Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

AHY: Guncangan ekonomi sedikit saja akan dorong rakyat kecil ke jurang kemiskinan

AHY: Guncangan ekonomi sedikit saja akan dorong rakyat kecil ke jurang kemiskinan AHY di Istana Maimun. ©2018 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Merdeka.com - Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma) Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk memanfaatkan momentum bulan Ramadan dengan sebaik-baiknya. Dia mengingatkan sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk orang lain.

"Khoirunnas Anfa'uhum Linnas, yaitu sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat untuk orang lain. Tidak sepatutnya, kita hanya duduk membahas permasalahan tapi tidak memikirkan jalan keluarnya. Sekali lagi jangan diam! Do something!," kata AHY melalui keterangan tertulis, Minggu (10/6).

AHY mengaku telah berkunjung ke ratusan kabupaten/kota di 22 provinsi di Indonesia selama satu tahun terakhir. Selama kunjungan ke ratusan daerah itu, dia telah mendengarkan banyak suara dari rakyat kecil yang tidak sampai ke pemerintah.

Orang lain juga bertanya?

Dia mengatakan suara-suara itu lebih jujur dan apa adanya karena tidak dibuat-buat serta tidak bermuatan kepentingan golongan semata.

Dalam kunjungan itu pula, kata AHY, dia telah bertemu dengan berbagai komunitas dan lapisan masyarakat, mulai dari petani hingga kaum milenial. Saat bertemu langsung dengan masyarakat, dia menilai setidaknya ada dua persoalan utama ekonomi yang dihadapi masyarakat saat ini.

Pertama, persoalan daya beli masyarakat dan lapangan kerja. Daya beli masyarakat saat ini menurun karena berpenghasilan rendah dan kurang mampu. Di sisi lain, harga-harga kebutuhan naik secara signifikan.

Persoalan tersebut, kata dia, tentu harus mendapatkan perhatian yang serius. Terlebih, data menyebut sebanyak 28 juta masyarakat Indonesia masih berada di bawah garis kemiskinan. Selain itu, hampir 70 juta orang dinyatakan rentan atau rawan miskin.

Total jumlah masyarakat miskin dan rawan miskin ini setara dengan hampir 40 persen populasi Indonesia.

"Guncangan ekonomi sedikit saja, akan mendorong mereka ke jurang kemiskinan yang lebih dalam," kata AHY.

Terkait persoalan lapangan kerja, kata AHY, secara kuantitas lapangan kerja yang tercipta setiap tahunnya belum bisa mengimbangi jumlah pencari kerja baru. Indonesia juga masih punya pekerjaan rumah yang cukup besar karena lebih dari 50 juta orang angkatan kerja Indonesia berpendidikan sekolah dasar sehingga tak mudah bagi angkatan kerja Indonesia untuk bersaing dalam kompetisi global.

Masyarakat Indonesia, sambungnya, juga dikhawatirkan oleh isu maraknya Tenaga Kerja Asing (TKA).

"Kita tidak antiasing, tapi kita tidak terima jika rakyat dikalahkan, dinomorduakan atau hanya jadi penonton di negeri sendiri," katanya.

(mdk/rzk)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Janji-Janji AHY saat Kampanye di Sukoharjo
Janji-Janji AHY saat Kampanye di Sukoharjo

Selain lapangan kerja, lanjut AHY, partainya juga akan berjuang untuk meningkatkan penghasilan rakyat.

Baca Selengkapnya
Alasan Ganjar Kampanye Blusukan ke Daerah yang Potensi Suara Pemilih Kecil
Alasan Ganjar Kampanye Blusukan ke Daerah yang Potensi Suara Pemilih Kecil

Ganjar menyatakan seringkali banyak berdiskusi dalam rangka menemukan jalan keluar untuk mengatasi permasalahan di sektor pertanian.

Baca Selengkapnya
Kampanye di Tangerang, AHY Janjikan Keadilan Hukum dan Ekonomi
Kampanye di Tangerang, AHY Janjikan Keadilan Hukum dan Ekonomi

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berkampanye di Tangerang, Kamis (7/12). Dia menjanjikan penegakan hukum yang adil bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
AHY Kampanye di Tangerang: Demokrat Saat Ini sedang Berjuang
AHY Kampanye di Tangerang: Demokrat Saat Ini sedang Berjuang

AHY menegaskan saat ini masyarakat juga masih merasakan sejumlah ketimpangan di berbagai bidang

Baca Selengkapnya
Bertemu Wapres, AHY Dapat Wejangan untuk Berantas Mafia Tanah hingga Estafet Kepemimpinan
Bertemu Wapres, AHY Dapat Wejangan untuk Berantas Mafia Tanah hingga Estafet Kepemimpinan

Menteri ATR/BPN AHY bertemu Wapres Ma'ruf Amin di Istana Wapres

Baca Selengkapnya
AHY Kritik Pemerintah: Ekonomi Tumbuh Rendah, Utang Justru Meroket
AHY Kritik Pemerintah: Ekonomi Tumbuh Rendah, Utang Justru Meroket

AHY menilai sembilan tahun terakhir ekonomi alami sejumlah kemandekan dan kemunduran serius

Baca Selengkapnya
AHY Singgung Pemerintah Soal Jaring Pengaman Sosial: Itu Hanya Solusi Jangka Pendek
AHY Singgung Pemerintah Soal Jaring Pengaman Sosial: Itu Hanya Solusi Jangka Pendek

AHY tidak menginginkan masyarakat tergantung pada bantuan jangka pendek.

Baca Selengkapnya
Sambangi Balai Kota, AHY Kenang Pilgub Jakarta: Perjuangan Pertama Kali di Dunia Politik
Sambangi Balai Kota, AHY Kenang Pilgub Jakarta: Perjuangan Pertama Kali di Dunia Politik

Dia bercerita soal pengalamannya maju pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017.

Baca Selengkapnya
2.086 Hektar Tanah IKN Bermasalah, AHY: Insya Allah Ada Solusi Terbaik
2.086 Hektar Tanah IKN Bermasalah, AHY: Insya Allah Ada Solusi Terbaik

AHY mengaku terus berkomunikasi dengan Komisi II DPR RI terkait permasalahan lahan

Baca Selengkapnya
Respons Ganjar saat AHY Kritik Jokowi soal IKN yang Dikhawatirkan Mangkrak
Respons Ganjar saat AHY Kritik Jokowi soal IKN yang Dikhawatirkan Mangkrak

AHY menyinggung IKN yang dikhawatirkan mangkrak hingga rakyat menderita.

Baca Selengkapnya
Anies Baswedan Serukan Perubahan di Desa Termiskin di Jawa Tengah
Anies Baswedan Serukan Perubahan di Desa Termiskin di Jawa Tengah

Anies mengirimkan pesan untuk bekerja mengentaskan masalah kemiskinan dan menghadirkan perubahan.

Baca Selengkapnya
Di Usia 44 Tahun, Potret Gagah Lucky Hakim yang Ogah Ikut Pilgub Jabar 'Mohon Ampun pada Allah'
Di Usia 44 Tahun, Potret Gagah Lucky Hakim yang Ogah Ikut Pilgub Jabar 'Mohon Ampun pada Allah'

Namanya menjadi yang tertinggi di survei elektoral Pilgub Jabar 2024, Lucky Hakim justru ingin fokus dengan Indramayu. 

Baca Selengkapnya