Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cak Imin-Koalisi Pemerhati Lingkungan Dorong Pembangunan Rendah Karbon

Cak Imin-Koalisi Pemerhati Lingkungan Dorong Pembangunan Rendah Karbon Jokowi hadiri konsolidasi calon legislatif PKB. ©2018 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bersama Koalisi pemerhati lingkungan mendorong kebijakan pembangunan rendah karbon di Indonesia.

"Pembangunan yang kita lakukan di Indonesia menunjukkan kemajuan yang signifikan, Namun, kemampuan sumber daya alam kita terus menurun. Pertumbuhan ekonomi tidak dapat dipertahankan apabila kita mengabaikan kemampuan sumber daya alam dan mutu lingkungan hidup,” kata dia di Jakarta dilansir Antara, Kamis (29/4).

Koalisi pemerhati Lingkungan, Infidd, Prakasa, Open Parliment Indonesia, Radesa Institute dan beberapa lembaga lainnya, mengadakan webinar tentang "Green Economy mendorong kebijakan pembangunan rendah karbon di Indonesia.

"Indonesia saat ini berada di jalur pembangunan yang sulit untuk dipertahankan," kata Cak Imin di acara tersebut.

Menurut dia, eksploitasi sumber daya alam secara terus menerus, penerapan pembangunan yang tinggi karbon, penggunaan energi dan yang berbahan fosil dan tidak efisien, telah berdampak pada kualitas lingkungan.

"Selain itu, model pembangunan yang eksploitatif dan ekstraktif telah menyebabkan terus bencana ekologis dan hidrometeorologi yang semakin sering terjadi," ucap dia.

Pendekatan pembangunan yang ditempuh selama ini dapat menurutnya dapat dinilai tidak berkelanjutan dan berpotensi membatasi pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, serta pengentasan dan memberantas kemiskinan.

Sementara, lanjutnya upaya untuk mewujudkan visi Indonesia yang maju dan lestari membutuhkan kolaborasi yang kuat antara pengusaha, swasta, politisi, penentu kebijakan, kepala daerah dan kelompok sipil.

"Saat ini, kita perlu komitmen dan upaya masif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan serta menurunkan emisi karbon secara bersamaan, terlebih di tengah kondisi pandemi COVID-19 yang menyebabkan 2,7 juta penduduk di Indonesia kehilangan pekerjaan sehingga meningkatkan tingkat pengangguran," ucap-nya.

Untuk itu, ekonomi hijau dapat lebih berperan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Kemudian, pandemi telah membawa perubahan salah satunya tren green recovery.

Dimana, paket ekonomi yang dilakukan adalah menempuh langkah pemulihan hijau, yang memprioritaskan model pembangunan berkelanjutan. Yaitu, paradigma pembangunan yang menjadikan pertumbuhan ekonomi, keterjagaan lingkungan dan ketahanan sosial sebagai satu tarikan nafas pelaksanaan pembangunan.

Saat ini disadari model pembangunan yang estrakstif dan tinggi karbon telah menyebabkan terjadinya bencana ekologis dan hidro-meteorologi dimana mana.

Selain itu, pertumbuhan ekonomi malah menyebabkan krisis pembiayaan dan naiknya anggaran kesehatan dan bencana karena polusi, kebakaran hutan, serta penggunaan mode transportasi yang tidak ramah lingkungan.

"Saatnya kita menggunakan pembangunan rendah karbon. Kita percaya Ekonomi Hijau akan dapat mendorong 24 juta lapangan pekerjaan baru," katanya.

Kemudian, penggunaan teknologi terbarukan akan menciptakan peluang ribuan pekerjaan baru. Bahkan, mengutip hasil kajian BAPENAS, pengembangan energi baru akan menciptakan 103 ribu pekerjaan setip tahunnya.

"Inilah masa depan kita, masa depan pembangunan Indonesia. Saatnya kita memberikan apresiasi dan dukungan yang besar terhadap upaya mendorong regulasi pembangunan yang ramah lingkungan," ujarnya.

Webinar yang dipandu oleh Bolly Ariez dari Radesa Institute ini menghadirkan Dr Kastorius Sinaga (Kemendagri) Dr Joko Tri Haryanto (Kemenkeu) Dr Mahawwn Karuniasa (Akademisi UI) dan Binny Buchari (Prakarsa).

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pidato Penutup Cak Imin: Tobat Dimulai dari Etika, Jangan Ugal-ugalan dan Mengangkangi Aturan
Pidato Penutup Cak Imin: Tobat Dimulai dari Etika, Jangan Ugal-ugalan dan Mengangkangi Aturan

Pidato Penutup Cak Imin: Tobat Dimulai dari Etika, Jangan Ugal-ugalan dan Mengangkangi Aturan

Baca Selengkapnya
Gibran Bicara Masalah Karbon, Cak Imin: Pemerintah Hari Ini Tidak Serius
Gibran Bicara Masalah Karbon, Cak Imin: Pemerintah Hari Ini Tidak Serius

Gibran mengaku akan terus mendorong transisi menuju energi hijau.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Bicara Kerusakan Lingkungan: Panasnya Bumi Seperti Bocoran Neraka
Cak Imin Bicara Kerusakan Lingkungan: Panasnya Bumi Seperti Bocoran Neraka

Saat ini bumi sangat panas, bahkan kondisi polusi udara di Jakarta semakin parah.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Saya Bersama Tom Lembong Siap Hadapi Luhut
Cak Imin: Saya Bersama Tom Lembong Siap Hadapi Luhut

Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menghadiri acara Rapat Umum Rakyat Yogyakarta di Purawisata, Kota Yogyakarta, Senin (29/1).

Baca Selengkapnya
Pertanyaan tentang Perubahan Iklim dan Jawabannya, Perlu Diketahui
Pertanyaan tentang Perubahan Iklim dan Jawabannya, Perlu Diketahui

Perubahan iklim adalah perubahan jangka panjang dalam suhu dan pola cuaca.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Strategi Gibran Wujudkan Energi Hijau, Cak Imin Tanggapi Sambil Kritik Pemerintah
VIDEO: Strategi Gibran Wujudkan Energi Hijau, Cak Imin Tanggapi Sambil Kritik Pemerintah

Cawapres Gibran Rakabuming Raka memberi pandangannya soal transisi energi hijau

Baca Selengkapnya
Tanggapi Mahfud, Cak Imin: Hilirisasi Tambang Dilakukan Ugal-ugalan
Tanggapi Mahfud, Cak Imin: Hilirisasi Tambang Dilakukan Ugal-ugalan

"Salah satu yang memprihatinkan adalah data ESDM itu ada 2.500 tambang ilegal," kata Cak Imin.

Baca Selengkapnya
Menteri LHK Beberkan Kemajuan Indonesia Atasi Perubahan Iklim
Menteri LHK Beberkan Kemajuan Indonesia Atasi Perubahan Iklim

Indonesia lebih awal menginisasi beberapa aksi pengendalian perubahan iklim.

Baca Selengkapnya
Dilema Industri Tambang: Beri Kontribusi ke Pertumbuhan Ekonomi, tapi Sebabkan Kerusakan Lingkungan
Dilema Industri Tambang: Beri Kontribusi ke Pertumbuhan Ekonomi, tapi Sebabkan Kerusakan Lingkungan

Leonard lantas meminta pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka peka terhadap situasi tersebut.

Baca Selengkapnya
Efek Rumah Kaca adalah Kondisi Pemanasan Atmosfer, Ketahui Penyebab dan Dampaknya
Efek Rumah Kaca adalah Kondisi Pemanasan Atmosfer, Ketahui Penyebab dan Dampaknya

Penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pemanasan global.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Atasi Krisis Iklim Harus Dimulai dengan Etika, Tak Bisa dengan Giant Sea Wall Rp700 Triliun
Cak Imin: Atasi Krisis Iklim Harus Dimulai dengan Etika, Tak Bisa dengan Giant Sea Wall Rp700 Triliun

Menurut Cak Imin, krisis iklim terjadi di mana-mana. Untuk itu, pemerintah harus serius dalam mengatasinya.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Sebut Hilirisasi Indonesia Ugal-ugalan, Menteri Bappenas Beri Penjelasan Begini
Cak Imin Sebut Hilirisasi Indonesia Ugal-ugalan, Menteri Bappenas Beri Penjelasan Begini

Menteri Bappenas menegaskan, dari sisi perencanaan menggaet investasi, pihaknya tidak bekerja secara ugal-ugalan.

Baca Selengkapnya