Berobat di RS Samarinda, Napi Kasus Asusila Lapas Tenggarong Melarikan Diri
Merdeka.com - Sucipto (45), narapidana Lapas Tenggarong, Kutai Kartanegara, kabur dari RSUD AW Syachranie Samarinda, Selasa (3/1) siang, usai berobat. Dia kini dicari tim gabungan Kanwil Kemenkumham Kaltim dan Lapas Tenggarong.
Keterangan didapat merdeka.com, Sucipto divonis 9 tahun penjara pada 25 Oktober 2022. Dia diketahui beralamat tinggal terakhir di Desa Mekar Jaya, Sebulu, kabupaten Kutai Kartanegara.
Di RSUD AW Syachranie dia berobat kedua kalinya, setelah sebelumnya berobat di RSUD AM Parikesit di Tenggarong. Sucipto dikawal oleh dua petugas Lapas Tenggarong dengan tangan terborgol.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Apa itu mobil ambulans? Ambulans hanya digunakan untuk mengantar pasien yang memerlukan perawatan medis di tempat tertentu, seperti rumah sakit atau klinik.
-
Bagaimana cara petugas menjaga ketertiban? Dengan tetap mematuhi aturan yang berlaku dan tidak membuat kerusuhan selama menyampaikan pendapatnya. 'Hindari keributan maupun benturan dengan pendemo lainnya. Mari kita jaga kedamaian dan ketertiban,' imbuhnya.
-
Apa yang dilakukan petugas di rumah tersebut? Video yang diunggah di Facebook pada 17 Agustus 2024 itu menampilkan sekelompok petugas berada di depan gerbang sebuah rumah. Mereka tampak tengah membacakan surat perintah penggeledahan.
-
Apa yang dilakukan Tim Patroli? Sebanyak sembilan anggota tim patroli perintis Polres Bekasi Kota diperiksa oleh Propam Polda Metro Jaya setelah tujuh remaja ditemukan tewas di kali. Tujuh remaja tewas saat kabur dari anggota kepolisian yang melakukan patroli.'Sampai dengan saat ini, yang diperiksa itu ada 9 anggota patroli perintis Polres Metro Bekasi Kota,' kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, saat dikonfirmasi, Senin (23/9).
-
Apa yang dilakukan petugas Satpol PP? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
Waktu berobat selesai. Satu petugas Lapas bersama Sucipto sedang menunggu obat. Satu petugas lagi sedang menyiapkan mobil di parkiran.
"Iya benar. Kejadiannya jam 2 siang tadi. Benar, begitu selesai nebus obat, warga binaan (Sucipto) ini sudah tidak ada lagi," kata Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Kaltim Jumadi, dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (3/1) malam.
Jumadi memastikan napi kabur itu adalah terpidana kasus asusila yang divonis 9 tahun kurungan penjara, dan penderita sakit ginjal. Terkait kejadian itu, tim gabungan telah menghubungi keluarganya di Sebulu, Kutai Kartanegara.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan rekan kepolisian. Kami akan terus gali informasi soal ini," ujar Jumadi.
Jumadi tidak menampik, foto berikut informasi kasus yang menjerat Sucipto telah beredar di WhatsApp Messengger malam ini. Dia meminta bantuan informasi masyarakat.
"Kalau mengetahui keberadaan warga binaan itu bisa segera melaporkan ke kami, Lapas Tenggarong atau kepolisian terdekat," tutup Jumadi.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang polisi membantu dorong mobil yang membawa pasien cuci darah.
Baca SelengkapnyaPihak lapas sudah memilih dia sebagai petugas kebersihan karena sudah dinyatakan memenuhi persyaratan yang ditentukan.
Baca SelengkapnyaPelaku saat ini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Kotaraja.
Baca SelengkapnyaPetugas rutan telah melakukan pengecekan dan penyisiran di sekitar are rutan sekaligus berkoordinasi dengan kepolisian.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah mengantongi data-data tahanan dan narapidana yang kabur.
Baca Selengkapnya