Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Denny Indrayana bandingkan moralitas Bambang dan calon Kapolri

Denny Indrayana bandingkan moralitas Bambang dan calon Kapolri Denny Indrayana. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Mantan Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkum HAM) Denny Indrayana mengapresiasi keputusan Bambang Widjojanto yang memilih mundur dari kursi pimpinan KPK. Dia bahkan menyebut Bambang sebagai sosok yang konsisten menjaga moralitas antikorupsi.

"Permintaan mundur BW (Bambang Widjojanto) menunjukkan kelas dia sebagai orang yang konsisten menjaga moralitas antikorupsinya," ujar Denny di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin (26/1).

Denny membandingkan langkah Bambang yang tidak diikuti oleh sosok pejabat lain yang juga ditetapkan menjadi tersangka. Dia mengatakan mereka bahkan tidak berpikir untuk mundur.

"Berpikir mundur saja tidak. Calon kapolri yang sudah tersangka diminta mundur tidak mau. Ini kan seharusnya tidak menjadi kapolri," kata dia.

Selanjutnya, Denny mengatakan proses selanjutnya berada di tangan presiden apakah akan mengabulkan pengunduran diri Bambang atau tidak. Tetapi, dia mewanti-wanti presiden untuk hati-hati dalam mengambil keputusan.

Ini lantaran Denny mencurigai kemunduran Bambang merupakan bagian dari kriminalisasi terhadap KPK, sehingga jika presiden mengabulkan permohonan pengunduran diri itu, lembaga antikorupsi itu bisa semakin lemah.

"Kalau kriminalisasi begini disetujui, ya sebenarnya akan ada tersangka lagi. Misalnya mungkin Adnan Pandu, besoknya lagi Pak Zul (Zulkarnain), KPK ini habis," ungkap Denny.

Lebih lanjut, kata Denny, kasus kriminalisasi terhadap Bambang memiliki motif yang sama dengan kasus sebelumnya, saat kasus Cicak vs Buaya tahun 2009 dengan korban Antasari Azhar dari KPK dengan Susno Duadji dari Polri. Juga pada kasus korupsi simulator SIM dengan korban Novel Baswedan dari KPK dan Irjen Djoko Susilo dari Polri.

"Ini lebih berat, ini yang dikriminalisasi salah satu yang menjadi penggerak di KPK, (BW) Bambang Widjojanto," terang dia.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Stafsus BPIP: Pilih Pemimpin yang Dosanya Paling Kecil
Stafsus BPIP: Pilih Pemimpin yang Dosanya Paling Kecil

Romo Benny kembali mengingatkan masyarakat untuk menjadi pemilih yang cerdas dan kritis.

Baca Selengkapnya
Ramai-Ramai Komentari Prabowo Usai Sebut 'Ndasmu Etik'
Ramai-Ramai Komentari Prabowo Usai Sebut 'Ndasmu Etik'

Sontak ungkapan Prabowo tersebut mendatangkan reaksi dari banyak pihak.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Anies Ungkap Alasan Terus Serang Prabowo Dengan Etika, Sentil Proses Gibran Cawapres
VIDEO: Anies Ungkap Alasan Terus Serang Prabowo Dengan Etika, Sentil Proses Gibran Cawapres

Anies menilai, etika menjadi salah satu syarat mutlak bagi calon pemimpin.

Baca Selengkapnya
Berani-beraninya Pak Bhabin Bilang Pemimpin Harus Jumawa di Depan Jenderal Bintang 2, Ternyata Ini Artinya
Berani-beraninya Pak Bhabin Bilang Pemimpin Harus Jumawa di Depan Jenderal Bintang 2, Ternyata Ini Artinya

Sebuah video memperlihatkan Pak Bhabin yang berani menentang arahan dari jenderal polisi bintang 2 bilang bahwa pemimpin harus jumawa.

Baca Selengkapnya
Anies Tanya Lagi soal Etik, Prabowo: Jangan Karena Ambisi Pribadi Menghasut & Menyesatkan Rakyat
Anies Tanya Lagi soal Etik, Prabowo: Jangan Karena Ambisi Pribadi Menghasut & Menyesatkan Rakyat

Debat capres ketiga berlangsung panas. Capres Anies Baswedan dan Capres Prabowo Subianto saling serang satu sama lain.

Baca Selengkapnya
Kapolri Sangat Kagum sama Sosok Kombes Ini, Selalu Tolak Jabatan Strategis
Kapolri Sangat Kagum sama Sosok Kombes Ini, Selalu Tolak Jabatan Strategis

Kapolri mengungkapkan sosok Kombes yang berhasil membuatnya kagum di acara Hoegeng Awards 2023.

Baca Selengkapnya
Ganjar Temui Romo Magnis Suseno, Bahas Pentingnya Sikap Kenegarawanan
Ganjar Temui Romo Magnis Suseno, Bahas Pentingnya Sikap Kenegarawanan

Ganjar Pranowo tiba sekitar pukul 08.28 WIB di Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyakarya, Cempaka Putih.

Baca Selengkapnya
Pidato Penutup Anies di Debat Capres, Singgung Pelanggaran Etika hingga Orang Dalam Rusak Negara
Pidato Penutup Anies di Debat Capres, Singgung Pelanggaran Etika hingga Orang Dalam Rusak Negara

Anies menyinggung etika harus dijunjung tinggi dalam bernegara saat memberikan pidato penutup di debat Capres perdana.

Baca Selengkapnya
Puan Singgung Sikap Negarawan: Kekuasaan Bukan untuk Diri Sendiri dan Kelompok
Puan Singgung Sikap Negarawan: Kekuasaan Bukan untuk Diri Sendiri dan Kelompok

Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan Indonesia membutuhkan politisi yang negarawan dan negawaran yang politisi.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Ingin Sadarkan Prabowo: Etik Itu Posisinya sama dengan Hukum
Cak Imin Ingin Sadarkan Prabowo: Etik Itu Posisinya sama dengan Hukum

Menurut Cak Imin, etika penting dalam konteks penyelenggaraan negara.

Baca Selengkapnya
Prabowo 'Terpancing' saat Ditanya Anies soal Etik: Anda Tidak Pantas Bicara soal Etik!
Prabowo 'Terpancing' saat Ditanya Anies soal Etik: Anda Tidak Pantas Bicara soal Etik!

Sesi tanya jawwab debat, Anies menyanyakan soal etika tertinggi seorang kepemimpinan

Baca Selengkapnya
Hasto soal Prabowo Lanjutkan Jokowi: Program Boleh Mirip, Tapi Karakter Enggak Bisa Ditiru
Hasto soal Prabowo Lanjutkan Jokowi: Program Boleh Mirip, Tapi Karakter Enggak Bisa Ditiru

Debat terakhir dapat menunjukan pemimpin yang baik adalah Ganjar-Mahfud.

Baca Selengkapnya