Beasiswa S2 menarik guru Madin untuk menangkan Gus Ipul-Puti
Merdeka.com - Guru Madrasah Diniyah (Madin) Jawa Timur komitmen untuk memenangkan pasangan calon (Paslon) Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno. Guru Madin ini merasa dihargai karena mendapatkan perhatian khusus dengan meningkatkan jenjang pendidikan dari S1 menjadi S2 secara gratis.
"Saya sudah dipanggil Gus Ipul (Saifullah Yusuf) untuk meminta data guru Madin yang sudah S1. Mereka akan disekolahkan ke S2 nantinya," kata Ketua Forum Komunikasi Diniyah Takmilyah (FKDT) Jawa Timur, Satuham Akbar kepada Merdeka.com, Sabtu (7/4).
Satuham mengatakan, dalam pertemuan yang dilakukan kemarin, Gus Ipul secara serius ingin meningkatkan kualitas guru madrasah. Salah satu cara yang dilakukan adalah menyekolahkan dari S1 ke S2. Keputusan tersebut membuat guru-guru Madin semakin semangat untuk membela Gus Ipul, apalagi Gus Ipul merupakan Pembina FKDT sebelum mencalonkan sebagai Gubernur Jatim.
-
Kenapa Mahfud janji naikin honor guru ngaji? 'Memang kesejahteraan guru-guru agama kadang kala mereka hanya mendapat sumbangan murid-murid, kadang kala muridnya enggak juga (beri sumbangan). Padahal mereka ini mendidik anak-anak, membentuk karakter berakhlak, sehingga ke depan kalau kita memerintah, mari kita memberi pendapatannya tidak lebih kecil dari UMR,' tegas Mahfud di hadapan ratusan santri dan kiai pondok pesantren di Tangerang.
-
Gimana cara Mahfud mau naikin honor guru ngaji? 'Cuma kita hitung tahapannya, kriteria guru ngaji tuh apa, berapa jam mereka meninggalkan rumah, jangan karena Indonesia ini jika ada kesempatan itu semua (mengaku),' ujar Mahfud.
-
Siapa yang melamar menjadi guru? Saya yang bertanda tangan di bawah ini:Nama : Safitri RahayuTempat/tanggal lahir : Magelang, 23 April 1996Agama : IslamPendidikan terakhir : Universitas PadjajaranGelar : Sarjana PendidikanAgama : IslamAlamat : Jalan Surabaya No. 59 Kota MalangNomor Telepon : 081234567890 Mengajukan lamaran untuk menjadi tenaga pengajar di SD Harapan Nusantara, Malang.
-
Kenapa Todung Sutan Gunung Mulia jadi Menteri Pendidikan? Berkat perhatiannya yang besar di dunia politik, pasca Kemerdekaan tepatnya dibawah pemerintahan Kabinet Sjahrir dirinya ditunjuk menjadi Menteri Pengajaran atau Menteri Pendidikan menggantikan Ki Hajar Dewantara.
-
Bagaimana cara guru PAUD di Banyuwangi mendapat insentif? Insentif diserahkan dalam 4 termin, atau 3 bulan sekali. 'Tiap orang mendapatkan insentif Rp 6 juta per tahunnya. Yang kemarin kami terimakan adalah termin pertama,' terang Suratno.
-
Siapa yang berjanji memberikan gaji UMP kepada guru ngaji di Jakarta? Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung mengatakan akan memberikan gaji sesuai Upah Minimum Provinsi (UMP) kepada guru ngaji di Jakarta.
Secara terperinci, ujar dia, Gus Ipul sudah meminta data-data jumlah guru Madin yang sudah S1. Karena data valid belum diperoleh, Satuham mengaku Senin mendatang akan meminta keterangan Kopertis untuk meminta data-data terkait jenjang sekolah guru Madin yang sudah ada.
"Senin nanti saya mau ke Kopertis untuk melihat jumlah guru Madin yang sudah S1 dan S2. Yang S1 akan di sekolahkan kembali ke jenjang yang lebih tinggi," ungkapnya.
Hal ini dilakukan supaya kualitas guru Madin meningkat. Selama ini guru Madin terkesan masih kurang diperhatikan. Pemerintah seolah-olah menganaktirikan guru Madin. Padahal guru Madin merupakan tulang punggung untuk mencetak generasi-generasi yang memiliki karakter agama.
Saat ini, setelah Gus Ipul mendampingi Gubernur Soekarno banyak kebijakan Pemprov Jatim yang bisa dirasakan. Dibandingkan kebijakan pimpinan Provinsi yang lalu (sebelum Pakde Karwo-Gus Ipul), guru Madin tidak pernah merasakan apapun dari kebijakan pemerintah. Namun, Pakde Karwo dan Gus Ipul membuat terobosan dengan meningkatkan perhatian terhadap guru madrasah.
Program yang berpihak kepada madrasah adalah menyekolahkan 1000 guru Madin setiap tahun. Kemudian Bos Daerah (Bosda) yang diberikan Pemprov kepada Madin, insentif serta adanya Dana Operasional Pembangunan (DOP) yang dicairkan Pemprov. "Bosda untuk siswa sebesar Rp15.000/bulan. Dana ini benar-benar dinikmati siswa," ujarnya.
Saat ini pihaknya sedang berjuang supaya kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan Pemprov terus dijalankan. Untuk itu, FKDT mengharapkan supaya ada kejelasan dalam pemberian dana bantuan untuk Madin. Bahkan Gus Ipul menginginkan supaya jumlah Bosda yang diberikan enam bulan akan dinaikan secara rutin selama 12 bulan.
"Komitmen ini yang membuat guru Madin semakin senang terhadap Gus Ipul. Program Madin Plus sangat menguntungkan bagi kami," terang dia. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Program tersebut dilakukan dalam rangka memberikan ruang setinggi-tingginya bagi para pendidik khususnya guru mengaji.
Baca SelengkapnyaPuan dalam orasinya menyatakan, jika nantinya pasangan Ganjar-Mahfud menang, maka ada tiga hal yang akan dimintanya.
Baca SelengkapnyaAtikoh berasal dari keluarga yang tumbuh di lingkungan pesantren sederhana.
Baca SelengkapnyaCalon Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen menyebut pendidikan sebagai investasi sekaligus pondasi di sebuah negara.
Baca SelengkapnyaUbaidillah mengaku, pesantrennya juga sudah didatangi dua pasangan lain. Namun, dia menyatakan dukungannya kepada pasangan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaMahfud mengatakan dengan insentif tersebut, guru agama makin diperhatikan dan makin bersemangat mencerdaskan anak bangsa.
Baca SelengkapnyaProgram ini sebagai bentuk menjaga pondasi pendidikan berkualitas untuk kemajuan bangsa.
Baca SelengkapnyaMensos menekankan pentingnya pendidikan hingga sekolah tinggi bagi para pemulung untuk menggapai taraf kehidupan sejahtera.
Baca SelengkapnyaGanjar berjanji akan memberikan insentif kepada guru agama jika terpilih menjadi Presiden.
Baca SelengkapnyaMahfud MD bertekad untuk meningkatkan taraf perekonomian guru ngaji, tenaga pendidik keagamaan dan marbot masjid.
Baca SelengkapnyaTotal ada 21 program unggalan yang dipersiapkan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaDengan mengenyam pendidikan tinggi, generasi muda akan mampu menghadapi tantangan ke depan melalui perbaikan sumber daya manusia (SDM).
Baca Selengkapnya