Jumlah Pasien Sembuh dari Covid-19 per 17 April 2021
![Jumlah Pasien Sembuh dari Covid-19 per 17 April 2021](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2021/04/17/1297567/540x270/jumlah-pasien-sembuh-dari-covid-19-per-17-april-2021.jpg)
Merdeka.com - Perkembangan pasien sembuh per 17 April 2021, jumlahnya sudah melebihi angka 1,4 juta orang atau angka tepatnya bertambah menjadi 1.450.192 orang dengan persentasenya di angka 90,7%. Angka kesembuhan kumulatif ini meningkat dengan adanya penambahan pasien sembuh harian sebanyak 5.963 orang.
Terdapat lima provinsi menambahkan pasien sembuh harian tertinggi. Diantaranya Jawa Tengah menambahkan 1.818 orang dan kumulatifnya 149.921 orang, DKI Jakarta menambahkan 999 orang dan kumulatifnya yang tertinggi mencapai 384.580 orang, Jawa Barat menambahkan 696 orang dan kumulatifnya 233.996 orang, Kalimantan Selatan menambahkan 287 orang dan kumulatifnya 27.848 orang, serta DI Yogyakarta menambahkan 281 orang dan 31.274 orang.
Lalu, pada perkembangan program vaksinasi COVID-19 per hari ini jumlah penerimanya meningkat melebihi 10 juta orang atau angka tepatnya 10.801.244 orang. Peningkatan ini dengan adanya tambahan penerima vaksin harian sebanyak 95.060 orang. Sedangkan yang menerima vaksinasi kedua jumlahnya meningkat menjadi 5.889.716 orang. Untuk target sasaran vaksinasi berjumlah 40.349.049 orang.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Dimana kasus HIV terbanyak di Jawa Tengah? Dari ribuan kasus temuan HIV di Jateng itu, kasus terbanyak berada di Kota Semarang yang mencapai 331 kasus dengan penderita temuan paling banyak pada laki-laki.
-
Apa penyakit yang sedang meningkat di Indonesia? Prof. Tjandra Yoga Aditama, Direktur Pascasarjana Universitas YARSI, menekankan perlunya respons yang cepat dan terkoordinasi dari pemerintah dalam menangani kasus gondongan dan cacar yang belakangan ini menginfeksi banyak pelajar di Indonesia.
-
Kenapa kasus ISPA meningkat di Jakarta? Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mencatat kasus infeksi saluran pernapasan (ISPA) di DKI Jakarta terus meningkat akibat polusi udara yang kian memburuk di Jabodetabek.
Selanjutnya, melihat jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan, per hari ini berkurang sebanyak 1.054 kasus dan jumlah totalnya menurun menjadi 106.243 kasus dengan persentasenya di angka 6,6%. Meski demikian pasien terkonfirmasi positif melalui metode pemeriksaan RT-PCR/TCM dan rapid antigen, hari ini bertambah sebanyak 5.041 kasus. Dengan jumlah kumulatifnya, atau pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini, mencapai 1.599.763 kasus.
Pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Yakni DKI Jakarta menambahkan 1.037 kasus dan kumulatifnya masih yang tertinggi mencapai 398.125 kasus, Jawa Barat menambahkan 832 kasus dan kumulatifnya 266.118 kasus, Jawa Tengah menambahkan 518 kasus dan kumulatifnya 178.060 kasus, Riau menambahkan 320 kasus dan kumulatifnya 38.553 kasus serta Jawa Timur menambahkan 285 kasus dan 144.185 kasus.
Untuk pasien meninggal hari ini juga bertambah sebanyak 132 kasus dan kumulatifnya mencapai 43.327 kasus atau persentasenya di angka 2,7% dari pasien terkonfirmasi positif. Terdapat 5 provinsi dengan angka kematian tertinggi harian diantaranya Jawa Timur menambahkan 26 kasus dan kumulatifnya yang tertinggi sejumlah 10.361 kasus, DKI Jakarta menambahkan 18 kasus dan kumulatifnya 6.486 kasus, Jawa Barat menambahkan 9 kasus dan kumulatifnya 3.488, Banten menambahkan 9 kasus dan kumulatifnya 1.190 kasus serta DI Yogyakarta menambahkan 9 kasus dan kumulatifnya 894 kasus.
Selain itu, dari hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, spesimen selesai diperiksa RT-PCR/TCM dan rapid antigen per hari sebanyak 64.838 spesimen dan kumulatifnya 13.776.810 spesimen. Sementara jumlah kumulatif spesimen positif per hari ini sebanyak 2.772.412 spesimen. Jumlah kumulatif spesimen negatif sebanyak 9.342.617 spesimen. Positivity rate spesimen harian di angka 16,95% dan positivity rate spesimen mingguan (11 - 17 April 2021) di angka 16,77%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 115 spesimen.
Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 44.955 orang dan kumulatifnya 9.203.770 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 7.648.962 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 39.914 orang. Sementara positivity rate orang harian di angka 11,21% dan positivity rate orang mingguan (11 - 17 April 2021) di angka 12,13%. Untuk jumlah suspek tercatat ada 60.699 kasus. Dan sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tembus 6.223](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/12/1702377887285-e41cv.jpeg)
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca Selengkapnya![Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/15/1702608268272-em7fcj.jpeg)
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca Selengkapnya![Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/14/1702560487349-vc7uh.jpeg)
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca Selengkapnya![Ada Faktor Pancaroba, Ini 3 Penyebab Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/15/1702635943080-ppxzl.jpeg)
Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca Selengkapnya![Lima Kasus Suspek Cacar Monyet Ditemukan di Tangsel, 2 di Antaranya Positif](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/9/4/1725453666537-d19ad.jpeg)
Penemuan kasus tersebut tercatat pada 23 Agustus 2024 dengan dua orang diantaranya terkonfirmasi positif.
Baca Selengkapnya![Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/27/1703659115273-6f1m4.jpeg)
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca Selengkapnya![Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/11/1702266528382-apcds.jpeg)
Dua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca Selengkapnya![Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/10/1704894605041-svm47.jpeg)
Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca Selengkapnya![4 Kasus Baru Cacar Monyet Ditemukan Dinkes DKI](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/10/21/1697889511515-bto1g.jpeg)
Ngabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca Selengkapnya![Kasus Covid-19 Naik Lagi, Pakar Minta Pemerintah Cek Antibodi Masyarakat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/7/1701937768466-rauvb.jpeg)
Tjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.
Baca Selengkapnya![Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/15/1702606468585-u8nvc.jpeg)
Saat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca Selengkapnya![Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/4/1704358186670-9jzrk.jpeg)
Peningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca Selengkapnya