Banjir Bengawan Solo genangi 71 desa di Bojonegoro
Merdeka.com - Laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menunjukkan sebanyak 71 desa dan 16 kecamatan di Bojonegoro tergenang air akibat luapan Bengawan Solo. Rumah yang tergenang sebanyak 4.677 kepala keluarga, sawah padi seluas 1.348 hektare dan palawija seluas 222 hektare.
Banjir Bengawan Solo juga menggenangi 3 taman kanak-kanak, 4 sekolah dasar, 4 masjid, 28 musala dan jalan desa sepanjang 44 kilometer serta jalan PU sepanjang 1 kilometer.
"Sementara itu sebanyak 1.430 jiwa mengungsi dan berada di titik pengungsian gedung serbaguna dan di sepanjang tanggul. Jumlah ternak yang menjadi korban banjir sebanyak 682 ekor," ujar Bupati Bojonegoro Suyoto dalam pesan singkatnya kepada merdeka.com, Senin (8/4) pukul 19.00 WIB.
-
Apa yang dilakukan Pemkab Banyuwangi untuk antisipasi banjir? Antisipasi banjir menjelang musim penghujan terus dilakukan Pemkab Banyuwangi. Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menginstruksikan dinas-dinas teknis mulai melakukan langkah antisipatif.'Dinas PU Pengairan, Dinas PU Bina Marga, Dinas LH, juga BPBD kami minta sudah menyiapkan diri. Gorong-gorong segera dibersihkan agar air tidak tersumbat. Spot-spot banjir juga juga mulai dipetakan untuk antisipasinya,' kata Ipuk saat menggelar rapat koordinasi mingguan yang diikuti oleh seluruh OPD, Jumat (3/11).
-
Kenapa BMKG minta warga waspada? Akibat prediksi itu masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaannya.
-
Kenapa BMKG meminta nelayan waspada? BMKG lantas meminta para nelayan yang mencari ikan agar waspada karena gelombang tinggi ini berpotensi menimbulkan kecelakaan laut.
-
Bagaimana cara mencegah banjir? Salah satu cara paling efektif untuk mencegah banjir, terutama di kawasan perkotaan, adalah dengan memiliki sistem drainase yang memadai.
-
Mengapa masyarakat diminta waspada? BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga yang ditetapkan sejak November 2020.
-
Kenapa BSI mengimbau masyarakat untuk waspada? 'WASPADA HOAX!Hati-hati dengan segala bentuk informasi palsu yang beredar dari akun media sosial tidak resmi.
Suyoto juga memberi informasi terbaru tentang data ketinggian air di beberapa papan duga pukul 19.00 WIB. Pada papan duga di Karang Nongko ketinggiannya 29,54 cm (turun 4 cm dari pukul 18.00 WIB). Sementara papan duga di Bojonegoro Kota setinggi 15,37 cm, naik 2 cm dari pukul 18.00 WIB. "Prediksi ekstrem (15,90 cm) tidak tercapai hari ini apabila hujan ekstrem lokal malam ini tidak terjadi," ujar Kang Yoto, panggilan akrabnya.
Dia menambahkan, Pemkab bersama TNI/Polri saat ini sedang membantu evakuasi warga ke tempat pengungsian.
Selain itu, Pemkab bersama PMI menyiapkan dapur umum dan telah mendistribusikan ke titik pengungsian sebanyak 1.000 nasi bungkus dan bahan makanan di titik pengungsian sepanjang tanggul.
Pemkab Bojonegoro melalui BPBD mengimbau kepada masyarakat tetap waspada dan tidak bermain di genangan air serta bagi masyarakat yang memakai jasa penyeberangan agar mematuhi ketentuan.
"Mengingat curah hujan Madiun, Ponorogo cukup lebat maka Pemkab terus melakukan operasi darurat dan kesiapsiagaan penuh," katanya. (mdk/tts)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengunjung diimbau selalu waspada dan berhati-hati terutama saat terjadi hujan deras karena lautan pasir biasa terbawa saat hujan turun.
Baca SelengkapnyaMereka beraksi bak peselancar andal yang ditonton banyak orang.
Baca SelengkapnyaBPBD Jateng bersama BPBD kabupaten kota juga menyediakan tempat pengungsian.
Baca SelengkapnyaSejumlah wilayah di Jawa Tengah (Jateng) dilanda kekeringan. Kondisi terparah terjadi di Kabupaten Grobogan dengan 99 desa yang kini kekurangan air.
Baca SelengkapnyaBMKG mengatakan jika di Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak, Banten masuk kategori daerah prakiraan hujan lebat.
Baca SelengkapnyaIndonesia bagian tengah dan timur mayoritas masih akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga deras pada Agustus
Baca SelengkapnyaBPBD selalu siaga dan melakukan langkah antisipatif agar bencana hidrometeorologi tidak terjadi
Baca SelengkapnyaBPBD Grobogan juga berkoordinasi dengan perangkat desa untuk melakukan assessment dan evakuasi warga
Baca SelengkapnyaPj Gubernur mengimbau warga selalu waspada mengingat cuaca hujan masih akan terjadi beberapa saat ke depan.
Baca SelengkapnyaBMKG mengungkapkan, bibit Badai Siklon Tropis 91S terpantau di Samudra Hindia bagian Tenggara, Barat Daya Banten.
Baca SelengkapnyaCuaca buruk menyebabkan gelombang tinggi di perairan Tasikmalaya, Satpolairud minta nelayan tak melaut dulu.
Baca SelengkapnyaBanjir lahar dingin Semeru terjadi sepekan terakhir. Ini fakta terbarunya.
Baca Selengkapnya