Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diminta Megawati, Jokowi Segera Cari Pengganti Ma'ruf dan Mahfud di BPIP

Diminta Megawati, Jokowi Segera Cari Pengganti Ma'ruf dan Mahfud di BPIP Jokowi berikan arahan di Istana Negara. ©2019 Liputan6.com/Angga Yuniar

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi segera mencari pengganti Ma'ruf Amin dan Mahfud MD di Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Hal ini dilakukan Jokowi merespons Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri yang menagih dua anggota baru pengganti Ma'ruf dan Mahfud.

"Insyaallah segera diisi dengan tokoh yang sesuai dengan apa yang diperlukan," ucap Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta Kamis (5/12/2019).

Ma'ruf Amin dan Mahfud MD dulunya adalah anggota Dewan Pengarah BPIP. Namun, Ma'ruf kini menjabat Wakil Presiden sementara Mahfud diangkat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.

"Ini hak prerogatif presiden. Memang kemarin setelah Bu Mega minta, langsung dipertimbangkan oleh presiden," jelasnya.

Dia menjelaskan bahwa respons cepat ini dikarenakan Jokowi menganggap BPIP merupakan ujung tombak pembinaan dan implementasi Pancasila di Indonesia. Fadjroel mengaku tak mengetahui apakah Mega juga ikut memberikan masukan terkait sosok pengganti Ma'ruf dan Mahfud.

"Mungkin ada masukan secara pribadi tapi saya tidak mengetahui," ucap Fadjroel.

Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri meminta agar Jokowi segera mengangkat pengganti Ma'ruf Amin dan Mahfud MD. Megawati mengatakan, personel di BPIP menjadi berkurang setelah keduanya diangkat sebagai Wapres dan Menko Polhukam.

Untuk itu, dia kembali mengingatkan Jokowi segera mencari pengganti untuk menggantikan posisi keduanya.

"Sampai hari ini belum ada penggantinya. Saya berulang kali ingatkan beliau, kami masih kurang," kata Megawati dalam acara Internalisasi dan Pembumian Pancasila di Istana Negara Jakarta, Selasa (3/12/2019).

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjelaskan, tugas BPIP sangat berat sebab memiliki beban untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila di setiap masyarakat. Terlebih, ideologi Pancasila makin lama makin dibelok-belokkan.

"Tugas yang diberikan ke kami sangat berat sekali karena punya beban bagaimana ideologi pancasila itu yang sebenarnya sudah ada di dalam sanubari kita, tapi karena perjalanan waktu pancasila itu dapat dikatakan dibelak-belokkan," ucap Mega.

Reporter: Lizsa Egeham

Sumber: Liputan6.com

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Diusulkan Jadi Ketum PDIP, Djarot: Kongres Masih Lama
Jokowi Diusulkan Jadi Ketum PDIP, Djarot: Kongres Masih Lama

Djarot Saiful Hidayat mengatakan, kongres PDIP baru akan digelar pada 2025 mendatang.

Baca Selengkapnya
PDIP Akui Pertemuan Megawati dengan Mahfud dan Khofifah Bahas Cawapres Ganjar
PDIP Akui Pertemuan Megawati dengan Mahfud dan Khofifah Bahas Cawapres Ganjar

Megawati sudah berkali-kali bertemu Mahfud MD dan Megawati.

Baca Selengkapnya
Hasto Dapat Bocoran dari Menteri, Jokowi Ingin Duduki Kursi Ketua Umum PDIP
Hasto Dapat Bocoran dari Menteri, Jokowi Ingin Duduki Kursi Ketua Umum PDIP

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan pihak yang ingin mengambilalih PDIP adalah Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Megawati Umumkan Mahfud jadi Cawapres untuk Ganjar Pranowo
VIDEO: Megawati Umumkan Mahfud jadi Cawapres untuk Ganjar Pranowo

Mahfud mendampingi Capres Ganjar Prabowo di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Jawaban Jokowi Diusulkan Jadi Ketum PDIP: Saya Mau Pensiun ke Solo, Banyak yang Muda-muda
Jawaban Jokowi Diusulkan Jadi Ketum PDIP: Saya Mau Pensiun ke Solo, Banyak yang Muda-muda

Presiden Joko Widodo (Jokowi) merespons usulan dirinya menjadi Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya
Pengamat Ungkap Alasan Jokowi Tak Mungkin Ambil Alih PDIP
Pengamat Ungkap Alasan Jokowi Tak Mungkin Ambil Alih PDIP

Pernyataan Megawati tersebut digaungkan berkaitan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun, Efriza menilai sulit jika Jokowi ingin mengambil alih PDIP.

Baca Selengkapnya
Mahfud Sudah Lapor Jokowi Jadi Bakal Cawapres Ganjar
Mahfud Sudah Lapor Jokowi Jadi Bakal Cawapres Ganjar

egawati menilai Mahfud merupakan sosok yang banyak pengalaman.

Baca Selengkapnya
Megawati Jadi Magnet Politik sehingga Para Tokoh Minta Bertemu, Ini Penjelasan Pakar
Megawati Jadi Magnet Politik sehingga Para Tokoh Minta Bertemu, Ini Penjelasan Pakar

Sejumlah tokoh politik berlomba-lomba ingin bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, termasuk Presiden Joko Widodo dan Calon Presiden Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Saling Berlomba Untuk Bertemu Megawati, Kunci Strategis Pasca-Pilpres!
Saling Berlomba Untuk Bertemu Megawati, Kunci Strategis Pasca-Pilpres!

Sejumlah tokoh politik berlomba-lomba ingin bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya
Bikin Terkejut, Sempat Gagal jadi Cawapres Jokowi, Mahfud MD Ditunjuk Dampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024
Bikin Terkejut, Sempat Gagal jadi Cawapres Jokowi, Mahfud MD Ditunjuk Dampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024

Menkopolhukam Mahfud MD resmi diumumkan jadi cawapres Ganjar Pranowo.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Lantik Gus Ipul jadi Mensos Gantikan Risma Hari Ini
Presiden Jokowi Lantik Gus Ipul jadi Mensos Gantikan Risma Hari Ini

Selain itu, Jokowi juga melantik Irjen Pol. Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Istana Tegaskan Jokowi Restui Mahfud Cawapres Pendamping Ganjar
VIDEO: Istana Tegaskan Jokowi Restui Mahfud Cawapres Pendamping Ganjar

Jokowi juga menyetujui permohonan cuti Mahfud ketika terlibat politik aktif

Baca Selengkapnya