Bantahan Keras Staf Ahli Kapolri Disebut-sebut Orang Tua Yasmin Nur, Eks Asisten Stafsus Presiden Viral
Rustika menuturkan Yasmin telah mengundurkan diri sebagai asistennya pada tahun 2020
Staf Ahli Kapolri, Rustika Herlambang membantah mantan Asisten Staf Khusus Presiden, Yasmin Nur merupakan anaknya. Rustika menjelaskan Yasmin hanya mantan asistennya.
"Yasmin bukan anak saya. Dia mantan asisten saya," jelas Rustika kepada Liputan6.com, Minggu (8/9).
Rustika menuturkan Yasmin telah mengundurkan diri sebagai asistennya pada tahun 2020. Diajuga menegaskan bahwa Yasmin tidak pernah menjadi Humas di Mabes Polri.
"(Yasmin) resign tahun 2020. Dia (Yasmin) juga tidak pernah menjadi public relation di Mabes Polri," ujar dia.
Nama Yasmin Nur jadi trending topicdi X, dulunya Twitter, sejak kemarin, Jumat, 6 September 2024. Ia mengaku bekerja sebagai asisten stafsus presiden saat perseteruan dengan pemilik akun X @luffydcahyo alias Dheo Cahyo menyeruak ke tengah publik.
Disebutkan bahwa Cahyo merupakan adik kelas Yasmin. Konflik yang bergulir bak bola liar itu membuat Yasmin menghilang dari media sosial per kemarin. Saat artikel ini ditulis, akun media sosialnya, mulai dari Instagram, X, sampai LinkedIn, belum dapat diakses kembali.
Kehebohan ini berawal saat Cahyo mengkritik, ada 'seseorang' tanpa menyebut namanya, namun dikatakan orang tersebut berasal dari Tulungagung, tidak memiliki kemampuan mumpuni untuk mengklaim diri sebagai data analyst. Belakangan, baru diketahui bahwa sasaran kritik itu adalah Yasmin.
Ia menanggapi cuitan Cahyo dengan menyebut, 'Seseorang yang kurang kompeten itu menduduki posisi penting sebagai asisten staf khusus presiden.' Yasmin mengungkap bahwa gaji seorang asisten stafsus bisa mencapai Rp23 juta.
Tidak sampai di situ saja, karena Yasmin merilis pernyataan ia bisa memenjarakan seseorang, membuat amarah warganet mendidih. "Laporin bareskrim ga yah udh pernah sih menjarain org kasian bgt tapi abis gtu nasib2 mereka yg kena opsus," tulis Yasmin di Instagram Story sambil menampilkan profil Cahyo.
Kendati akun media sosialnya menghilang, jejak digital berupa tangkapan layar dari sederet pernyataan kontroversial diduga dilontarkan Yasmin Nur telah menyebar dan dibagikan ulang banyak akun. Seluk-beluk seputarnya pun terus diulik warga dunia maya.
Salah satunya diungkap akun X @BanyuSadewa. Ia mencuit pada Jumat, 6 September 2024,"Ini info beneran dari PA aslinya Bu Rustika (Herlambang, Staf Ahli Kapolri) yah Kalo Yasmin itu emang PA (asisten pribadi) Bu Rustika dari kapan tahun, sudah enggak jadi PA lagi. Yg jadi PA benerannya Bu Rustika itu temenku ini."
Ia juga menambahkan, "Bantu meluruskan yah. Yasmin itu BUKAN anaknya Bu Rustika Jadi Yasmin itu dulu mantan PA Bu Rustika. Kemudian dia cuman staff (anak buah) dari salah satu stafsus, bukan stafsusnya. Sekarang juga udah bukan dari bagian anak buahnya stafsus lagi."
Di salah satu tangkapan layar cuitannya yang viral, Yasmin diduga menulis, "Gue kasih paham Asisten Staf Khusus Presiden bukan pekerjaan remeh kaya yang lu tuduhkan. Asisten di Staf Khusus Presiden setara jabatan struktural Eselon 2 dan gue diberi mandat negara boleh milih 2 Pembantu Asisten setara Eselon 3. Mana ada gue pamerin di medsos. Gue ga ugal-ugalan."
- Bocah Tenggelam di Area Lomba Layar PON Aceh-Sumut, Begini Kronologi Lengkapnya
- Cerita Turis Jerman Kagum Lihat Langsung IKN
- Forum Kreator Era AI Diharapkan Bisa Berbagi Pengalaman Gunakan AI
- Nikita Mirzani akan Diperiksa terkait Kasus Dugaan Aborsi Anaknya Besok
- Kampanye di Kolaka, Cagub ASR Jelaskan Tiga Program Dasar Sejahterakan Rakyat Sultra
Berita Terpopuler
-
Arsjad Rasjid Minta Bantuan Jokowi Atasi Kisruh Pengangkatan Anindya Bakrie Sebagai Ketua Kadin
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Pimpinan KPK 'Curhat' Sulit Bertemu Jokowi, Istana Jelaskan Alasannya
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Ahmad Luthfi Ungkap Pesan Jokowi untuk Dirinya, Tuntaskan Masalah di Jateng
merdeka.com 15 Sep 2024 -
VIDEO: Prabowo Ucapkan Kata Menyentuh Bikin Jokowi Terharu, Luhut Datang Beri Hormat
merdeka.com 15 Sep 2024 -
VIDEO: Menohok Pesan Jokowi Depan Prabowo "Jangan Bikin Kebijakan Ekstrem Rugikan Rakyat!"
merdeka.com 15 Sep 2024