Ini sosok Mayjen Jaswandi, Panglima Kodam Jaya yang baru
Merdeka.com - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) menggelar rotasi, salah satunya untuk posisi Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Jayakarta. Jabatan yang sebelumnya dipegang oleh Mayor Jenderal Teddy Lhaksmana kini dijabat Mayor Jenderal Jaswandi.
Jaswandi dilahirkan di Blora, 12 Maret 1960 lalu. Sebelum menyandang jabatan barunya, dia menjadi Panglima Komando Daerah Militer IV/Diponegoro.
Setelah lulus dari Akademi Militer pada 1985, Jaswandi memilih untuk mengabdikan diri sebagai prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Saat itu dia dipercaya sebagai Komandan Peleton di Kopassus.
-
Mengapa Panglima TNI melakukan rotasi jabatan? “Dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI ke depan yang semakin kompleks dan dinamis,“ ujar Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Sus Aidil dalam keterangannya, Minggu (27/8).
-
Kapan Hadi Tjahjanto menjabat sebagai Panglima TNI? Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto adalah mantan Panglima TNI yang menjabat sejak 2017 sampai 2021.
-
Siapa yang menjadi Panglima TNI? Saat Indonesia merdeka, Surono dan kawan-kawannya bergabung dengan Barisan Keamanan Raktay (BKR) di Banyumas. Di sinilah Surono selalu mendampingi Soedirman yang kelak menjadi Panglima TNI.
-
Jabatan baru apa yang didapat Kombes Hengki Haryadi? Brigjen Hengky Haryadi, Dirreskrimum Polda Metro Jaya diangkat dalam jabatan baru sebagai penyidik Tindak Pidana Utama TK II Bareskrim Polri
-
Bagaimana Andika Perkasa jadi Panglima TNI? Perjalanan karirnya mencapai puncak saat diangkat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) pada tahun 2018, dan karier militernya mencapai puncak dengan penunjukan sebagai Panglima TNI pada tahun 2021.
-
Siapa Jenderal TNI yang pernah menjabat KSAD, Panglima ABRI, dan Menhan? Tokoh militer TNI-AD asal Jambi ini merupakan satu-satunya Jenderal yang menjabat KSAD, Panglima ABRI, dan Menhan Indonesia dalam waktu yang bersamaan.
Sejak itu, kariernya hampir tak pernah bergeser dari pasukan elite TNI AD hingga diangkat menjadi Asisten Personel (Aspers) di Kodam XII/Tanjung Pura dan Kodam VI/Mulawarman. Dari Aspers, Jaswandi terus dipercaya menjabat di sejumlah posisi penting di lingkungan Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad).
Jabatan itu antara lain Paban I/Ren Spersad, Pamen Denma Mabesad (Dik Lemhannas), Wadanjen Kopassus, Kasdam VII/WRB, Aspers Kasad dan terakhir Pangdam IV/DIP.
Di sisi lain, Jaswandi juga memiliki banyak pengalaman operasi tempur yang melibatkan TNI, antara lain Operasi Seroja (1986, 1989 dan 1995), Operasi Jaring Merah (1991), Operasi Ambon (2005) dan Operasi Pamtas Kalimantan (2009).
Sejumlah tugas berat yang akan diemban Jaswandi. Sebagai Pangdam Jaya, dia tidak hanya bertugas untuk mengamankan ibu kota, tetapi juga menjaga sejumlah objek vital, antara lain Istana Kepresidenan, gedung-gedung pemerintah hingga kantor perwakilan asing.
Selamat bertugas jenderal.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut jejak mentereng Mayjen Hasan yang kini menjadi Jenderal Bintang 3 TNI.
Baca SelengkapnyaMayjen Hasan merupakan perwira tinggi TNI Angkatan Darat yang besar Komando Pasukan Khusus atau Kopassus.
Baca SelengkapnyaDua jenderal TNI seangkatan Akmil 1993 berdarah Kopassus lakukan Sertijab dipimpin langsung oleh Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memutasi 96 perwira tinggi yang menjabat di beberapa posisi strategis TNI AD, TNI AL, dan TNI AU.
Baca SelengkapnyaSurat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/851/VII/2024 sebagaimana dibenarkan oleh Pusat Penerangan (Puspen) TNI.
Baca SelengkapnyaPengangkatan Kasad baru tidak perlu dilakukan uji kelayakan dan kepatutan di DPR.
Baca SelengkapnyaPerwira tinggi TNI-AD yang baru menjabat selama dua bulan menjadi Pangdam IV/Diponegoro kini resmi menjadi Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
Baca SelengkapnyaKasad Jenderal Maruli Simanjuntak lantik mantan Danpaspampres di jabatan strategis TNI AD. Berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaTotal ada 130 perwira tinggi (Pati) yang mendapatkan jabatan strategis.
Baca SelengkapnyaKeputusan memutasi itu dibenarkan Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigadir Jenderal TNI Kristomei Sianturi.
Baca SelengkapnyaMutasi, rotasi dan pemberian promosi berlaku kepada 256 perwira tinggi (pati) di lingkungan Mabes TNI, TNI AD hingga BIN
Baca SelengkapnyaTeddy, yang masuk dalam kecabangan Korps Infanteri, memulai kariernya di Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD.
Baca Selengkapnya