Alasan Sekjen PDIP sering beri kuliah umum ke kampus-kampus
Merdeka.com - Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kerap menyambangi sejumlah perguruan tinggi di tanah air untuk memberikan kuliah umum. Menurutnya, kuliah umum merupakan upaya PDIP untuk mendapatkan masukan secara langsung dari kampus.
"Kampus menjadi pelopor ilmu pengetahuan untuk meningkatkan derajat kemanusiaan rakyat Indonesia. Di sinilah salah satu titik temu, mengapa PDI Perjuangan rajin ke kampus," kata Hasto.
Hal itu dikatakan Hasto saat memberikan kuliah umum dengan tema Dinamika Partai Politik di Indonesia, yang digelar di Kampus Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, seperti siaran pers Senin (30/5).
-
Kapan Ganjar Pranowo memberikan kuliah kebangsaan di FISIP UI? Calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo mengisi kuliah kebangsaan di FISIP UI, Senin (18/9)
-
Apa yang dijelaskan Ganjar Pranowo dalam kuliah kebangsaan di FISIP UI? Dalam paparannya, Ganjar menjelaskan terkait enam pilar menuju Indonesia Emas.
-
Siapa yang mengisi kuliah kebangsaan di FISIP UI? Calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo mengisi kuliah kebangsaan di FISIP UI, Senin (18/9)
-
Di mana Ganjar Pranowo memberikan kuliah kebangsaan? Calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo mengisi kuliah kebangsaan di FISIP Universitas Indonesia (UI), Senin (18/9).
-
Siapa pembicara? Akhirnya sampai di acara inti, ceramah pada sore hari ini akan disampaikan oleh ustaz Muhammad Halim.
-
Apa yang dikatakan Hasto? “Sekali merah tetap merah, “ tegas Hasto.
Dalam kuliah umum di hadapan mahasiswa S1 dan S2 Unair ini, Hasto menyinggung sejarah kampus yang diresmikan oleh Bung Karno pada 10 November 1954 atau bertepatan dengan peringatan ke-9 Hari Pahlawan tersebut.
"Unair menggelorakan semangat membangun bangsa melalui ilmu pengetahuan. Sebagaimana disimbolkan dalam lambang Unair, berupa Garuda yang membawa guci berisi air kehidupan, maka Unair harus menjadi sumber ilmu pengetahuan yang senantiasa kekal," kata Hasto.
Menurut Hasto, dinamika politik dalam praktik demokrasi liberal saat ini banyak diwarnai kepentingan kekuasaan yang ditunggangi kapital. Di tengah kondisi tersebut, hanya ideologilah yang membuat politik kembali pada hakikat demokrasi sebenarnya, yaitu terwujudnya masyarakat adil dan makmur.
"Jika tidak punya prinsip dan tidak punya pemahaman terhadap Pancasila, UUD 1945 dan sistem pemerintahan negara Indonesia, maka berbagai tarik menarik dalam dinamika politik tersebut akan membikin banyak pihak bingung dan tidak punya arah," kata Hasto.
Atas dasar hal tersebut, kata Hasto, maka keseluruhan dinamika politik nasional harus dibawa pada pencapaian tujuan berbangsa dan bernegara.
Untuk membawa kehidupan politik pada watak membangun peradaban, dan memperkecil risiko transaksi kekuasaan politik, Hasto mengusulkan 6 kriteria penting dalam menilai parpol.
Kriteria itu mencakup hubungan dengan konstituen, keuangan partai, perekrutan anggota dan pendidikan politik, resolusi konflik, pengembangan internal partai, dan bagaimana partai mengelola pemerintahan.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasto menantang mahasiswa untuk menggelar konfrensi Mahasiswa Asia-Afrika.
Baca SelengkapnyaHasto membawa pesan dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk Pratikno.
Baca SelengkapnyaAwalnya Hasto menjelaskan soal acara para capres di berbagai universitas, seperti Universitas Indonesia dan Universitas Gadjah Mada
Baca SelengkapnyaDalam sesi tanya jawab, Ganjar mendapat pertanyaan jawab panelis sekaligus dosen Antropologi, Suraya Afiff
Baca SelengkapnyaDi hadapan mahasiswa, Hasto menyinggung soal demokrasi di Indonesia.
Baca Selengkapnya"Yang dikerjakan di sini bukan sebuah kampanye karena memang tidak ada alat peraga tidak ada ajakan untuk memilih," kata Anies.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menjalani sidang Doktor di Universitas Indonesia pada Jumat, 18 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaKedatangan Anies langsung mendapatkan sambutan hangat dari mahasiswa.
Baca SelengkapnyaPakar Hukum Tata Negara yang juga mantan Menko Polhukam RI Mahfud MD menegaskan tidak pernah meninggalkan dunia kampus sebagai pengajar selama 24 tahun
Baca SelengkapnyaPrabowo pun mengakui bahwa kadang pemimpin itu kurang mewaspadai kondisi terkini.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo batal menyampaikan kuliah umum di Universitas Cendrawasih (Uncen) menyusul penolakan mahasiswa.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto enggan merespons tentang permasalahan hukum di KPK.
Baca Selengkapnya