Haryadi-Heroe ditetapkan jadi Wali Kota & Wakil Wali Kota Yogyakarta
Merdeka.com - Pasangan Haryadi Suyuti dan Heroe Purwadi resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih Kota Yogyakarta periode 2017-2022. Penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Yogyakarta ini dilakukan melalui rapat pleno terbuka yang digelar KPU pada Kamis (27/4).
Ketua KPU Kota Yogyakarta, Wawan Budiyanto mengatakan bahwa rapat pleno terbuka dilaksanakan setelah adanya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang gugatan Pilkada Kota Yogyakarta dengan pemohon pasangan Imam Priyono dan Achmad Fadhli. Dalam sidang MK itu, semua dalil dari pemohon ditolak oleh hakim MK.
"Berdasarkan berita acara yang tertuang, pasangan nomor urut 1 (Imam Priyono-Achmad Fadhli) memeroleh 99.146 suara dan pasangan nomor urut 2 (Haryadi Suyuti-Heroe Purwadi) memeroleh 100.333 suara. Dari hasil rekapitulasi pasangan nomor 2 mendapatkan 50,3 persen suara sah sehingga memeroleh suara terbanyak dalam Pilkada Kota Yogyakarta," ujar Wawan saat membacakan surat keputusan KPU Kota Yogyakarta, Kamis (27/4).
-
Siapa yang mengusung Yoyok Sukawi sebagai calon wali kota? Kelima partai yang mengusung Yoyok Sukawi adalah Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
-
Siapa yang direkomendasikan oleh DPP PDIP sebagai calon wakil wali kota? Putri politisi senior PDIP Aria Bima, Sukma Putri Maharani, mengaku legowo dan menerima keputusan DPP PDIP yang merekomendasikan Bambang Nugroho (Bambang Gage) sebagai bakal calon wakil wali kota mendampingi Teguh Prakosa di Pilkada Solo di Pilkada Solo 2024.
-
Siapa yang dipilih dalam Pilkada? Pilkada adalah proses di mana masyarakat memilih pemimpin lokal, seperti gubernur, bupati, atau wali kota, yang akan memegang kendali atas pemerintahan daerah mereka selama beberapa tahun ke depan.
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
-
Siapa yang akan ditetapkan sebagai Presiden-Wakil Presiden terpilih? Hari ini, Rabu (24/4), KPU akan menetapkan pasangan capres-cawapres nomor urut dua, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029.
-
Kenapa Sudaryono terpilih jadi Wakil Menteri? Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan melantik 2 kader Partai Gerindra sebagai wakil menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Sesuai dengan pasal 54, lanjut Wawan, maka KPU Kota Yogyakarta menetapkan pasangan nomor dua sebagai Walikota dan Wakil Walikota terpilih Kota Yogyakarta dalam Pilkada 2017.
Menanggapi rapat pleno KPU tentang penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih Kota Yogyakarta, Imam Priyono mengatakan bahwa pihaknya legawa dan menerima semua hasil keputusan KPU Kota Yogyakarta. Keputusan KPU, sambung Imam harus dihormati bersama.
"Adanya dinamika maupun kondisi politik yang sempat memanas merupakan bagian dari demokrasi. Apapun kelemahan dari Pilkada ini merupakan bagian dari demokrasi. Rakyat sudah memilih pemimpin yang dikehendakinya," ucap Imam.
Imam pun mengucapkan selamat kepada pasangan Haryadi-Heroe yang telah terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Yogyakarta dalam Pilkada 2017. Imam pun meminta kepada pendukungnya untuk ikhlas menerima hasil Pilkada Kota Yogyakarta 2017 ini.
"Saya minta pendukung saya ikhlas menerima hasil ini. Mari kita bersama membangun Kota Yogyakarta," pungkas Imam.
Untuk diketahui, Haryadi merupakan Wali Kota Yogyakarta yang masih menjabat sementara lawannya Imam Priyono saat ini merupakan wakil Haryadi. Haryadi-Heroe diusung oleh Partai Golkar, PAN, Gerindra, Demokrat, PKS, dan PPP. Sementara Iman-Achmad diusung oleh PDIP, Partai Nasdem, dan PKB.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasto akan berpasangan dengan Wakil Ketua KADIN DIY yang juga pegiat UMKM Wawan Harmawan.
Baca SelengkapnyaKeempat paslon akan mengikuti tahapan pengundian dan penetapan nomor urut pada hari Senin (23/9) di Kantor KPU Provinsi Jabar.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyerahkan secara langsung Surat Keputusan (SK) DPP PDIP kepada Andika dan Hendrar.
Baca SelengkapnyaPasangan Prakosa-Bambang Nugroho mendapat nomor urut 1. Sementara Respati Ardi-Astrid Widayani mendapat nomor urut 2.
Baca SelengkapnyaHendi tak memungkiri jika topik pembicaraan keduanya tak jauh jauh dari politik. Termasuk pilkada, baik pilwalkot, pilbup maupun pilgub.
Baca SelengkapnyaPilkada Jawa Barat (Jabar) diikuti 4 kandidat. Di mana dua kandidat diusung oleh gabungan beberapa parpol, sedangkan dua lainnya diusung tanpa berkoalisi
Baca SelengkapnyaPenetapan dua pasangan calon tersebut dilakukan dalam rapat pleno tertutup
Baca SelengkapnyaPasangan Mawardi Yahya-RA Noeringhati mengklaim sejalan lurus dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaRudy menegaskan jika jajarannya siap memenangkan siapapun tokoh yang direkomendasikan meski ada kemungkinan dikeroyok.
Baca SelengkapnyaDemokrat berkoalisi dengan PDIP, PKS, PKB dan PAN di Pilkada Surabaya
Baca SelengkapnyaAfnan Hadikusumo juga tokoh Muhammadiyah dan ketua Tapak Suci.
Baca SelengkapnyaPDIP akan bertarung tanpa ada koalisi untuk Pilkada di Jateng.
Baca Selengkapnya