Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Di Kongres Paguyuban Pasundan, Jusuf Kalla pesan agar jaga persatuan

Di Kongres Paguyuban Pasundan, Jusuf Kalla pesan agar jaga persatuan Jusuf Kalla berkunjung ke merdeka.com. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengingatkan bangsa Indonesia menjadi sebuah bangsa yang hebat dan kuat di mancanegara karena kebhinekaan atau keragaman suku dan budaya yang ada di Tanah Air.

"Bangsa (Indonesia) ini kuat karena kita berbeda-beda," kata Jusuf Kalla saat membuka Kongres ke-42 Paguyuban Pasundan yang digelar di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat, Jumat (21/8).

Menurut Wapres, dirinya teringat sewaktu akan pergi ke Aceh di masa lampau ada duta besar negara Irak yang ingin turut serta bersama dirinya. Saat bertanya mengapa sang dubes ingin ikut serta, Dubes Irak itu mengemukakan ingin menyampaikan kepada masyarakat Aceh untuk jangan menjadi orang Arab, tetapi jadi orang Indonesia.

Orang lain juga bertanya?

Ketika ditanyakan mengapa, sang dubes mengatakan hal itu karena di negara-negara yang berbahasa Arab memiliki bahasa dan kultur yang sama, tetapi malah terdiri atas belasan negara dan satu sama lain ada yang saling bertikai.

Namun, lanjut sang dubes, di Indonesia yang memiliki ratusan bahasa dan kultur yang berbeda-beda, tetapi bangsa Indonesia merupakan negara yang bersatu. "Jadilah bangsa Indonesia yang baik ini, jangan jadi seperti kita (bangsa di kawasan Arab) ini," terang dia menirukan si dubes.

Terkait dengan Pasundan, Jusuf Kalla menyatakan hubungan antara orang Sunda dan Bugis sangat erat karena sewaktu era kolonial, banyak pejuang Bugis yang dibuang Belanda ke Jawa Barat. Sedangkan saat Sulawesi Selatan mengalami kekacauan pada masa revolusi kemerdekaan, pasukan Siliwangi yang membantu mengatasinya.

"Hubungan-hubungan seperti itu yang membuat kita sebagai bangsa yang bersatu," tuturnya.

Dia juga mengaku kagum kepada Paguyuban Pasundan yang berusia 102 tahun, karena ormas di tengah masyarakat yang mampu bertahan lama dinilai karena mampu mengembangkan sumber daya manusianya dengan pendidikan.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyatakan, sebagai organisasi yang telah berusia 102 tahun, Paguyuban Pasundan telah berkiprah di banyak bidang pendidikan sosial hukum hingga bidang pemberdayaan perempuan.

Ketua Umum Paguyuban Pasundan, Didi Turmudzi mengatakan, Kongres ke-42 Paguyuban Pasundan diikuti sebanyak 500 peserta, di mana persidangan dimulai di Pangandaran, 28-30 Agustus 2015.

"Kami berkenan Bapak Jusuf Kalla menjadi Anggota Kehormatan Paguyuban Pasundan," tutur Didi Turmudzi.

Dalam acara tersebut, Jusuf Kalla juga diberikan batik khas Paguyuban Pasundan sebagai tanda menjadi Anggota Kehormatan. (mdk/efd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sebut Pemilu Sudah Selesai, Jusuf Kalla Ajak Umat Islam Pererat Kembali Persatuan
Sebut Pemilu Sudah Selesai, Jusuf Kalla Ajak Umat Islam Pererat Kembali Persatuan

Jusuf Kalla mengajak umat Islam menjaga persatuan dan kesatuan pascapemilihan umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Airlangga: Pesan Senior Soliditas Golkar Harus Tetap Terjaga
Airlangga: Pesan Senior Soliditas Golkar Harus Tetap Terjaga

Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menggelar pertemuan tertutup dengan sesepuh dan para mantan ketua umum partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Hadiri HUT Paguyuban Tionghoa, Ganjar Ajak Berkolaborasi dan Jaga Kerukunan dengan Moderasi
Hadiri HUT Paguyuban Tionghoa, Ganjar Ajak Berkolaborasi dan Jaga Kerukunan dengan Moderasi

Ganjar mengajak Paguyuban Tionghoa berkolaborasi memajukan bangsa dan menjaga kerukunan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Jokowi Diajak PSI Minum Teh Bareng Kaesang Pangarep di Bandung
FOTO: Momen Jokowi Diajak PSI Minum Teh Bareng Kaesang Pangarep di Bandung

Usai pertemuan tersebut, Jokowi mengaku sudah lama senang dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kasad Agus Subiyanto Ungkap Arahan Jokowi untuk Prajurit TNI di Pemilu 2024
VIDEO: Kasad Agus Subiyanto Ungkap Arahan Jokowi untuk Prajurit TNI di Pemilu 2024

Agus mengatakan, perhatian presiden pada masalah Papua yang sudah 62 tahun tidak terselesaikan

Baca Selengkapnya
Kaesang Dukung Luthfi–Gus Yasin: Datang ke TPS Jangan Sampai Golput
Kaesang Dukung Luthfi–Gus Yasin: Datang ke TPS Jangan Sampai Golput

Kaesang mengatakan, Pilkada menjadi ajang pesta rakyat, tidak perlu saling hujat, menciptakan permusuhan.

Baca Selengkapnya
Hadiri Apel Akbar KOKAM, Jokowi Ajak Masyarakat Tak Terpecah Belah Hadapi Pemilu
Hadiri Apel Akbar KOKAM, Jokowi Ajak Masyarakat Tak Terpecah Belah Hadapi Pemilu

Jokowi mengatakan kedamaian tidak boleh terkoyak karena Pemilu.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Pastikan Tidak Gabung Timses pada Pilpres 2024
Jusuf Kalla Pastikan Tidak Gabung Timses pada Pilpres 2024

Harapannya tidak adanya perpecahan atau memecah belah bangsa.

Baca Selengkapnya
FOTO: Sambangi Relawan di Markas Aktivis 98, Ganjar Tetep Pesan: Jangan Bikin Hoaks
FOTO: Sambangi Relawan di Markas Aktivis 98, Ganjar Tetep Pesan: Jangan Bikin Hoaks

Ganjar meminta relawan tak membuat informasi bohong atau hoaks.

Baca Selengkapnya
Bertemu Senior Golkar, Airlangga Bahas Target 20 Persen Kursi DPR RI
Bertemu Senior Golkar, Airlangga Bahas Target 20 Persen Kursi DPR RI

Airlangga mengaku mendapat pesan dan saran dari para senior partai berlambang pohon beringin.

Baca Selengkapnya
Ajak Relawan Jokowi Bergabung, Kaesang Ingin PSI Menjadi Rumah Perjuangan
Ajak Relawan Jokowi Bergabung, Kaesang Ingin PSI Menjadi Rumah Perjuangan

Kaesang mengharapkan relawan yang belum bergabung dengan partai untuk merapat ke PSI.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Ucapan Selamat ke Prabowo-Gibran: Kita Terima Kenyataan yang Ada
Jusuf Kalla Ucapan Selamat ke Prabowo-Gibran: Kita Terima Kenyataan yang Ada

JK menilai, dengan ucapan selamat menandakan bahwa semua pihak harus menerima kenyataan hasil dari Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya