Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Galaknya Prabowo di Forum Dunia, Belum Pernah Ada Menhan Sekeras dan Seberani Ini

Galaknya Prabowo di Forum Dunia, Belum Pernah Ada Menhan Sekeras dan Seberani Ini Prabowo di International Institute for Strategic Studies. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Pidato Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto dalam acara International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue 20th Asia Security Summit menjadi perbincangan. Dalam kegiatan yang mengumpulkan tokoh elit pertahanan dunia tersebut, dia menawarkan solusi untuk mengakhiri konflik Rusia-Ukraina.

Awalnya Menhan Prabowo menjelaskan usulan untuk mengakhiri konflik Rusia Ukraina. Dia mengusulkan gencatan senjata dan meminta mundurnya masing-masing negara yang bertikai 15 kilometer ke baris baru (belakang) dari posisi depan masing-masing negara saat ini.

Prabowo juga meminta keterlibatan pasukan pemantau dan PBB di sepanjang zona demiliterisasi baru kedua negara. Pasukan pemantau dan PBB itu terdiri dari kontingen negara-negara yang disepakati.

Menurutnya, PBB harus mengorganisir dan melaksanakan referendum di wilayah sengketa untuk memastikan secara objektif keinginan mayoritas penduduk dari berbagai wilayah sengketa.

"Setidaknya, mari kita coba ajukan beberapa rekomendasi konkret sehingga pertemuan seperti Dialog Shangri-La akan memiliki substansi dan makna yang lebih," katanya kala itu.

Menjadi Pertanyaan Delegasi Dunia

Sontak sejumlah delegasi yang hadir tidak sependapat dengan Prabowo. Mereka melontarkan sejumlah pertanyaan terkait usulan gencatan senjata dalam konflik Rusia-Ukraina.

"Pak Menteri Prabowo dengan menyebut kita tak perlu menyalahkan masing-masing pihak di konflik Ukraina. Anda pada dasarnya seakan menyamakan antara penginvasi yaitu Rusia dan yang diduduki yaitu Ukraina. Pertanyaanku adalah bukannya posisi ketidak berpihakan di 2023 justru membuat agresor (Rusia) semakin menjadi?,” tanya salah seorang delegasi.

"Jadi pertanyaanku pada Menteri Prabowo, apakah Indonesia sebagai Ketua ASEAN tahun ini. Bagaimana Indonesia bisa melangkah bersama Thailand yang juga anggota ASEAN lainnya. Dan China yang mana juga partner ASEAN untuk memitigasi atau bila mungkin, untuk mengatasi krisis di Myanmar,” ujar salah seorang delegasi.

Prabowo menjawab:

Beberapa pertanyaan yang ditujukan kurang lebih seolah saya menyamakan penginvasi dan yang diinvasi. Kurasa ini reaksi emosional. Tapi yang saya tempatkan ke depan adalah resolusi konflik.

Saya tidak bilang sisi mana yang benar dan salah. Dan saya rasa ini dipahami secara keliru, karena posisi Indonesia di PBB sangat jelas. Di PBB kami memilih menentang invasi Rusia. Kami memilih, kalian boleh mengecek rekaman pemilihan.

Kita tidak bicara tentang mana yang salah mana yang benar. Saya hanya mengusulkan kita bisa melampirkan sebuah resolusi konflik. Dan secara sejarah, ini sudah pernah dilakukan. Tolonglah teman teman Eropa. Tolong. Jangan cuman memikirkan jangka 5 sampai 10 tahun saja. Pikirkan dalam 50 tahun. Kami di Asia punya bagian sejarah dalam konflik peperangan bahkan lebih lebih parah lebih mengerikan dengan apa yang terjadi di Ukraina.

Tanyakan pada Vietnam sahabat kita, saudara saudara kita di Vietnam, tanyakan pada sahabat kita Kamboja. Tanya mereka, berapa kali mereka diduduki (diinvasi) . Tanya ke Vietnam sahabat kita, berapa kali mereka diinvasi? Tanyakan pada Indonesia berapa kali kami diinvasi? Kami tahu perang. Kami ini ingin memecahkan, kami ingin membantu.

Tapi pada akhirnya, terserah kepada semua. Untuk apa PBB itu? Jika tidak untuk menghasilkan resolusi konflik. Kenapa ada usulan zona demiliterisasi? Jadi mereka pikir seolah ini tidak rasional? Kita punya zona demiliterisasi di Korea. Kita punya DMZ antara Vietnam Utara dan Selatan. Kita punya DMZ di Sinai.

Kita kini jadi pasukan PBB yang ditempatkan di banyak negara. Ada banyak konflik, bukan hanya di Eropa. Ada banyak pelanggaran kedaulatan bukan cuman di Eropa saja.

Tanya saudara saudara kita di Timur Tengah. Tanya pada rekan rekan di Afrika. Tanya ke saudara saudara kita di Kongo. Berapa banyak negara menginvasi mereka? Di Kongi ada pasukan PBB.

Jadi yang saya usulkan ini adalah bagaimana caranya kita menyelesaikan konflik ini dengan menghormati PBB, hanya itu saja. Saya tidak membandingkan agresor dan yang diinvasi. Tolonglah mengerti, kami Indonesia di bagian dunia ini sudah pernah jadi korban agresi berkali kali.

Dan soal Myanmar sudah jelas jika ASEAN telah menerima otoriter serta aksi mematikan dari rezim mikiter Myanmar kepada warganya.

Melihat pernyataan Prabowo, netizen menilai apa yang dilakukan belum pernah disampaikan oleh Menhan.

“Belum pernah ada Menhan sekeras dan seberani ini ngomong di depan forum internasional. Dan kalau lihat Anies yang cuma cari simpatik publik internasional, Prabowo menurut saya sudah pantas disebut Jokowi men’s,” tulis akun twitter @Paltiwest.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Pidato Menggelegar Prabowo Depan PBB & Pemimpin Dunia, Dorong Palestina Merdeka
VIDEO: Pidato Menggelegar Prabowo Depan PBB & Pemimpin Dunia, Dorong Palestina Merdeka

Prabowo dengan tegas mengatakan Indonesia mendukung kemerdekaan Palestina yang berdaulat.

Baca Selengkapnya
Jelang Debat Capres, Prabowo Unggah Video Kompilasi dengan Pemimpin Dunia Soal Diplomasi Pertahanan
Jelang Debat Capres, Prabowo Unggah Video Kompilasi dengan Pemimpin Dunia Soal Diplomasi Pertahanan

Dalam video itu, Prabowo menyatakan komitmennya memperkuat pertahanan demi menciptakan perdamaian dunia.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Pasukan Perdamaian RI Tetap di Lebanon Selama Serangan Israel ke Gaza Masih Berlangsung
Prabowo: Pasukan Perdamaian RI Tetap di Lebanon Selama Serangan Israel ke Gaza Masih Berlangsung

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyatakan, bahwa belum ada rencana untuk menarik Pasukan TNI dalam misi perdamaian PBB di Lebanon.

Baca Selengkapnya
Hamas Vs Israel Memanas, Gerindra Tekankan Perlunya Pemimpin yang Kuat
Hamas Vs Israel Memanas, Gerindra Tekankan Perlunya Pemimpin yang Kuat

Muzani mengatakan, Prabowo bila terpilih akan menjadi pemimpin yang merangkul seluruh kekuatan bangsa.

Baca Selengkapnya
Bicara di KTT untuk Gaza, Prabowo Tegaskan Dukungan Indonesia untuk Kemerdekaan Palestina
Bicara di KTT untuk Gaza, Prabowo Tegaskan Dukungan Indonesia untuk Kemerdekaan Palestina

Prabowo mengapresiasi langkah Yordania, Mesir, dan PBB yang telah menginisiasi terselenggaranya Konferensi Tingkat Tinggi untuk Gaza.

Baca Selengkapnya
Prabowo Hadiri Konferensi Tanggap Darurat Gaza di Yordania
Prabowo Hadiri Konferensi Tanggap Darurat Gaza di Yordania

Prabowo menghadiri acara konferensi tingkat tinggi (KTT) di Amman, Jordania, Selasa (11/6).

Baca Selengkapnya
Prabowo Serukan Gencatan Senjata Permanen di Gaza: Indonesia Siap Kirim Pasukan Penjaga Perdamaian
Prabowo Serukan Gencatan Senjata Permanen di Gaza: Indonesia Siap Kirim Pasukan Penjaga Perdamaian

Hal itu disampaikan Prabowo saat menjadi pembicara di acara IISS Shangri-La Dialogue ke-21 digelar di Singapura, Sabtu (1/6).

Baca Selengkapnya
Siang-Siang, Prabowo Menghadap Jokowi di Istana Ternyata Laporan Soal Ini
Siang-Siang, Prabowo Menghadap Jokowi di Istana Ternyata Laporan Soal Ini

Prabowo tiba Kompleks Istana pukul 11.55 WIB ditemani oleh Mayor Teddy

Baca Selengkapnya
OPINI: Prabowo Menyapa Dunia
OPINI: Prabowo Menyapa Dunia

Banyak analis internasional kemudian meyakini, kiprah Prabowo di masa depan akan memperkuat posisi Indonesia sebagai 'jalan tengah' dunia.

Baca Selengkapnya
Ada Perang di Mana-Mana, Prabowo Serukan Bangsa Indonesia Bersatu
Ada Perang di Mana-Mana, Prabowo Serukan Bangsa Indonesia Bersatu

Dia meminta rakyat untuk pandai agar tidak diadu domba.

Baca Selengkapnya
Prabowo Ingin Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina, Ini Respons Menlu Retno
Prabowo Ingin Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina, Ini Respons Menlu Retno

Retno menyebut pengiriman pasukan perdamaian ini dilakukan usai adanya gencatan senjata

Baca Selengkapnya
Hadiri Forum IISS Shangri-La, Menhan Prabowo Dorong Peran Aktif Negara di Dunia Ciptakan Perdamaian dan Keamanan
Hadiri Forum IISS Shangri-La, Menhan Prabowo Dorong Peran Aktif Negara di Dunia Ciptakan Perdamaian dan Keamanan

Kehadiran Menhan Prabowo Subianto dalam forum ini tidak hanya menunjukkan komitmen Indonesia terhadap kerja sama internasional di bidang keamanan.

Baca Selengkapnya