Demi mudik nyaman, beli tiket kereta 3 bulan sebelum pulang kampung
Merdeka.com - Sepekan sebelum Lebaran 2017, suasana Stasiun Gambir, Jakarta Pusat sudah mulai diramaikan para pemudik. Sebagian dari mereka memilih lebih awal pulang kampung agar nyaman. Tiket pun sudah mereka kantongi sejak tiga bulan lalu.
Seperti yang dilakukan Dewi (31) dan keluarga akan pulang kampung ke Madiun. Bersama suami dan dua anaknya, dia memilih kelas bisnis dengan harga Rp 500 ribuan per tiket. Sang suami sebetulnya belum libur, namun terpaksa mengambil cuti lebih awal agar bisa mudik bersama. Dewi mengaku mendapatkan tiket sejak bulan April lalu dengan memesan melalui salah satu situs penjualan tiket.
"Itu tiga hari dipantengin tiap jam 00.00 malam itu 5 detik itu habis," kata Dewi di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (18/6).
-
Kenapa orang mudik saat Lebaran? Pantun ini seringkali menyiratkan makna tentang kebersamaan, kerinduan, serta harapan untuk bertemu kembali dengan keluarga tercinta di kampung halaman.
-
Kenapa orang mudik saat lebaran? Mudik merupakan tradisi pulang kampung yang biasa dilakukan masyarakat Indonesia menjelang Hari Lebaran. Biasanya, mereka yang hidup di perkotaan akan kembali ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga.
-
Dari mana keberangkatan kereta api Lebaran di Jakarta? Pertama, keberangkatan Kereta Api (KA) lebaran dari Jakarta dilakukan dari empat stasiun, yakni Stasiun Pasar Senen, Stasiun Gambir, Stasiun Manggarai, dan Stasiun Bekasi.
-
Siapa yang akan mudik Lebaran? 123 Juta orang diperkirakan mudik Lebaran.
-
Kapan orang mudik? Mudik merupakan tradisi pulang kampung yang biasa dilakukan masyarakat Indonesia menjelang Hari Lebaran.
-
Kapan masyarakat harus punya tiket mudik? Karena itu, sebisa mungkin masyarakat sudah memiliki tiket pada H-1.
Awalnya, dia tidak ingin mudik terlalu awal, namun karena dapat tiket keberangkatan hari ini, dia terpaksa menyesuaikan jadwal pulang kampung. "Dapat tiketnya tanggal segini, yang lain sudah habis. Ya udah diambil aja dari pada enggak dapat. Kalau naik bus kan gitu ya kan, lama, macet, harganya juga sama 500 ribu. Anak enggak bisa mabok, suka muntah kalau naik bus," tuturnya.
Untuk tiket pulang, Dewi sudah memesan untuk tanggal 6 Juli namun hanya kebagian tiket yang ekonomi dengan harga 100 ribu per orang.
Cerita yang sama juga dituturkan Tri (40) yang juga hendak mudik ke Madiun. Dia mengaku mendapatkan tiket melalui situs KAI tiga bulan lalu. "Ongkos naik kereta 500 ribuan per orang, kelas bisnis. Sudah tiga bulan dapat sebelum berangkat, dari website KAI langsung tiket situs resmi KAI," kata Tri.
Tri mengaku ia ingin berlama-lama di kampung halamannya sekitar dua bulan, namun tidak bisa karena anak bersekolah dan ingin berlibur juga bersama teman-temannya sehingga akan balik cepat ke Jakarta.
"Insya Allah pulang sudah pesan tiket beda hari, tanggal 29 Juni. Karena liburan sekolah sudah masuk, dia juga mau liburan sama teman-temannya di sini," kata Tri.
Beda halnya dengan Aziz (24) ia ditemui seorang diri pulang kampung, karena ia di Jakarta hanya bekerja saja sedangkan untuk keluarga berada di kampung halamannya. Aziz memesan tiket dari H-90 melalui online situs resmi PT KAI. "Kalau kemarin 490 ribu eksekutif. Pesannya H-90 lewat online, situs kereta api, di PT KAI," kata Aziz.
Aziz mengaku sudah ingin bertemu keluarga nya karena kantornya sudah libur dan untuk tiket pulang ia sudah memesan untuk kepulangan tanggal 2 Juli 2017. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemudik terpantau mulai memadati terminal-terminal di Jakarta dan sekitarnya meski Lebaran masih 8 hari lagi.
Baca SelengkapnyaPemerintah meminta masyarakat agar mudik lebih awal seraya menghindari kepadatan puncak arus lalu lintas.
Baca SelengkapnyaTerlihat ribuan penumpang mulai berdatangan sambil barang bawaannya, seperti koper hingga kardus dengan berbagai ukuran
Baca Selengkapnya"Keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir ke berbagai stasiun tujuan seperti Yogyakarta, Semarang dan Solo,"
Baca SelengkapnyaSetelah Surabaya, tujuan terbanyak lainnya adalah Malang, Solo, Kutoarjo, dan Purwokerto.
Baca SelengkapnyaPemudik yang turun di zona drop off terlihat membawa tas dan banyak barang hingga ke area tunggu
Baca SelengkapnyaLebih dari 42 ribu penumpang telah diberangkatkan dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan beberapa stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta.
Baca SelengkapnyaPemudik terus berdatangan ke Stasiun Pasar Senen dan Terminal Kampung Rambutan.
Baca SelengkapnyaRata-rata para pemudik membawa tas ransel, koper, dan terlihat bergerombol.
Baca SelengkapnyaStasiun Pasar Senen, Jakarta, mulai ramai penumpang menjelang libur Natal dan Tahun Baru,
Baca SelengkapnyaTradisi mudik tak bisa dipisahkan dari momen Lebaran di Indonesia. Cerita perjalanan ke kampung halaman ini ternyata sudah terjadi sejak Kerajaan Majapahit.
Baca SelengkapnyaPara pengguna jasa juga harus memastikan telah mengisi identitas penumpang, serta kendaraan secara lengkap dan benar.
Baca Selengkapnya