Bentrok Pilgub di Makassar, tiga terkapar kena anak panah
Merdeka.com - Suasana Makassar kembali memanas sore ini. Massa pendukung pasangan calon Gubernur Sulawesi Selatan Ilham Arief Sirajuddin-Azis Qahar Muzakkar bentrok dengan pendukung Syahrul Yasin dan Agus Arifin.
Pantauan merdeka.com, awalnya massa pendukung Ilham-Azis berkerumun di Jl Sudirman, Makassar. Mereka sempat saling ejek dengan pendukung Syahrul-Agus yang mengendarai mobil.
Para pendukung Ilham-Azis kemudian pindah dan menutup Jl Lasinrang sekitar pukul 17.00 Wita, Kamis (1/31). Tiba-tiba dari jalan Haji Bau, ratusan pendukung Syahrul berdatangan. Sebagian dari mereka membawa senjata tajam dan busur.
-
Siapa yang diserang menjelang Pemilu? 'Jadi media center ini bukan media center capres-capresan, jadi tidak untuk capres-capres tapi ini untuk pelurusan informasi data dari pemerintah sehingga masyarakat bisa mendapatkan informasi yang valid ataupun serangan yang diterima (untuk pemerintah). Sekarangkan banyak juga serangan yang kami terima, urusan capres tapi serangannya ke Pemerintah,' imbuhnya.
-
Siapa yang terlibat dalam perseteruan ini? Keputusan ini muncul sebagai bagian dari perseteruan panjangnya dengan mantan suaminya, Atalarik Syach.
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Siapa yang berseteru di Sasana Tunggul Wulung? 'Kelirnya dilempar ke Pasar Kelir, gendernya ke Gunung Gender, panggungnya ke Gunung Panggung, kotaknya ke Gunung Kotak, tumpengnya ke Gunung Tumpeng,' kata Karyono.
-
Siapa yang berpotensi menimbulkan konflik di Pilkada Sleman? Umi mengatakan bahwa strategi yang disiapkan antara lain memetakan situasi politik yang berkembang di tengah masyarakat menyusul kemungkinan majunya petahana Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo dan wakilnya, Danang Maharsa dengan kendaraan politik yang berbeda.
Bentrok tak terhindarkan. Dua kubu saling serang. Polisi yang jumlahnya hanya belasan tak mampu menahan bentrok.
Tiba-tiba terdengar teriakan. Tiga pendukung pasangan Ilham Azis tersungkur terkena anak panah. Sementara dari kubu lawan belum jelas korban yang jatuh. Tapi informasi yang dikumpulkan, ada dua yang luka.
Polisi segera memanggil bala bantuan. Tak lama puluhan polisi datang dan menghalau dua kelompok massa. Mereka pun membubarkan diri.
Akibat bentrok ini suasana Makassar sempat mencekam. Lalu lintas macet dimana-mana.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua kelompok dalam satu organisasi kemasyarakatan terlibat keributan karena beda dukungan di Pilkada Palembang.
Baca SelengkapnyaSesi break seusai segmen kedua, masing-masing pendukung kedua paslon saling meneriakkan yel-yelnya.
Baca SelengkapnyaKPU Jateng menyebut insiden di Pekalongan tersebut akan ditindak lanjuti oleh penegak hukum
Baca SelengkapnyaBentrokan antar warga pecah di sekitar Kompleks Perumahan Pemda, Kabupaten Maluku Tenggara, Selasa (20/2) malam.
Baca SelengkapnyaMassa menolak Pemilu curang sampai menerobos barikade polisi.
Baca SelengkapnyaKasus penganiayaan terhadap sejumlah orang simpatisan capres-cawapres03 Ganjar-Mahfud viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaAkibat bentrok dua ormas itu, kepolisian menyebut terdapat satu korban tewas, dua lainnya luka-luka.
Baca SelengkapnyaKedua kubu awalnya hanya saling beradu argumen, namun situasi kian panas hingga diwarnai lemparan batu dan botol air mineral.
Baca SelengkapnyaPara pelaku kemudian merampas HP milik korban di tas pinggang dan merebut kendaraan yang digunakan korban.
Baca SelengkapnyaLemparan batu, botol, dan benda lainnya sempat mewarnai kericuhan tersebut.
Baca SelengkapnyaSetelah memiliki nomor urut, para paslon akan memulai kampanye per 25 September - 23 November.
Baca SelengkapnyaMassa mengatasnamakan kader Golkar datang sekira pukul 14.00 Wib. Tidak berselang lama kemudian, terjadi kericuhan.
Baca Selengkapnya