Hari Raya Iduladha Beda dengan Arab Saudi, Ini Pesan MUI
Pemerintah Indonesia menetapkan Hari Raya Idul Adha 1449 Hijriyah atau 10 Dzulhijjah jatuh pada Senin, 17 Juni 2024.
Pemerintah Indonesia menetapkan Hari Raya Idul Adha 1449 Hijriyah atau 10 Dzulhijjah jatuh pada Senin, 17 Juni 2024.
Hari Raya Idul Adha Beda dengan Arab Saudi, Ini Pesan MUI
Pemerintah Indonesia menetapkan Hari Raya Idul Adha 1449 Hijriyah atau 10 Dzulhijjah jatuh pada Senin, 17 Juni 2024.
Keputusan ini pun berbeda dengan Arab Saudi yang menetapkan Idul Adha 10 Dzulhijjah 1445 H jatuh pada 16 Juni 2024.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Abdullah Jaidi mengatakan, perbedaan tak akan menganggu umat islam dalam melaksanakan ibadah puasa Arafah.
"Memang dari pers banyak mendengar bahwa Saudi Arabia sudah menetapkan 1 Zulhijah kemarin dan Idul Adha tanggal 16, bagi kita itu selisih antar negara yang terjadi tidak mengusik perbedaan di tengah-tengah. Mungkin ada saudara saudara kita yang mengikuti dengan istilah puasa Arafah," ucap dia.
Abdullah mengatakan, seluruh ormas Islam telah sepakat 1 Dzulhijjah jatuh pada hari Sabtu dan Idul Adha dilangsungkan pada 17 Juni 2024.
Abdullah kemudian mengajak umat muslim di Indonesia menyemarakkan Idul Adha dengan berqurban.
Abdullah mengatakan umat islam diharapkan menciptakan suasana kedamaian, kasih sayang antar sesama manusia pada hari Raya Idul Adha.
"Sehingga apa yang kita harapkan kemudian hari agar bangsa kita bangsa Indonesian ini menjadi bangsa yang penuh kedamaian dan ketenangan dalam pelaksanaan kehidupan berbangsa dan bernegara," ucap dia.