Cabai Rawit Busuk Jadi Buruan Pembeli di Solo
Merdeka.com - Dalam sepekan terakhir, harga cabai di sejumlah pasar tradisional Solo terus melonjak. Pantauan di Pasar (darurat) Legi Solo, harga cabai rawit merah melambung hingga Rp80.000 per kilogram.
Sebelumnya harga cabai rawit merah eceran mencapai Rp70.000 per kg. Cabai rawit putih dijual seharga Rp25.000 per kg, cabai merah besar Rp52.000 per kg, dan cabai merah keriting Rp55.000 per kg.
Tingginya harga tersebut, membuat cabai rawit merah yang sudah busuk pun laku dijual. Hal tersebut disampaikan sejumlah pedagang di Pasar Legi. Mereka mengaku banyak pembeli yang menanyakan cabai yang sudah membusuk.
-
Apa yang membuat cabai jadi busuk? Masalah ini membuat berbagai metode penyimpanan dicoba agar cabai tetap awet, salah satunya menggunakan bawang putih.
-
Kapan harga cabai mengalami penurunan? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk mengatasi harga cabai? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
-
Kenapa cabai cepat busuk? Cabai akan lebih mudah membusuk jika direndam dalam plastik basah sebelum disimpan.Oleh karena itu, sebaiknya jangan mencuci cabai sebelum disimpan agar kadar air di dalamnya tidak bertambah yang dapat mempercepat pembusukan.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
"Banyak yang nanya, padahal kondisinya jelek, agak busuk. Harganya antara Rp15.000 hingga Rp20.000 per kg, tergantung kondisinya," tutur Handayani, salah seorang pedagang cabai di Pasar Legi, Rabu (29/1).
Menurut dia, para pembeli cabai murah tersebut digunakan para pedagang makanan untuk dibuat sambal, atau diambil bijinya untuk ditanam. Handayani mengaku tidak berani kulakan dalam jumlah banyak. Kulakan disesuaikan permintaan pembeli atau pelanggan.
"Kalau pun ada kelebihan stok, jumlahnya juga tidak banyak," katanya.
"Selain harganya tinggi dari distributor, pasokannya juga tidak bisa banyak seperti sebelumnya. Yang membuat kami sedih, permintaan cabai dari pembeli juga tidak banyak," imbuh pedagang lainnya, Budiman.
Guna mengantisipasi tingginya harga cabai tersebut, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Surakarta melakukan pantauan di tiga pasar tradisional. Yakni Pasar Legi, Pasar Gede dan Pasar Nusukan
Atas tingginya harga tersebut, TPID berjanji untuk segera mencari penyebabnya. Sebab, harga kulakan pedagang cabai eceran di pasar tradisional dari distributor sudah dinaikan. Lagi pula, keuntungan yang didapat pedagang eceran tetap sama, yakni rata-rata Rp2.000 hingga Rp3.000 per kg.
"Tentu akan kita telusuri, dari mana kenaikan harga itu. Apakah dari petani sudah naik atau distributor yang menaikkan," ucap Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo.
Menurut Purnomo, penyebab kenaikan juga bisa dipengaruhi apakah faktor cuaca, faktor musim atau karena permintaan pasar meningkat, terutama industri makanan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Normalnya, harga cabai rawit di tingkat petani berkisar antara Rp10.000 hingga Rp15.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaHarga cabai rawit merah di pasar tersebut mengalami lonjakan dari Rp.65.000 per kilogram menjadi Rp.85.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli tersentak saat mendengar harga cabai sekarang sudah Rp100.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaHarga cabai merah turun seiring hasil panen yang melimpah di Boyolali.
Baca SelengkapnyaWali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menemukan harga cabai masih tinggi setelah meninjau Pasar Jatingaleh, Semarang, Rabu (20/12).
Baca SelengkapnyaKemudian untuk bawang putih dari harga normal Rp30.000 kini naik menjadi Rp50.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaHarga cabai naik karena produksi menurun akibat el nino.
Baca SelengkapnyaKepala BPN menyebut produksi cabai rawit merah menurun.
Baca SelengkapnyaMenteri Perdagangan Zulkifli Hasan menilai harga cabai rawit sebesar Rp23.000 per kg di pasar Malangjiwan di Karanganyar, Jawa Tengah terlampau murah.
Baca SelengkapnyaGibran kaget saat tahu harga cabai mencapai Rp120 ribu per kilogram.
Baca SelengkapnyaBunga Zainal mengaku syok melihat harga cabai yang naik tak kira-kira. Berikut beberapa potret Bunga Zainal belanja ke pasar tradisional
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang melihat ketersediaan stok bawang merah yang berada di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca Selengkapnya