Bupati Nias Barat Pastikan Tak Ada Kerusakan Akibat Gempa
Merdeka.com - Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu memastikan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,7 yang terjadi Jumat (14/5) siang tidak menimbulkan kerusakan di daerah itu.
"Memang warga tadi sempat panik ketika terjadi gempa, tetapi situasi sudah aman saat ini dan tidak ada terjadi kerusakan," katanya. Seperti dilansir Antara.
Bupati juga telah memberikan imbauan agar masyarakat Nias Barat tidak panik dan merasa resah. Namun, masyarakat tetap diminta waspada dan segera ke luar rumah apabila terjadi gempa susulan untuk berjaga-jaga.
-
Mengapa masyarakat diminta waspada? BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga yang ditetapkan sejak November 2020.
-
Kenapa BMKG minta warga waspada? Akibat prediksi itu masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaannya.
-
Bagaimana cara warga mengantisipasi bencana? Warga diminta update informasi Untuk mengantisipasi dampak besar, BMKG kemudian meminta masyarakat agar sering-sering mengupdate informasi, untuk patokan beraktivitas di luar rumah.
-
Apa yang terjadi ketika gempa? Gempa bumi adalah apa yang terjadi ketika dua lempengan tiba-tiba bergeser. Permukaan tempat yang tergeser itu disebut bidang patahan
-
Dimana negara rawan gempa berada? Statista mengumpulkan data antara tahun 1990 hingga 2022, untuk menilai bagian dunia mana yang paling rawan gempa.
-
Siapa yang mengimbau masyarakat untuk waspada? Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI) Marlison Hakim mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan pemahaman dalam mengenali ciri-ciri uang mutilasi untuk menghindari uang rupiah yang dirusak secara sengaja tersebut.
"Kita sudah imbau masyarakat agar tidak panik, tetapi tetap waspada dan situasi kini aman dan terkendali," ujar Bupati Nias Barat itu.
Sebelumnya gempa bermagnitudo 6,7 mengguncang Kepulauan Nias sekitar pukul 13.33 WIB. Sesuai keterangan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (Bmkg) Gunungsitoli, pusat gempa 141.kilometer barat daya Kabupaten Nias Barat dengan kedalaman 19 kilometer
Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami dan gempa susulan kembali terjadi pukul 16,16 wib dengan magnitudo 5,3 , lokasi 156 kilometer barat daya Nias Barat dengan kedalaman 11 kilometer.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat diimbau tidak panik dan tetap mengacu pada informasi dari BMKG.
Baca SelengkapnyaKalau ada berita-berita jalan rusak berat, rumah tingkat roboh, sampai ada gelombang laut naik ke daratan, dipastikan itu hoaks dan tidak benar.
Baca SelengkapnyaGempa berkekuatan magnitudo 5,3 guncang wilayah pesisir Sumatera Barat (Sumbar) pada Rabu, (20/3) sore
Baca SelengkapnyaMengenal Sesar Cileunyi-Tanjungsari Pemicu Gempa Sumedang
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 5,9 di kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak,Banten, Rabu (3/1) pagi menyebabkan enam rumah warga rusak.
Baca SelengkapnyaNana Mirdad terkejut saat merasakan gempa di rumahnya. Ia teriak dan langsung membawa semua orang yang ada di rumah untuk keluar.
Baca Selengkapnya