Begini Festival Pendidikan yang digelar Pemkab Banyuwangi
Merdeka.com - Mutu kualitas pendidikan terus menjadi fokus Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi. Cara yang dilakukan yakni dengan menghadirkan Festival Pendidikan, sebuah festival yang menampilkan beragam inovasi dan kreasi para pelajar dari jenjang PAUD hingga SLTA.
Dalam festival ini, inovasi-inovasi sekolah dipamerkan dalam etalase pameran pendidikan. Antara lain, gerakan sepeda ontel oleh beberapa sekolah dasar, Program Siswa Asuh Sebaya, karya anak SMK, hingga program peduli lingkungan laut.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, pendidikan adalah pilar utama untuk mencapai kemajuan sebuah bangsa. Untuk itu, guru dan generasi muda sangat berperan penting.
-
Apa yang diberikan Bupati Banyuwangi kepada guru PAUD? Pemkab Banyuwangi kembali menyalurkan insentif bagi guru pendidikan anak usia dini (PAUD). Total insentif tahun ini mencapai Rp. 7,2 miliar yang disalurkan kepada 1.200 guru PAUD non ASN se-Banyuwangi.
-
Kenapa guru penting bagi perkembangan murid? Guru adalah ujung tombak generasi tunas bangsa, gurulah yang pertama mengukir akan dijadikan apa generasi muda ini.
-
Siapa yang berperan penting dalam kemajuan bangsa? Sebab, para lanjut usia di Indonesia memang memiliki kiprah penting bagi kemajuan bangsa dan tanah air. Di antaranya seperti mempertahankan kemerdekaan, mengisi pembangunan, hingga memajukan peradaban bangsa.
-
Bagaimana Bupati Bantul libatkan orang tua dalam pendidikan? Beberapa cara yang terus dilakukan adalah meningkatkan peran orang tua siswa. Praktiknya, orang tua siswa sering diundang ke sekolah anaknya tempat mengenyam bangku pendidikan.'Orang tua harus terlibat aktif mendidik putra-putrinya. Di sekolah kita menekankan kepada guru BP untuk melakukan pemantauan terhadap anak-anak yang memiliki perilaku khusus, misalnya yang mengarah pada perilaku bullying dan tawuran,' kata Halim dikutip dari ANTARA.
-
Apa yang dilakukan Bupati Bantul untuk pendidikan anak? Hal-hal inilah yang hari ini sedang kami seriusi untuk ditingkatkan. Karena Bantul hari ini telah mencapai derajat Kabupaten Layak Anak (KLA) Kategori Utama dan tinggal selangkah lagi menuju KLA Paripurna yang itu perlu penyempurnaan banyak hal,' kata Bupati Halim dikutip dari ANTARA.
-
Kapan peran guru penting? Pendidikan adalah kunci kesuksesan dalam hidup, dan guru memberikan dampak jangka panjang dalam kehidupan siswanya.
"Pemkab terus berkomitmen meningkatkan pendidikan. Porsi APBD terbesar masih untuk pendidikan untuk mendukung berbagai program pendidikan agar warga bisa menikmati pendidikan yang lebih baik dan jenjang lebih tinggi," ujar Anas.
Di hadapan para siswa tersebut, Anas juga mendorong mereka terus meningkatkan kapasitasnya untuk bisa bersaing di ranah global. Meski maju, lanjut Anas, kita tetap harus berpijak pada budaya dan tradisi lokal yang luhung.
"Contohlah Jepang, mereka maju tapi tradisinya tetap dipegang kuat. Semua harus percaya diri," kata dia.
Selain unjuk inovasi program, even dimaksud juga menampilkan permainan tradisional, seperti lomba egrang, kelompen, dagongan, gobag sodor. "Permainan ini sebagai media pengungkit semangat kekompakan dan kebersamaan antar pendidik, sehingga bisa diterapkan dalam kegiatan belajar mengajar. Kalau semua kompak dan mau bergotong royong, semua program pendidikan akan dapat terwujud," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi, Sulihtiyono.
(mdk/ibs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ipuk ingin para tenaga pendidik memberikan yang terbaik bagi para siswa di Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaPeringatan Hardiknas di DIY digelar dengan berbagai cara.
Baca SelengkapnyaSimulasi ini diikuti puluhan siswa SDN 5 Desa Tamanbaru, Kecamatan Glagah Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaAHY meminta agar dana anggaran pendidikan dapat dimanfaatkan dengan baik.
Baca SelengkapnyaMelalui festival ini, Ipuk berharap agar anak-anak muda tetap bangga berbahasa daerah.
Baca SelengkapnyaRibuan anak bermain bersama di Taman Blambangan dalam tajuk Festival Permainan Tradisional
Baca SelengkapnyaHari Anak Nasional tahun ini mengambil tema "Anak Terlindungi, Indonesia Maju".
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut, pemerintah bertekad untuk memajukan pondok-pondok pesantren
Baca SelengkapnyaLunturnya pendidikan Pancasila sejak era reformasi, menjadi tanggung jawab bersama
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, guru senantiasa mendedikasikan diri kepada anak-anak bangsa.
Baca SelengkapnyaHUT PGRI Ke-78 dan Hari Guru Nasional 2023 di Kota Pasuruan diwarnai dengan lomba gerak jalan yang diikuti oleh ratusan insan pendidikan.
Baca SelengkapnyaAnies menilai kesuksesan pendidikan ditentukan oleh guru yang berkualitas, bukan kurikulum yang diotak-atik.
Baca Selengkapnya