Airlangga Soal Menteri Neolib: Bagian dari Drakor
"Itu bagian dari drakor (drama korea)," kata Airlangga
Airlangga merespons soal ada menteri di kabinet Presiden Jokowi yang menganut paham neoliberal.
Airlangga Soal Menteri Neolib: Bagian Dari Drakor
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menanggapi pernyataan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang menyebut ada menteri di kabinet Presiden Jokowi yang menganut paham neoliberal.
Dia mengatakan pernyataan calon presiden Koalisi Indonesia Maju itu bagian dari drama.
"Itu bagian dari drakor (drama korea)," kata Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (8/11/2023).
Sebelumnya, Bakal calon presiden Prabowo Subianto mengungkapkan ada menteri di kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin yang berpaham neoliberalisme atau neolib. Hal itu diungkapkan Prabowo saat paparan di dalam pidatonya saat Rakernas Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) 2023, Selasa (7/11/2023).
Mulanya, Prabowo sedang memaparkan slide berkaitan dengan Jokowinomics: Aplikasi Nyata Ekonomi Pancasila oleh Presiden Jokowi. Menurutnya, hal itu berhasil membela rakyat Indonesia.
"Kalau melihat data ini, ya sudahlah, harus diakui bahwa Presiden Jokowi dan pemerintahan yang beliau pimpin, ya berhasil membela rakyat Indonesia," kata Prabowo memaparkan slide dilihat di kanal YouTube LDII TV.
Prabowo kemudian menceritakan bagaimana jalannya sidang kabinet. Menurut Prabowo, Jokowi selalu memikirkan kebijakan-kebijakan yang pro rakyat.
"Saya rival yang dikalahkan, begitu saya masuk kabinet saya lihat, kan saya hadir sidang kabinet. Saya lihat kebijakan-kebijakan selalu memikirkan bagaimana rakyat kecil, bagaimana orang miskin. Itu selalu fokus beliau," kata Prabowo.
Namun, di luar kebijakan Jokowi yang pro rakyat kecil itu, ada menteri-menteri yang neolib. Prabowo enggan mengungkapkan siapa menteri-menteri yang dimaksud.
"Ada juga menteri-menteri yang neolib itu, gue enggak sebut siapa namanya. Enggak boleh dong, enggak etis karena kan kita harus kompak, tapi neolibgimana?" kata Prabowo disambut tawa.
Prabowo lalu mencontohkan saat menteri-menteri neolib tersebut berkomunikasi dengan Presiden. Salah satunya saat membahas utang negara.
"Selalu aku lihat kadang-kadang coba-coba 'uh bapak presiden' intinya enggak usah, enggak, harus. Nanti utang kita terlalu banyak, utang kita salah satu terendah di dunia sekarang," kata Prabowo.
Jokowi Singgung Soal Drama
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) merasa banyak drama-drama yang terjadi pada akhir-akhir ini. Menurutnya, terlalu banyak sinetron di tahun politik ini.
"Karena saya melihat akhir-akhir ini yang kita lihat adalah terlalu banyak dramanya, terlalu banyak drakornya, terlalu banyak sinetronnya. Sinetron yang kita lihat,"
kata Jokowi saat pidato dalam puncak perayaan HUT ke-59 Golkar di DPP Golkar, Jakarta Barat, Senin (6/11).
merdeka.com
Seharusnya, kata Jokowi, yang disajikan dalam tahun politik adalah pertarungan gagasan.
Dia heran malah publik disajikan pertarungan perasaan.
"Mestinya kan pertarungan gagasan, mestinya pertarungan-pertarungan ide, bukan pertarungan perasaan," ujarnya.
"Kalau yang terjadi pertarungan perasaan, repot semua kita. Tidak usah saya teruskan, nanti malah ke mana-mana," sambungnya.