Dubes Filipina kunjungi Mary Jane di Lapas Wirogunan
Merdeka.com - Duta Besar Filipina untuk Indonesia, Leehiong T Wee mengunjungi Mary Jane Veloso di Lapas Wirogunan, Yogyakarta, Selasa (23/10). Rombongan Kedubes Filipina ini tiba sekitar pukul 09.30 WIB.
Meskipun demikian Dubes Filipina itu enggan berkomentar tentang maksud kunjungannya ke Lapas Wirogunan.
Kalapas Perempuan Wirogunan, Retno Yunihadiningsih mengatakan pihak Kedubes Filipina sempat berbincang dengan Mary Jane selama kurang lebih setengah jam. Meskipun demikian, Retno mengaku tak punya kewenangan untuk memberikan keterangan terkait isi pertemuan tersebut.
-
Apa yang dibahas Menaker dengan Dubes Indonesia untuk Laos? Pertemuan keduanya dalam rangka peluang kerja sama antara Indonesia dan Laos di bidang ketenagakerjaan, khususnya terkait pelatihan dan pemagangan kerja.
-
Kapan Paus Fransiskus tiba di Jakarta? Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meninjau keamanan dari Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) yang akan menjadi lokasi Misa Agung bersama Paus Fransiskus, Rabu (4/9) sore.
-
Siapa yang Paus Fransiskus temui di Indonesia? Tanggal 4 September, Paus akan mulai menjalani sejumlah agenda dan di hari ini akan menghadiri empat acara. Dua acara berlangsung di Istana Merdeka, bertemu secara khusus dengan Presiden Joko Widodo.
-
Kapan Paus Fransiskus akan berada di Jakarta? Oleh sebab itu, sebanyak ribuan personel disiagakan dalam mulai dari 2-7 September 2024 untuk mengawal Paus selama ada di Jakarta.
-
Siapa yang di dampingi oleh petugas keamanan dalam kunjungan nya? Dalam rangka berpamitan, ia mengunjungi sebuah SMA dengan pengawalan dari petugas keamanan yang selalu mendampinginya.
-
Kapan Paus Fransiskus berkunjung ke Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
"Memang tadi (Dubes Filipina) dengan Kejaksaan Tinggi karena memang Mary Jane itu tahanan di sini hanya dititipkan saja. Tentang Marry Jane itu harus izin dari Kejati. Memang iya tadi sama kedubes sama jaksanya," ujar Retno, Selasa (23/10).
Retno mengungkapkan, kunjungan yang dilakukan oleh pihak Filipina ini merupakan kali keduanya di tahun 2019. Sebelumnya, keluarga Mary Jane dari Filipina sempat menjenguk ke Wirogunan.
"Keluarga kalau menjenguk harus izin kejaksaan juga kedubesnya. Kalau tadi cuma dari kedubes kunjungan biasa. Yang sama keluarga bulan apa saya lupa," ucap Retno.
Terkait kondisi Mary Jane selama di Wirogunan, Retno mengatakan baik dan sehat. Mary Jane, lanjut Retno, belajar bahasa Jawa, batik dan menari.
"Bahasa Jawa dia (Mary Jane) pintar. Bisa batik juga, batiknya malah dibeli pak Menteri. Nari juga pintar kalau ada kegiatan apa-apa dia selalu ikut," tutup Retno.
Sebagaimana diketahui, Mary Jane merupakan tahanan yang mendapatkan hukuman vonis mati dari Pemerintah Indonesia. Perempuan asal Filipina itu divonis mati karena kedapatan membawa 2,6 Kg heroin ke Indonesia 2010 lalu.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski dikabarkan bebas, perempuan asal Filipina ini saat ini masih menjadi penghuni Lapas Perempuan Kelas IIB Yogyakarta yang berada di Wonosari, Gunungkidul.
Baca SelengkapnyaMary Jane hingga saat ini masih berstatus sebagai tahanan di Lapas Perempuan Kelas IIB Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaYusril menjelaskan, pemerintah Indonesia telah menerima permohonan resmi dari Filipina terkait dengan pemindahan Mary Jane.
Baca SelengkapnyaYusril membuka peluang untuk membahas penyusunan UU tentang pemindahan narapidana bersama DPR.
Baca SelengkapnyaYusril menuturkan bahwa hal tersebut terlebih dahulu akan dikomunikasikan dengan pemerintah Australia karena memerlukan persetujuan mereka.
Baca SelengkapnyaSelesai melakukan peninjauan, Presiden Jokowi akan kembali menuju hotel di Manila
Baca SelengkapnyaMenteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan isi pertemuan Jokowi dan Menlu Singapura.
Baca SelengkapnyaAdapun PM Wong melakukan kunjungan resmi ke Indonesia selama dua hari yakni, 5-6 November 2024.
Baca SelengkapnyaJK menilai pertemuan antara Rosan dengan Megawati menjadi suatu pertanda yang baik.
Baca SelengkapnyaMegawati membuka kaca dan menjulurkan tangannya untuk bersalaman dengan para kader
Baca SelengkapnyaDi Indonesia cukup banyak narapidana WNA yang dijatuhi berbagai jenis hukuman, mulai dari hukuman penjara terbatas, hukuman penjara seumur hidup, hingga hukuman
Baca SelengkapnyaPrabowo tampak didampingi Menteri Luar Negeri Sugiono.
Baca Selengkapnya