Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Begini cara Bupati Anas kembangkan wisata berbasis masyarakat

Begini cara Bupati Anas kembangkan wisata berbasis masyarakat Bupati Banyuwangi Azwar Anas. ©2017 Merdeka.com/banyuwangikab.go.id

Merdeka.com - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengungkapkan, pihaknya terus mendorong pengembangan pariwisata berbasis masyarakat. Salah satunya melalui peningkatan homestay di wilayahnya.

Dalam hal ini, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menggandeng Bank Tabungan Negara (BTN) untuk pengembangan 12 homestay milik masyarakat Kabupaten Banyuwangi, beberapa waktu lalu.

Anas mengatakan, pariwisata menjadi payung untuk pembangunan Banyuwangi, karena salah satu tujuannya agar dampak pembangunan bisa dinikmati lebih banyak warganya.

Orang lain juga bertanya?

"Image pariwisata Banyuwangi akan menjadi wisata yang ramah, yang hangat," kata Anas.

Peningkatan kualitas homestay meliputi, perbaikan toilet dan renovasi lainnya. Langkah ini dilakukan untuk membuat wisatawan nyaman saat berkunjung ke kabupaten tersebut.

"Maka kami memberikan program kemitraan bersama BTN agar warga mampu memberikan fasilitas terbaik bagi wisatawan. Ini sebagai wujud pariwisata berbasis masyarakat yang dikembangkan di Banyuwangi. Artinya, pengembangan wisatanya melibatkan dan dinikmati masyarakat," ujarnya.

Sementara itu Kepala Bank BTN Cabang Banyuwangi Rachman Suhendri mengatakan program ini sebagai bentuk kontribusi BTN terhadap pariwisata di Banyuwangi. Program pembiayaan ini merupakan program kemitraan khusus untuk pengembangan homestay warga Banyuwangi.

"Kami ingin ikut berperan dalam kemajuan pariwisata di Banyuwangi. Salah satunya lewat pembiayaan bagi pengembangan homestay ini. Desa Kemiren ini menjadi pilot Project program kemitraan dengan Pemkab Banyuwangi kedepannya akan kami kembangkan ke kecamatan lainnya yang memiliki potensi wisata," kata Rachman.

Rachman melanjutkan, pada tahap awal ini pembiayaan diberikan kepada 12 orang dengan plafon pembiayaan antara Rp. 30-75 juta dengan jangka waktu pinjaman selama 5 tahun. Salah satu syaratnya adalah warga pemohon harus sudah memiliki usaha homestay sebelumnya.

"Jadi pinjaman ini untuk pengembangan homestay. Nanti pembiayaan bisa ditingkatkan setelah yang sekarang berjalan dengan lancar," katanya.

Sebagai informasi, di Banyuwangi, homestay tumbuh begitu pesat selama tiga tahun terakhir. Saat ini setidaknya terdapat 200 homestay, yang terdaftar di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbupar) Banyuwangi. Jumlah ini diperkirakan terus tumbuh (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Diaspora Banyuwangi Berkumpul, Siap Pasarkan Wisata Blambangan ke Pentas Dunia
Diaspora Banyuwangi Berkumpul, Siap Pasarkan Wisata Blambangan ke Pentas Dunia

Acara dibalut dengan pentas budaya khas Bumi Blambangan itu melahirkan spirit memajukan daerah kelahiran..

Baca Selengkapnya
Bupati Ipuk Jadi Pembicara di Geofest Australia, Banyuwangi Terus Perkuat Jejaring Geopark Ijen
Bupati Ipuk Jadi Pembicara di Geofest Australia, Banyuwangi Terus Perkuat Jejaring Geopark Ijen

Banyuwangi diikutsertakan dalam rangkaian Geotourism Festival yang dihelat antara Indonesia dan Australia.

Baca Selengkapnya
Banyuwangi Raih Kabupaten dengan Perencanaan Terbaik di Jawa Timur
Banyuwangi Raih Kabupaten dengan Perencanaan Terbaik di Jawa Timur

Kabupaten Banyuwangi dinilai berhasil menyusun perencanaan pembangunan yang terintegritas.

Baca Selengkapnya
Buka Bersama dengan Petani, Bupati Ipuk Canangkan Program Penanganan Kemiskinan Baru
Buka Bersama dengan Petani, Bupati Ipuk Canangkan Program Penanganan Kemiskinan Baru

Agenda Safari Ramadan yang dilakukan oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani

Baca Selengkapnya
Menparekraf Sebut Banyuwangi Miliki Ekosistem Pariwisata Terbaik di Nusantara
Menparekraf Sebut Banyuwangi Miliki Ekosistem Pariwisata Terbaik di Nusantara

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyebut Banyuwangi memiliki ekosistem pariwisata terbaik di nusantara.

Baca Selengkapnya
Ini Tiga Modal Dasar yang Diperlukan untuk Pengembangan Sektor Wisata Daerah
Ini Tiga Modal Dasar yang Diperlukan untuk Pengembangan Sektor Wisata Daerah

“Ketiga modal ini sudah bisa dikemas menjadi paket wisata untuk menarik kunjungan wisatawan," kata Sandiaga.

Baca Selengkapnya
Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya Berkat Pengembangan Sektor Kelautan
Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya Berkat Pengembangan Sektor Kelautan

Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya dari Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Ngantor di Tiga Desa, Bupati Ipuk Cek Progres Pembangunan Sejumlah Ruas Jalan
Ngantor di Tiga Desa, Bupati Ipuk Cek Progres Pembangunan Sejumlah Ruas Jalan

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kembali melaksanakan program Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa).

Baca Selengkapnya
Bupati Ipuk Ikut Terbang Langsung: Seru, Ayo Paralayang di Banyuwangi
Bupati Ipuk Ikut Terbang Langsung: Seru, Ayo Paralayang di Banyuwangi

Bupati Ipuk terbang dari atas gunung api purba yang memiliki ketinggian tak kurang dari 750 Mdpl itu.

Baca Selengkapnya
Diundang ASEAN Smart City Network, Bupati Ipuk Beberkan Program Smart Kampung
Diundang ASEAN Smart City Network, Bupati Ipuk Beberkan Program Smart Kampung

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani diundang memaparkan tentang progres program Smart Kampung, sistem digitalisasi di Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Angkasa Pura II Kembangkan Pariwisata Banyuwangi
Angkasa Pura II Kembangkan Pariwisata Banyuwangi

AP II sendiri merupakan pengelola Bandara Banyuwangi sebagai pintu masuk wisatawan nusantara dan mancanegara.

Baca Selengkapnya
Perjuangkan di ATR-PUPR, Bupati Ipuk Yakin JLS Banyuwangi-Jember Segera Tuntas
Perjuangkan di ATR-PUPR, Bupati Ipuk Yakin JLS Banyuwangi-Jember Segera Tuntas

Pembangunan Jalur Lingkar Selatan (JLS) atau Jalur Pantai Selatan (Pansela) di Kabupaten Banyuwangi akan dilanjutkan tahun ini.

Baca Selengkapnya