikasi pada pekerjaan dan karier mereka. Mereka menghargai struktur dan ketertiban, serta selalu serius dalam menjalankan tanggung jawab profesional.
"Masyarakat sebenarnya begitu menghormati pengadilan, tetapi pengadilan justru banyak yang tidak memiliki kesadaran," ungkap dia.
Terkait dengan kasus seperti yang dilakukan Nikita Mirzani, KY menganggap itu merupakan kesalahan fatal dari hakim. Menurut dia, jika hakim sadar, seharusnya Nikita diusir.
"Fatalnya, hakim tidak mengusir dia. Mustinya diusir seperti kasus di Bandung," ungkap dia.
Meski demikian, Suparman mengakui tindakan mengenakan pakaian tidak sopan dapat dikategorikan sebagai penghinaan terhadap pengadilan. Tetapi, hal itu tidak dapat dihukum lantaran belum ada undang-undang yang melarang tindakan penghinaan terhadap pengadilan di Indonesia.
"Undang-undangnya belum ada. Kalau sudah kayak gitu sebenarnya sudah masuk contempt of court (penghinaan terhadap pengadilan)," terangnya. (mdk/gib)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Rieke, bersikap sopan dipersidangan sudah dimuat dalam pasal 218 KUHAP
Baca SelengkapnyaArief Hidayat merasa dipermainkan pengacara dari PKB
Baca SelengkapnyaDengan gaya yang begitu memesona, Rebecca Klopper tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaKetua KY: Tugas Kami Tidak Mudah, 300 Orang Harus Awasi 8.000 Hakim
Baca SelengkapnyaMukti mengatakan, proses penyelidikan laporan tersebut masih berlanjut hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaMahfud MD mengaku mendapat kabar bahwa komisioner KPU kerap menggunakan fasilitas mewah ketika tugas di daerah namun bukan untuk peruntukkannya.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Ketua KY Amzulian Rifai dalam Seminar Internasional Komisi Yudisial (KY) membahas jaminan keamanan hakim dan persidangan.
Baca SelengkapnyaDuduk Perkara Hakim Padang Diduga Ancam Aktivis Perempuan Hingga Dilaporkan ke KY
Baca SelengkapnyaPemecatan ini disampaikan dalam Sidang Majelis Kehormatan Hakim (MKH) KY pada Selasa (30/4).
Baca SelengkapnyaPerkara ini dimohonkan oleh dua mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Sandy Yudha Pratama Hulu dan Stefanie Gloria.
Baca SelengkapnyaKY mencontohkan, kebutuhan calon hakim agung pada kamar Tata Usaha Negara (TUN) khusus pajak sangat mendesak karena saat ini hanya ada satu orang.
Baca SelengkapnyaHakim Konstitusi Anwar Usman menuding putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) untuk memperbaiki citra MK.
Baca Selengkapnya