Emosi Dilarang Ikut Touring, Anak Hajar Ayahnya Sampai Sempoyongan
Pelaku tak terima dilarang ayahnya mengikuti touring.
Informasi yang beredar, peristiwa pemukulan anak terhadap ayah kandungnya itu terjadi di wilayah Jawa Timur.
Emosi Dilarang Ikut Touring, Anak Hajar Ayahnya Sampai Sempoyongan
Seorang anak yang tergabung dalam komunitas touring tega memukul ayahnya sendiri. Aksi pemukulan tersebut viral di media sosial.
Informasi yang beredar, peristiwa pemukulan anak terhadap ayah kandungnya itu terjadi di wilayah Jawa Timur. Dalam video yang diunggah @ndorobei.official, sang anak kesal dilarang mengikuti touring.
“Dilarang touring bapak dihajar anak,” tulis akun tersebut dikutip Kamis (15/9).
Dalam video itu, seorang pria dengan kaos garis-garis hitam putih memukul wajah ayahnya sebanyak dua kali. Mirisnya, aksi itu terjadi di tempat umum. Teman-teman pelaku tampak sedang berkumpul di lokasi kejadian.
Teman pelaku sempat melerai. Namun, pelaku justru menantang dan mendorong temannya. Tak lama kemudian, pelaku menjauhi ayahnya.
Sementara sang ayah sempat sempoyongan akibat dipukul anaknya. Pria berbaju biru itu juga tak memberikan perlawanan.
Perekam video mengatakan, pria itu tidak diizinkan untuk ikut dalam perjalanan wisata karena anaknya menangis dan tidak mau ditinggalkan.
"Hoooo nake nangis kok yo," sebut perekam video.
Setelah memukul ayahnya, pria itu berjalan menuju istri dan anaknya yang menangis. Unggahan tersebut sontak menjadi sorotan dan mengundang berbagai reaksi dari warganet.
Banyak warganet yang kesal dan heran mengapa anak itu berani menghajar ayahnya yang sudah susah payah membesarkannya.
Reaksi Warganet
“Kualat, gw aja berenti balapan motor gara gara gak dpt restu dari emak..” tulis akun @zaky.azam.
“Ketika teman lebih BERHARGA dari seorang AYAH,...miriss banget” timpal akun @bintangboy99.
“Apapun alasannya anak itu ttp tdk benar..” ungkap akun @woto_suseno.
“Klok saya jadi temennya sya gak mau ngelerai..tapi ngehajar si anak itu sampek gak bisa bangun” timpal akun @badrus_sllh.
“Anak durhaka orang yang telah mendidik dan merawat sampai dia besar teganya sampai memukul tanpa belas kasihan” tulis akun @subandi6066.
