Jokowi kaget kecolongan 2 TKI dieksekusi mati Saudi
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi langsung kasus 2 TKI yang dieksekusi diam-diam oleh pemerintah Arab Saudi. Jokowi mengatakan sudah memerintahkan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk menangani masalah tersebut.
Jokowi meminta Menlu Retno untuk mengirimkan surat protes kepada Saudi atas tindakan eksekusi itu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
"Nah... upaya-upaya itu sudah kita lakukan. Kita ketemu menlu di sana, juga dubes di sana sudah dampingi, ada pengacara juga," ujar Jokowi sebelum melakukan kunjungan kerja ke Jawa Timur, di Bandara Halimperdanakusumah, Jakarta, Jumat (17/4).
-
Siapa yang menggugat Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI)
-
Apa gugatan yang dilayangkan ke Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Siapa yang meninggal saat kunjungan Jokowi? Gara-gara ingin melihat kepala negara dari dekat, Kamaluddin (53) terjatuh dan meninggal dunia.
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Mengapa Jokowi digugat? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
Jokowi mengaku kaget adanya eksekusi yang dilakukan pemerintah Saudi terhadap 2 TKI itu. Sebab, dirinya tidak diberitahukan oleh pemerintah Saudi atas eksekusi itu.
"Terus terang kita juga kaget karena tanpa pemberitahuan sama sekali. Itu yang diproses oleh menlu," ujarnya.
Menurut Jokowi, setelah mendengar kabar adanya 2 TKI yang dieksekusi, dirinya langsung mengirim surat kepada Raja Saudi. Surat itu berisi protes atas nama pemerintah Indonesia.
"Per surat. Anunya memang berbeda, sistem di Arab Saudi. Betul-betul tanpa pemberitahuan itu yang kita kemarin kirim surat protes itu," ujarnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai menghadiri KTT OKI, Jokowi dan delegasi terbatas akan melanjutkan perjalanan ke Washington DC.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi merespons surat cinta dari warga kepada dirinya.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi akan bertolak ke Arab Saudi, pada Jumat, 10 November 2023
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengecam tindakan kekerasan yang terjadi di Gaza.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan kabar ini yang rupanya sempat membuat Pangeran MBS kaget.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi bertemu Presiden Palestina Mahmoud Abbas di sela-sela KTT Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Arab Saudi, Sabtu, (11/11).
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi juga mendesak agar negara OKI melakukan perundingan damai dalam konflik kedua negara tersebut
Baca SelengkapnyaJokowi akan bertemu Presiden Amerika Serikat Joe Biden untuk menyuarakan posisi Indonesia mengenai Gaza.
Baca SelengkapnyaJokowi bertemu Perdana Menteri (PM) Kerajaan Arab Saudi (KAS) Mohammed bin Salman al-Saud (MBS).
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyampaiakan ia sering mendapat umpatan kata-kata kasar di media sosial. Hal itu disampaikan Jokowi dalam sidang umum di DPR, Rabu (16/8).
Baca SelengkapnyaPidato kenegaraan Presiden Jokowi jelang hari kemerdekaan Indonesia, mengejutkan banyak pihak.
Baca Selengkapnya"Indonesia tidak akan tinggal diam melihat korban sipil terus berjatuhan, melihat ketidakadilan terhadap rakyat Palestina yang terus terjadi," ucap Jokowi.
Baca Selengkapnya