Bayi Perempuan Dibungkus Selimut Ditemukan di Teras Masjid di Gowa
Merdeka.com - Bayi perempuan diperkirakan baru dilahirkan tiga atau empat hari lalu ditemukan di teras masjid As Shiddiqin, Desa Panaikang, Kecamatan Pattalassang, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Selasa (17/12). Keberadaan bayi itu diketahui setelah suara tangis didengar imam masjid, Ustaz Ikhlas Zul Amal.
Saat ditemukan bayi terbungkus rapi dan sudah dalam keadaan bersih. Kemudian orok tersebut dibawa ke puskesmas Patalassang untuk pemeriksaan kesehatannya.
Kasubag Humas Polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan mengatakan, bayi itu ditemukan imam masjid Selasa dini hari tadi. Lalu dilaporkan ke Polsek Bontomarannu pagi harinya.
-
Di mana kerangka bayi itu ditemukan? Penggalian berakhir tahun ini Tekin, mengatakan dua kerangka itu adalah milik seorang bayi dan seorang anak yang berusia sekitar 6-7 tahun yang ditemukan 2 pekan lalu di area yang sama selama proses penggalian berlangsung.
-
Siapa yang menemukan bayi tersebut? Bayi mungil yang diberi nama Bella oleh ART Nana Mirdad, yang pertama kali menemukannya, akhirnya bisa tenang dan tertidur setelah merasa hangat dan kenyang setelah minum susu.
-
Apa yang ditemukan bersama kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Siapa yang menemukan kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Bagaimana kondisi bayi tersebut? Dengan suhu badan yang rendah mencapai 35,7 derajat Celsius saat tiba di rumah sakit, si kecil yang mengalami hipotermia dihangatkan dan diberikan pertolongan pertama secara intensif.
-
Dimana bayi-bayi ini dirawat? Di bangsal gizi buruk rumah sakit Kamal Adwan di Gaza utara, bayi-bayi yang baru beberapa hari lahir ke dunia dan kebanyakan prematur, bertarung untuk tetap hidup.
"Imam masjid ini kemudian mengambil bayi yang terbungkus selimut itu dan menggendongnya ke arah pekarangan masjid untuk mencari tahu dan melihat kira-kira siapa yang meletakkan bayi itu namun nihil," ujarnya.
Usai salat Subuh, seorang jamaah kemudian melaporkan temuan bayi itu ke Polsek Bontomarannu yang wilayah tugasnya hingga Kecamatan Patalassang.
"Beberapa warga bermaksud memiliki bayi itu namun tidak bisa diserahkan begitu saja, ada prosedurnya. Setelah kita berkoordinasi dengan pihak Dinas Sosial, anggota kemudian melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa orang tua sang bayi," ujar AKP Mangatas.
Pelaksana harian kepala puskesmas Patalassang, Rusli Husain menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan bayi perempuan ini dalam kondisi sehat. Berat badan 3,3 kilogram dan panjang badan 48 sentimeter. Umur diperkirakan tiga hingga empat hari.
"Kondisi bayi, sehat dan bersih. Bidan memperkirakan usia bayi ini tiga atau empat hari karena melihat bayinya masih merah. Terbungkus selimut bayi yang masih baru, memakai popok. Dan ada popok lain dalam satu bungkusan di sisi bayi itu saat ditemukan oleh imam masjid," kata Rusli seraya menambahkan, masih ada pengikat tali pusar warna biru menandakan kalau ibu bayi itu lalui persalinan di Rumah Sakit.
Letak masjid tempat bayi itu ditemukan jauh dari pemukiman. Kira-kira jarak 100 hingga 150 meter barulah terdapat rumah warga. Dan di masjid itu juga ditempati menginap oleh imam dan remaja-remaja masjid.
"Tadi sore berlangsung serah terima bayi itu dari pihak Dinas Sosial Kabupaten Gowa ke Kapolsek Bontomarannu disaksikan sekretaris Kecamatan Pattallassang dan saya dari pihak puskesmas. Selanjutnya diserahkan kembali ke anggota Polsek yang bersedia merawat bayi tersebut sambil menunggu proses penyelidikan," kata Rusli Husain.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beruntung bayi malang itu masih bisa diselamatkan dan sekarang sedang dalam perawatan.
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki pelaku yang membuang bayi itu ke teras rumah warga.
Baca SelengkapnyaSaksi melihat ada darah di depan teras musala. Ketika ditelusuri, saksi melihat bayi yang masih dalam kondisi hidup.
Baca SelengkapnyaBayi pertama kali ditemukan warga sekitar pukul 05.30 WIB setelah mendengar tangisan dari tepi jalan.
Baca SelengkapnyaKepolisian tengah menyelidiki siapa yang tega membuang bayi tersebut.
Baca SelengkapnyaSeorang polwan di Bondowoso menemukan bayi yang diduga dibuang tak jauh dari lokasi dia mengatur lalu lintas, Rabu (10/1) pagi.
Baca SelengkapnyaJasad bayi tersebut ditemukan terbungkus jaket putih di dalam kantong plastik
Baca SelengkapnyaBayi dalam keadaan hidup dan sudah dibawa RSKD Duren Sawit.
Baca SelengkapnyaWarga Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan penemuan mayat bayi terbungkus dalam kantong plastik.
Baca SelengkapnyaWarga OKI Temukan Bayi dalam Kardus di Teras Rumah, Polisi Cari Orang Tua
Baca SelengkapnyaJasad bayi itu sudah dimakamkan di pemakaman keluarga H. Uspu Dusun Kampung Beru.
Baca SelengkapnyaNana Mirdad mengungkap kejadian tak terduga yang dialaminya. Asisten Rumah Tangga atau ART di rumahnya menemukan seorang bayi
Baca Selengkapnya