Di Ponpes Asembagus Situbondo, Puti ungkap persahabatan kakeknya bersama ulama
Merdeka.com - Calon Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno, nomor 2, semakin memantapkan dukungan di kawasan tapal kuda Jawa Timur.
Setelah dari Banyuwangi ditemani Bupati Abdullah Azwar Anas, Puti Guntur Soekarno bergerak ke Situbondo. Cucu Bung Karno itu langsung menuju Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah, Asembagus, Sukorejo Situbondo.
Puti disambut Ibu Nyai Hj. Djuwairiyah Fawaid (istri Alm. KHR. Achmad Fawaid As’ad), pengasuh pondok pesantren. Keduanya diikuti rombongan menuju Makam Alm. KHR. As’ad Syamsul Arifin, pendiri pondok dan Pahlawan Nasional.
-
Siapa cucu Suti Karno? Suti Karno punya cucu, namanya Abdulghani.
-
Siapa ibu dari Bung Karno? Presiden pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno, menjadi orang hebat salah satunya berkat peran besar sang ibu, Ida Ayu Nyoman Rai.
-
Mengapa Bung Karno sungkem pada ibunya? Sadar betapa besarnya jasa sang ibu, Bung Karno selalu menghomati perempuan yang melahirkan dan membesarkannya itu.
-
Bagaimana Putri berterima kasih kepada kakaknya? Putri juga berterima kasih kepada kakaknya karena sudah bersedia meluangkan waktu, datang jauh dari tempatnya kuliah demi merayakan ulang tahunnya.
-
Bagaimana hubungan Puput dengan orang tuanya? Meskipun mereka memiliki perbedaan keyakinan agama, hubungan Puput Nastiti Devi dengan orang tuanya tetap erat dan harmonis.
-
Apa yang membuat Kartika Putri bahagia? Meskipun bukan kali pertama, Kartika tetap sangat bahagia. Dia bersyukur karena kembali diundang oleh Allah untuk menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.
Ibu Nyai Hj Djuwairiyah menceritakan semasa hidup, Kiai As’ad bersahabat baik dengan Presiden pertama Soekarno, kakek Puti Guntur. Saat berdoa, Puti terlihat hanyut dalam haru. Ia teringat betapa dekatnya persahabatan Bung Karno di masa lalu dengan para ulama.
Doa dipimpin Bu Nyai Hj. Makiyah As'ad, puteri Alm. KHR As’ad Syamsul Arifin. "Ya Allah... semoga keinginan Puti Guntur Soekarno, dapat terwujud menjadi Wakil Gubernur. Semoga terpilih bersama Gus Ipul, cicit tokoh NU, sebagai Gubernur," doa Bu Nyai Hj. Makiyah As'ad, diamini seluruh yang hadir.
Selesai berziarah, Puti Guntur Soekarno mengakui dirinya terbaru perasaan haru yang mendalam, saat berdoa di depan pusara KHR. As'ad Syamsul Arifin.
"Saya terharu, karena menemukan lagi tali silaturahmi, yang sudah dijalin kakek saya, Bung Karno, dengan keluarga besar KH As'ad Syamsul Arifin," katanya.
Di pondok pesantren itu, Puti Guntur Seoekarno dipertemukan dengan ribuan santriwati. Puti dan Bu Nyai Makiyah dieli-elukan. Ramai dan gegap gempita. "Adik-adik para santriwati, jangan takut menggantungkan cita-cita setinggi langit. Terus belajar, membuat hidup bermanfaat bagi sesama, bangsa, negara dan agama," pesan Puti Guntur.
Di Situbondo, Puti Guntur juga menghadiri peresmian Posko Relawan Pemenangan Gus Ipul-Mbak Puti. Relawan ini dipimpin Bu Nyai Hj. Djuwairiyah Fawaid. "Kita semua bersyukur, peresmian ini dihadiri Mbak Puti, cucu Bung Karno, pasangan Gus Ipul," kata Bu Nyai Djuwariyah.
Di Situbondo, pasangan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno mendapatkan dukungan dari banyak pihak, termasuk kalangan pondok pesantren. "Insya Allah, Gus Ipul-Mbak Puti menang," kata Djuwariyah.
Puti Guntur menyampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnya atas dukungan jaringan perempuan nahdliyin. Ia juga memaparkan sejumlah konsep kebijakan yang telah disusun bersama Gus Ipul.
"Kami menggratiskan SMA/SMK Negeri, serta memberi subsidi untuk sekolah-sekolah swasta. Kami berniat menjamin hak-hak pendidikan anak-anak kita," kata Puti pada para relawan perempuan itu.
Di Situbondo, Puti Guntur Soekarno didampingi Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Situbondo Narwiyoto. Juga Sekretaris DPD PDIP Jawa Timur Sri Untari Bisowarno, dan Wakil Sekretaris DPD PDIP Jawa Timur SW Nugroho.
Mereka juga menghadiri Rapat Kerja PDIP Situbondo. Dalam orasinya, Puti Guntur berpesan kepada jajaran PDIP untuk bekerja sama dengan kekuatan nasionalis lainnya dan kaum nahdliyin.
"Kita harus bekerja keras. Jangan lengah. Jangan kecil hati. Kita bergerak terus, sampai kita raih kemenangan di Pilkada Jawa Timur," kata Puti Guntur pada kader-kader PDIP Situbondo. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Istri capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Suprianti bersilaturahmi dengan KH Ahmad Rofiudin, Selasa (6/2) sore.
Baca SelengkapnyaSejumlah foto Bung Karno tengah sungkem kepada ibunya beredar di media sosial. Momen itu menggambarkan 'surga berada di telapak kaki ibu'
Baca SelengkapnyaIntip yuk foto-foto Puput Nastiti dengan ibu mertuanya!
Baca SelengkapnyaTak banyak yang tahu jika ayah Puput Nastiti Devi berprofesi sebagai polisi.
Baca SelengkapnyaCak Imin berziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKedatangan Anies, diterima pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Kiai Haji Kikin Abdul Hakim dan Ibu Nyai Lelly Lailiyah.
Baca SelengkapnyaBerikut momen Letda Kinan anak Mayjen Kunto Arief saat bertemu orangtua di tempat dinas.
Baca SelengkapnyaLetda Kinan ternyata putra Mayjen Kunto Arief yang berdinas di Brigif Para Raider 18/Trisula Jabung Malang.
Baca SelengkapnyaMenyambut datangnya bulan suci Ramadan 1445 Hijriyah, Mayjen Kunto dan Istri melakukan ziarah ke makam orangtua dan putra sulungnya.
Baca SelengkapnyaMayjen Kunto Arief Wibowo tunjukkan tanah makam yang sudah 'dipesan' olehnya.
Baca SelengkapnyaIbu dari Alam Ganjar tersebut ikut berkecimpung pada organisasi islam, seperti pengurus Muslimat Nahdlatul Ulama Kabupaten Purbalingga.
Baca SelengkapnyaGanjar mengungkapkan banyak mendapatkan ilmu dari sosok KH Hasyim.
Baca Selengkapnya